9. Dia datang!

5.7K 462 97
                                    

Sudah DiPDFkan

Harga : Rp. 25.000
LINK DI BIO

Spoiler :

Setelah membalas pesan dari sahabatnya, Sakura lalu membuka pesan dari ibunya yang menanyakan kabarnya. Sakura membalasnya, ia merasa rindu juga pada ibunya.

Kemudian Sakura membuka chat dari Shizune, Shizune mengirimkan tiga foto kepadanya. Mata Sakura berbinar melihat foto dirinya dan Sasuke semalam, dengan segera Sakura langsung menjadikan foto terakhir ketika Sasuke memangku bayi sebagai wallpaper layar depan ponselnya, dan foto pertama ketika tangan Sasuke di genggam oleh bayi tersebut Sakura jadikan sebagai wallpaper kunci layar ponselnya.

Lalu Sakura tidak lupa mengucapkan terimakasih pada Shizune, foto yang Shizune ambil merupakan foto pertama Sakura dengan Sasuke. Saat Sakura menikah dengan Sasuke, tidak ada yang berinisiatif memotret mereka.

◇◇◇

"Masuk," Sakura mengizinkan pasien selanjutnya untuk masuk ke dalam ruangannya, mata Sakura yang semula melihat buku khusus pasien, kemudian beralih melihat ke arah pasiennya yang baru masuk.

Sakura mengingat wanita itu, wanita yang sempat menghina Sasuke hingga dirinya menikah dengan Sasuke.

Sakura berdeham sesaat, ia harus bersikap profesional dan tidak boleh terbawa emosi.

"Duduklah, apa keluhanmu?" tanya Sakura dengan menatap pasiennya.

Wanita tersebut duduk di depan Sakura, ia terlihat ragu berobat pada Sakura. Karena pertemuan pertama mereka tidak begitu baik.

"Tidak ada keluhan? Kalau begitu kau boleh keluar." Ucap Sakura yang kemudian kembali melihat ke arah buku. Sakura membaca nama yang tertera di buku pasien, putri Deidara ternyata bernama Shion.

"Begini ...,"

Sakura kembali melihat ke arah putri dari Deidara yang masih terlihat ragu.

"..., Sudah beberapa hari perut bawahku keram, dan.. em ..., payudara ku terasa nyeri." Ucap Shion dengan sedikit merasa malu.

"Kapan terakhir kali menstruasi?" tanya Sakura, Sakura menduga Shion tengah mengandung.

"Satu bulan yang lalu, dan sudah lewat lima hari dari keterlambatanku."

Sakura mengangguk, ia berdiri menuju ranjang pasien.

"Kemarilah, kita lakukan USG."

Shion mengikuti perkataan Sakura, ia berdiri dan mendekati Sakura. Lalu berbaring di ranjang pasien.

Sakura melakukan USG pada Shion, sesuai dugaannya, putri Deidara itu tengah mengandung.

"Kau bisa melihatnya, di rahimmu ada janin." Ucap Sakura yang membuat Shion kemudian ikut melihat layar yang menampilkan janinnya.

Sakura bisa melihat raut wajah Shion yang cemas.

Setelah selesai pemeriksaan, Sakura merapikan kembali alat USG, ia kembali ke tempat duduknya di ikuti Shion.

Sakura kembali melihat Shion yang terlihat gelisah.

"Kehamilanmu masih sangat muda dan rentan, hindari merokok, meminum alkohol, dan obat-obatan. Jika kau tidak bisa menghindarinya, maka perut bawahmu akan terus terasa keram. Lalu ...,"

"Ini anak Sasuke." Potong Shion cepat saat Sakura tengah berbicara.

Sakura mengernyitkan keningnya seketika, ia cukup terkejut dengan perkataan Shion. Sakura tersenyum meremehkan, ia menahan dirinya untuk tidak tertawa.

Suddenly Married 《R》《PDF》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang