Eyes From God,it's Fate or Fortune

Chapter 6 : "Pertengkaran kana dan Luna yang tidak terduga"

Setelah latihan sengit waktu itu,akupun terbangun keesokan paginya dan aku terkejut dengan kana dan Luna yang tidur disampingku,aku pun ingat kalau hari ini adalah hari ketujuh aku masih punya waktu seharian lagi untuk berlatih,tapi aku kasihan dengan luna dan Kana dan aku pun memilih untuk menikmati hari ini bersama mereka berdua,ketika aku lagi sedang berpikir untuk melalukan apa hari ini,mereka berdua malah melakukan hal yang tak terduga seperti Kana memeluk tangan sebelah kiri sambil mengigau, "Eheheh Nii-Chan aku mau lagi" dan Luna melakukan kebiasaannya denganku untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya ketika Kana lagi nyenyak tidur,aku pun membiarkan Luna melakukannya sampai puas,ternyata dia lebih agresif dari biasanya,dia menghisap lagi cairan dimulutku selama 5 menit lebih dan dia pun terlihat kurang puas setelah melakukan hal tadi,dan aku pun melepas cengkraman,mendorong bahu Luna dan mengatakan, "kali ini cukup dulu,kau sudah lumayan kenyang,besok baru boleh makan lagi" ,Luna pun membalas dengan muka kesal sambil mengembangkan pipinya sembari berkata," Mooooh,aku belum kenyang,aku mau lagi....,nee berikan lagi neeee......."(dengan raut menggodanya),tapi aku kali ini lebih kuat menahan godaannya dan tetap bersikeras menolak permintaanya,akhirnya Luna berhenti menggodaku dan sebagai gantinya dia malah menyenderkan dadanya di pundakku sambil berkata, "sebagai ganti tidak membuatku kenyang,aku akan menempel seperti ini sampai aku puas"(mengembangkan pipinya sambil menunjukkan raut kesal),aku pun mencari cara agar mood Luna baik lagi,dan aku pun dapat ide sambil berkata, " Luna,bagaimana kalau kau ku beri waktu untuk melanjutkan yang tadi,katamu tadi masih lapar,jadi 30 detik gimana?",Luna membalas jawabanku "Fuuuuh,enggak mau"(menggelengkan kepala sambil menunjukkan muka kesal dan pipi yang mengembang lagi),aku pun bertanya lagi, "bagaimana kalau 1 menit gimana?",Luna masih saja merespon seperti tadi,aku pun bertanya sekali lagi, "Baiklah Luna bagaimana kalau 2 menit kamu mau?",akhirnya Luna menganggukkan kepalanya dan menerima tawaranku,dan aku pun membiarkan Luna melakukan kebiasaannya seperti biasa dalam memenuhi nutrisinya,akhirnya setelah 2 menit lamanya dia melakukan itu,dia pun melepas cengkraman dan juga lilitan ekor Succubus-nya yang melilit kakiku dari awal sambil berkata, "Terima Kasih atas sarapan paginya"(sambil menjilati jarinya),aku pun langsung merinding mendengar kata-kata Luna barusan.

Disaat itu pun aku mellihat Kana dengan raut muka kesal sambil mengembangkan pipinya,dan sepertinya Kana melihat semua kejadian tadi dari awal sampai selesai,karena aku merasa bersalah membuat Kana melihat semua itu aku pun langsung meminta maaf dengan Kana sambil berkata, "maafkan aku Kana aku telah melakukan sesuatu yang membuatmu kesal yah,kalau begitu aku akan mengabulkan  1 permintaanmu sebagai ucapan permohonan maaf,bagaimana?",setelah mendengar itu Kana menjawab dengan muka memelasnya, "Jaa,aku mau Nii-chan melakukan hal yang sama dengan Luna-san barusan",mendengar kata-kata Kana barusan aku langsung terkejut dengan perubahan sifat Kana yang makin nempel,sekarang malah meminta yang tidak-tidak denganku,disaat aku lagi kebingungan dengan permintaan Kana barusan,Luna langsung menentang kata-kata Kana sambil berkata, "maafkan aku Kana-chan kau tidak boleh melakukan hal se-dewasa itu lihat dirimu masih muda belum mempunyai pengalaman seperti aku,jadi untuk urusan memuaskan Yama-sama,biar aku yang urus,kamu urusin masak-masak aja",setelah mendengar kata-kata Luna tadi Kana langsung membalas dengan raut marah imutnya yang ditunjukkan untuk Luna sambil berkata, "Kana sudah besar,Kana pasti bisa memuaskan Yama Nii-Chan,Kana mungkin belum berpengalaman,tapi Kana akan berusaha membuat Yama Nii-Chan bahagia bersama dengan perasaan sebenarnya,bukan dengan godaan seperti Luna-San", mendengar itu Luna malah kelihatan kesal dan membalas kata-kata Kana barusan, " a-aa-aku bukan wanita penggoda,aku memanglah Succubus tapi aku tidak mau Yama-sama mau denganku karena digoda,tapi dengan perasaan murni,bahkan aku tidak akan berhubungan dengan pria kecuali hanya dengan Yama-sama,jadi hanya Yama-sama yang kuakui menjadi pasnganku dan juga terikat kontrak untuk setia dengannya",mendengar itu barusan membuat Kana semakin kesal dengan Luna,terlihat dari tatapan mereka berdua yang seperti sedang memperebutkan sesuatu,aku pun melihat saja apa yang mereka lakukan,akan tetapi mereka berdua malah menatapku dengan rasa gelisah sambil berkata,"yama-sama,yama Nii-chan,siapa yang paling kau cinta???(secara bersamaan),aku pun langsung kebingungan dengan pertanyaan mereka yang mendadak,tapi aku malah jawab dengan blak-blakan, "kalau memilih antara kalian berdua,aku ingin memilih kalian berdua tentunya,karena kalian itu adalah sosok yang spesial buatku,walaupun Kana masih kecil aku masih tersentuh dengan kebaikan hati yang dimiliki oleh Kana yang bahkan mau menerimaku yang bahkan tidak punya apa-apa ini,dan juga Luna mungkin aku yang salah karena tidak sengaja melakukan kontrak denganmu,tapi aku tidak punya penyesalan terhadap kontrak tersebut,malahan menurutku ini malahan sebuah berkah yang tidak ternilai bagiku,karena tidak ada wanita yang mau mencintaiku apa adanya walau aku punya mata aneh,bekerja di kandang kuda,dan bahkan mendapatkan gaji yang tidak nentu hasilnya,tapi kalian tetap saja mau bersamaku,dan aku minta maaf karena aku tidak bisa memilih salah satu karena aku pasti akan sangat gelisah tanpa kalian berdua"(sambil menangis dan mengusap air mata), mendengar hal tersebut,akhirnya mereka berhenti bertengkar dan mereka berdua malahan meneteskan air mata dan menggenggam tanganku,dan Kana berkata sesuatu padaku," Yama Nii-chan,maafkan Kana yah telah membuat Nii-chan menangis,karena salahku Nii-chan sampai nangis seperti ini,maaf Nii-chan sudah egois dengan kemauanku,tapi Nii-chan,tetap mau menerima permintaan Kana(sambil menangis dan bersender di sebelah kiri perutku),Luna juga mendekatiku sambil menangis dan bersender di punggungku sambil berkata, "Terima kasih Yama-sama kau tidak marah padaku atas kontrak yang tidakku jelaskan padamu pada waktu itu dan engkau mau menerimaku dengan tulus,bahkan kau perlakukan aku bukan sebagai seorang budak tapi seorang wanita yang mencintaimu apa adanya,aku tidak mungkin bisa berpaling darimu karena kau orang yang sangat spesial,maafkan aku yang memaksamu memilih"(menangis sambil menggenggam tangan kananku),aku pun tergerak sendiri untuk mengusap air mata mereka berdua,dan aku langsung memeluk mereka sambil berkata," terima kasih kalian telah mau menemaniku selama ini walau belum lama,jadi bagaimana kalau hari ini kita jalan-jalan keluar sambil mencoba makanan di kota ini,bagaimana?",mereka bersama langsung menjawab, "Baik,ayo kita berangkat"(menarik kedua tanganku dari dua arah yang berbeda),kamipun menikmati hari ini dengan bersenang-senang di kota Windress seperti mencicipi makanan,mengunjungi toko pakaian,dan kami juga berkunjung di sebuah kebun binatang sihir,kami sungguh menikmati hari-hari sebelum tes,dan sebelum pulang kami sempat makan Crepe Couple yang terkenal di kota dan kami bagi 3 Luna memang tidak suka makanan itu,jadi aku tukar dengan crepe yang telah kumakan barusan,tapi Luna malah sangat lahap memakan crepe bekasku makan tadi,aku juga membersihkan noda pada pipi Kana yang menumpuk,dan akhirnya kami kembali ke penginapan untuk beristirahat,sungguh hari yang menyenangkan semoga hari ini bisa tetap kurasakan untuk ke depannya..............