Sudah DiPDFkan
HARGA : Rp. 25.000
LINK DI BIOSpoiler :
"Ekhem!" Ino berdeham cukup keras sehingga membuat Sakura tersadar.
Sakura menghentikan ciuman dengan mendorong pelan dada Sasuke. Sasuke yang mengerti, kemudian ikut menjaga jarak.
"Pastinya puas sekali, bukan?" sindir Ino dengan tersenyum manis pada Sakura.
"Lanjutkan saja yang tadi, Ino." Balas Sakura cuek, toh Ino juga pernah berciuman di hadapannya.
Ino menghela napas panjang, lalu ia mulai melanjutkan konselingnya.
"Baiklah, Sasuke, sekarang kau bisa ceritakan tentang yang pernah terjadi?" Ino kembali bersikap profesional.
"Ibuku dan kakakku mati karena kebakaran hutan ...,"
Sasuke memang berkata dengan lancar, tetapi Sakura masih bisa melihat tubuh Sasuke berkeringat kembali. Jelas trauma itu masih ada dan membekas, hanya saja kali ini Sasuke bisa menahan diri.
"..., delapan tahun yang lalu, aku dan keluargaku sedang berada di hutan untuk mengambil semua sayuran yang kami panen, saat itu ..., aku bersama dengan Tou-san, sementara kakakku bersama ibu. Lalu api dengan cepat merambat, aku dan Tou-san akan berlari ke arah ibu dan kakakku, tapi kemungkinan kami menyelamatkan mereka sia-sia. Tou-san akhirnya menarikku berlari menghindari api, dan kami melihat sumur. Akhirnya kami terjun ke dalam sumur yang cukup dalam, karena terbentur batu, Tou-san pingsan, sementara aku tetap sadarkan diri, aku ..., aku ..., aku bisa melihat api itu yang berada di atas kami. Aku melihat sendiri banyak asap yang mengelilingi aku dan Tou-san. Lalu aku melepas bajuku yang memang sudah basah karena air sumur, selama di dalam sumur, aku terus mengusap wajah Tou-san menggunakan kaosku. Pandanganku mulai mengabur dan sangat terasa pedih. Beberapa jam kemudian, aku mendengar suara langkah kaki seseorang. Aku mengambil batu di sekitarku dan melempar kencang keluar sumur sambil berteriak. Kami berhasil keluar di bantu kepolisian dan pemadam kebakaran, jika mereka telat datang, mungkin aku dan tou-san sudah mati karena air sumur mulai terasa panas."
Sakura terdiam, itu artinya yang menyebabkan Sasuke buta karena matanya iritasi akibat dari asap yang panas.
Sasuke memang mengingat dengan sangat jelas, bahkan setelah para polisi dan pemadam kebakaran membantunya keluar, dan setelah itu Sasuke pingsan, ia terbangun ketika sudah berada di rumah sakit bersama ayahnya. Juga lebih menyakitkan ketika polisi memberitahukan bahwa mereka menemukan jasad yang sudah gosong yang merupakan ibu dan kakaknya.
"Sebelumnya, aku turut berduka untuk keluargamu. Memang sangat tidak mudah melupakan kejadian yang otakmu merekam dengan jelas ...,"
Tok tok tok
Mendengar suara ketukan pintu membuat mereka bertiga berhenti bersuara, Sakura lalu berdiri dan berjalan ke arah pintu. Ia melihat Shizune dan seorang pria yang tidak Sakura kenal.
"Ada apa, senpai?" tanya Sakura.
"Dia mencari Sasuke."
Sakura melihat ke arah pria di samping Shizune, Sakura mengangguk.
"Terima kasih, senpai, silakan masuk." Sakura mempersilakan pria itu untuk masuk. Ino telah berdiri.
"Aku keluar dulu, Sakura." Pamit Ino yang langsung menyusul Shizune, Ino melihat wajah pria yang baru masuk terlihat sangat serius dan sepertinya sangat privasi.
"Sasuke, kau ingat aku?"
Sakura memperhatikan sambil berdiri, membiarkan Sasuke dan pria itu bicara.
"Tidak." Sahut Sasuke.
Pria itu terlihat menghela napas pendek,
"Aku Kakashi, polisi yang sempat menemanimu saat kau di rumah sakit delapan tahun lalu, kau ingat?"
Seketika Sasuke mengingat nama Kakashi. Delapan tahun lalu, ketika kejadian mengenaskan menimpa keluarganya, dirinya di larikan ke rumah sakit, dan polisi yang bernama Kakashi inilah yang selalu menemaninya sampai ia di izinkan pulang ke rumah.
"Aku ingat." Balas Sasuke.
Sakura bisa melihat Kakashi memandang simpati pada Sasuke.
"Aku mencarimu untuk memberitahu bahwa pelaku yang membakar hutan telah tertangkap." Ucap Kakashi memberitahu alasan ia mencari Sasuke, Sakura seketika menatap Sasuke dengan khawatir, terlihat tubuh Sasuke menjadi kaku seketika.
"Kami sudah menahan pelaku, jika kau berkenan, datanglah ke kantor polisi dan berikan kesaksian."
Setelah delapan tahun, pelaku tertangkap, bahkan setelah Sasuke tidak memikirkannya lagi.
"Siapa pelakunya?" tanya Sasuke, ia harus mengetahui motif pelaku yang membakar hutan dan membunuh keluarganya.
"Kabuto Yakushi."
《BERSAMBUNG》
02-03-2021/Selasa/19:20
By.Sasusaku08
KAMU SEDANG MEMBACA
Suddenly Married 《R》《PDF》✔
Fanfic《05》 End 21+ Perpindahan tempat tugas Sakura sebagai seorang dokter adalah awal dimana statusnya berubah menjadi istri dari pemuda desa dengan kondisi tuna netra. Sasuke, seorang pemuda tuna netra di Desa Konoha. Hidupnya sangat datar, tanpa semanga...