Hari ini adalah hari libur jadi Starla bisa santai bangun siang, namun dia tetap bangun pagi. Setelah mandi Starla keluar dari kamarnya berniat untuk membantu Merlin membereskan rumah.
Heran, rumah ini terlihat sepi seperti tidak ada penghuni. "Loh Bunda mau kemana rapi banget?," tanya Starla heran saat Merlin lewat depan matanya dengan pakaian rapih tidak seperti biasanya.
"Bunda mau pergi arisan Star, Bunda pergi dulu yaa" pamit Merlin bersama Revan
"Sepagi ini Bun?" heran Starla
"Iya Star, udah kamu jangan banyak tanya Bunda udah di tungguin nih sama temen-temen. Bunda pamit yaa kalo keluar rumah jangan lupa kunci pintu" pesan Merlin lalu pergi begitu saja bersama Revan"Aneh." Gumam Starla merasa aneh
Lalu Starla duduk di meja makan sambil menikmati segelas teh hangat. "Kenzo kemana ya? Belum pulang atau belum bangun?". monolog Starla pada diri sendiri saat teringat Kenzo
Starla sebenarnya ingin memeriksa ke kamar Kenzo tapi dia sadar di rumah ini tidak ada siapapun kecuali dirinya. Jika Starla masuk ke kamar Kenzo dan benar Kenzo masih tidur dia takut nanti akan terjadi sesuatu apabila nanti Kenzo tiba-tiba bangun.
Selang beberapa menit akhirnya pria yang di tunggu Starla muncul di hadapannya. Dia keluar dari arah kamarnya, mungkin benar Kenzo tadi masih tidur di kamarnya.
"Baru bangun?" tanya Starla cuek.
"Hm" Kenzo hanya membalas dengan berdeham.
"Nih orang gak mau cerita habis kemana atau apa gitu? Ck, menyebalkan." Batin Starla menggerutu
Lalu tanpa bicara sepatah katapun Kenzo kembali pergi ke kamarnya.
"Ngelindur ya mungkin dia tuh tadi," gumam Starla kesal
Kemudian Starla membuka ponselnya yang ia diamkan sejak tadi, tetapi sayang tidak ada pesan di ponsel itu. "Dan dia juga ga bales pesan aku? Sangat menyedihkan hidup mu Starla di cuekin sama pacar sendiri!" Gerutu Starla
Akhirnya Starla pun menelepon Angel untuk bercerita tentang apa yang ia rasakan saat ini karena Kenzo.
Tidak aktif.
Ponsel Angel tidak aktif entah kenapa.Emosi Starla kembali memuncak, "hari ini orang-orang pada kenapa sih? Aku salah apa coba!" Geram Starla
Lalu setengah jam kemudian Kenzo kembali dengan pakaian rapih. Tetapi dia tidak menyapa atau mengucapkan sepatah katapun pada Starla, dan itu lantas membuat Starla terkejut.
"Kenzo! Kamu kenapa sih? Kok ada aku di lewatin? Ga di sapa gitu atau apa gitu ishh." Bentak Starla kesal
Kenzo menoleh, "emang kenapa? Harus gitu gue nyapa lo?" jawabnya dengan dingin
"Kamu aneh tau gak! Biasanya kan selamat pagi Starla, pagi beiby, morning sayang dan apalah gitu." cerocos Starla sambil memutar bola matanya malas.Kenzo menghela nafasnya lalu berdecak malas, "okey selamat pagi Starla! udah kan? Yaudah gue pamit mau pergi sama Gibran byee." ucapnya lalu pergi begitu saja dengan santai
"IHH NYEBELINN! UDAH TAU DIRUMAH GADDA ORANG BUKANNYA DIAJAK JALAN KEK ATAU APA EH INI MALAH DI TINGGAL SENDIRIAN DI RUMAH! MANA HARI LIBUR LAGI." teriak Starla berceloteh tidak jelas namun sayang Kenzo tidak peduli, dia melanjutkan langkahnya untuk mengambil motor dan pergi keluar meninggalkan rumah ini.
Dalam hati Kenzo tertawa melihat gadisnya marah karena dirinya. "Sorry Starla, ini buat kepentingan suprish ultah lo," katanya dalam hati.
Kenzo menaiki motornya menuju rumah Abel dulu. Disana dia bisa pastikan sudah ada Pak Fery, Bianca, Gino, Gibran, Leon, dan Angel. karena mereka semua itu orang terdekat Starla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Starla Abelinar [SUDAH TERBIT]
Fiksi RemajaKehidupan adalah tempat yang dimana manusia berada dan kehidupan mangajarkan betapa kerasnya dunia. ~Claryn Starla Abelinar **** Berawal dari seorang gadis SMA yang selalu dibuly bernama Abel dan dia sel...