si pengganggu

2.7K 388 33
                                    

Jeongwoo sekarang ini lagi ada di kamarnya haruto ngerjain tugas yang minggu kemaren di kasih sama dosennya. Jeongwoo tuh sebenernya bukan tipe orang yang suka nunda nunda pekerjaan, tapi belakangan ini selalu aja ada yang gangguin dia biar gak jadi ngerjain tugas, kaya sekarang ini contohnya

"Woo ayo tidur... gue ngantuk" rengek haruto sambil mandangin jeongwoo melas

"Ya tinggal tidur, ngapain pake ngerengek sih haru" jeongwoo ngehela nafasnya kasar, nahan diri biar gak ngamuk

"Tapi gue gak bisa tidur kalau gak meluk lo" protesnya

Jeongwoo muterin bola matanya jengah "tipi gii gik bisi tidir kili gik milik li" nyinyir jeongwoo lalu membalikan badannya "kamu juga biasanya gak pernah meluk aku dirumah dan kamu bisa tidur haruto!" Lanjutnya sambil ngomel

Haruto ngerucutin bibirnya kesal "kan sekarang beda woo. Masa udah tinggal berdua gak bisa bobo sambil pelukan sih" rajuk haruto

Jeongwoo heran, kenapa bisa bisanya dia nerima cowo banyak drama di depannya ini jadi pacarnya? Kayanya waktu itu otak jeongwoo lagi eror deh

"Aku lagi nugas, besok udah deadline. Kamu tidur duluan yah" ucap jeongwoo dengan sabar berharap haruto ngerti kalau dia emang lagi gak bisa di ganggu. Tapi, namanya juga haruto. Tuan muda? Mana bisa di bantah?

"Gamau, mau sekarang dan mau di peluk jeongwoo" sumpah demi apapun jeongwoo geli ngedenger haruto ngerengek kaya gitu

Jeongwoo ngehela nafasnya pelan, oke kita tidurin dulu bayi besar ini baru lanjut lagi nugasnya

Sebelum bangkit buat nyamperin haruto yang udah tetlentang di ranjangnya, jeongwoo nyempetin dulu nyetel alarm buat satu jam kedepan, takutnya ketiduran. Soalnya tugasnya masih banyak, mana besok kelas pagi

Jeongwoo langsung bangkit dan nyamperin haruto. Baru aja jeongwoo nyimpen hp di atas nakas, haruto langsung main tarik aja tangan jeongwoo sampai nimpa badannya dan di peluk erat

Jeongwoo cuma bisa pasrah, si bungsu pradipta emang harus selalu mendapatkan apa yang dia inginkan. Gak peduli meski jeongwoo sibuk, apapun keinginan yang keluar dari mulutnya harus langsung terlaksana hari itu juga

Kayanya haruto emang beneran ngantuk deh, soalnya belum ada 5 menit haruto udah terbang aja ke alam mimpi. Jeongwoo tadinya mau bangun aja, mau lanjut lagi ngerjain tugas. Tapi haruto kayanya belum tidur sepenuhnya, soalnya pas jeongwoo gerak haruto malah makin eratin pelukannya

Karna gak mau ganggu tidurnya haruto, jeongwoo ngulurin tangannya buat ngelus punggung haruto agar haruto bisa cepet lelap tidurnya

Entah karna cape atau ikut terbawa suasana, jeongwoo malah ikut memejamkan matanya dan berlalu ke alam mimpi menyusul haruto yang udah terlelap

Sampai akhirnya jeongwoo tersadar karna suara alarm yang dia pasang sebelum nemenin haruto tidur

Jeongwoo ngeraba nakas di sampingnya dan mengambil hpnya. Begitu di cek ternyata udah jam 1 aja

Jeongwoo lalu melirik ke arah sampingnya dimana haruto tidur, ahh ternyata anak itu udah tidur membelakangi jeongwoo dengan boneka sinchan dipelukannya. Haruto tuh bukan gak bisa tidur kalo gak di peluk jeongwoo, tapi haruto gak bisa tidur kalo gak meluk sinchan. Percaya deh haruto cuma mau modus biar bisa pelukan sama jeongwoo

Setelah memastikan haruto tidur dengan nyenyak, jeongwoo perlahan bangkit dan berlalu ke arah kamar mandi untuk mencuci mukanya agar lebih segar. Setelah dari kamar mandi, jeongwoo melangkahkan kakinya ke arah dapur untuk membuat coklat hangat biar dia gak ngantuk. Kenapa gak bikin kopi? Jawabannya ya karna jeongwoo gak suka kopi

Setelah selesai membuat coklat hangat, jeongwoo balik lagi ke kamar haruto dan mendudukan dirinya di meja belajar yang sudah terpampang tugas yang harus jeongwoo kerjakan

Setelah mwnyesap coklatnya, jeongwoo langsung berkutat dengan tugas itu sampai jarum jam menunjukan angka 3 lebih 20 menit

Jeongwoo merenggangkan kedua tangannya sambil menguap. Mata jeongwoo bahkan udah sayu, jeongwoo udah gak bisa nahan kantuknya lagi sampai akhirnya dia tertidur di atas meja belajar dengan bantalan kedua tangannya

Paginya, haruto kebangun duluan karna gak tahan kebelet pipis. Haruto langsung bangkit dari tidurnya dan berlalu ke kamar mandi dengan secepat kilat

Setelah selesai dari acara buang air kecilnya, haruto niatnya mau balik lagi tidur di ranjang empuknya. Tapi, sesuatu di arah meja belajar mengalihkan perhatiannya

Ahh kekasih manisnya tertidur dengan posisi terduduk, pasti nanti badannya sakit sakit

Haruto lalu menghampiri jeongwoo dan memandangi jeongwoo dengan raut menyesal "pasti jeongwoo semalem gadang karna gue deh" ucapnya sedih

Haruto ngecek jam yang terpasang di kamarnya, baru pukul 6 masih ada waktu 2 jam buat jeongwoo tidur. Akhirnya haruto mutusin buat gendong jeongwoo dan dipindahin biar tidur di ranjang

Tapi berhubung jeongwoo orangnya sensitif, jadi disaat ada pergerakan sedikit dia akan langsung membuka matanya

"Haru" lirih jeongwoo saat haruto menaruh badannya ke atas ranjang

"Maaf, lo jadi kebangun. Mending lo tidur lagi aja, masih ada waktu ko" haruto ikut membaringkan tubuhnya disisi jeongwoo lalu menyelimuti tubuh keduanya

Jeongwoo yang emang masih ngantuk langsung memeluk haruto dan kembali tertidur

Haruto mandang jeongwoo dengan rasa kagum, jeongwoo gak pernah ngeluh waktu haruto gangguin. Meski mungkin sedikit kesal, tapi jeongwoo gak pernah bantah permintaan haruto

Dan haruto suka saat melihat wajah jeongwoo merengut kesal karena ulah si pengganggu tampan ini:"








Tbc.
Rujeongwoo
03-03-2021

Verschil ᗩ RujeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang