Chapter 14

528 39 6
                                    

Keesokan harinya, Vrey dan sahabatnya sudah siap untuk ke kelas karena mereka bangun lebih awal.

"Sekarang kelas umum strategi ya?" Tanya Aria.
"Iya. Dan aku paling malas mendengar penjelasan gurunya. Mr. Yingwa Castell alias Mr Ying yang menyebalkan" ucap Vrey dengan menekankan kata katanya.
"Kenapa?" Tanya Lily.

"Karena dia tadi malam ngajak aku keluar buat entah apa aku gatau, tapi ketauan Mr Ying dan dia dihukum untuk membantunya menidurkan hewan kesayangannya" jelas Yoka sambil melirik Vrey.

Seketika Lily dan Aria tertawa setelah mendengar penjelasan Yoka. Vrey hanya mengerucutkan bibir kesal.

"Lagian kamu sih ngapain juga keluar malam-malam" ucap Aria setelah berhenti tertawa.
"Aku cuma mau nyari udara segar setelah mimpi buruk. Aku mengajak Yoka karena takut sendiri setelah mimpi buruk" jelas Vrey.
"Iya-iya, udah sekarang kita ke kelas aja langsung" Potong Lily.

Mereka tadi sempat masak bersama karena bangun lebih awal.

Vrey Pov
Kami sudah duduk dikelas dan tidak lama kemudian Vier dan Gibran datang.

"Vrey, tadi Kenzi nitip ini buat kamu" ucap Vier sambil menyodorkan paperbag.
"Oke, thanks Vier" ucapku lalu membuka paperbag. Ternyata isinya brownies kesukaanku rasa stroberi.
Karena guru belum datang jadi aku lebih memilih makan brownies.
"Vrey bagi dong" pinta Vier dengan mata berbinar. Kami berdua memang suka sama stroberi jadi makanan apapun dari stroberi kami suka.

Yoka, Lily dan Gibran tidak merengek seperti Vier untuk minta karena mereka tidak suka stroberi.

Saat Vrey dan Vier sedang asik makan brownies, ada seseorang yang masuk ke kelas mereka namun mereka berdua tidak sadar. Teman-temannya pun sudah memberi kode pada mereka tetapi diabaikan karena kalau sudah bertemu stroberi, mereka tidak bisa diganggu.

"EKHEM-!" Deheman seseorang mengalihkan kesibukan kedua orang itu.
"Ehh ada Mr. Yingying" ucapku cengengesan mencoba mencairkan suasana yang tegang.
"Wah Mr. Ying makin ganteng walau masih gantengan aku si" ucap Vier mencoba membujuk dan diakhiri dengan bisikan.

"Saya dengar ya Ucapan mu Vier" ucapnya dengan nada dingin.
"Dan panggilan saya itu Mr Ying bukan Yingying!" Lanjutnya lalu menatap tajam Vrey dan Vier.
"Sepasang anak kembar yang merepotkan di pagi hari...." Mr Ying menjeda ucapannya.
"KALIAN SAYA HUKUM! BERDIRI DI TENGAH LAPANGAN TANPA MELAKUKAN PERGERAKAN!" Bentaknya membuat Vrey dan Bier terkejut tetapi setelah itu ia menetralkan ekspresinya.

"Baguslah, setidaknya aku tidak mendengar plan strategi yang sudah diluar kepala bagiku" ucapku lalu bersiap keluar.
"Ah kau benar Vrey." Ucap Vier dengan senyum misterius.
"CEPAT KELUAR!" Teriak Mr Ying frustasi karena eneg melihat wajah cengengesan mereka berdua. Yah setelah kejadian tadi malam dengan Vrey, Mr Ying juga ada masalah dengan Vier. Memang hari yang sial.

Setelah itu Vrey dan Vier keluar kelas dengan bertos ria dan mengobrol sepanjang perjalanan.

Mr Ying juga tahu jika mereka berdua tidak akan melaksanakan tugas karena ia sudah menebak mereka akan memilih berlatih daripadah menerima hukuman.

"Dasar twins'V. Kalau mereka bukan anaknya sudah ku jadikan makanan Len pastinya" gumam Mr Ying dengan lirih tapi masih bisa didenga. Aria. Yah Len adalah ular hewan partnernya.

"Mr Ying bergumam sesuatu??" Tanya Aria karena ia berdiri di dekat bangku Aria.
"Tidak, sudah lanjutkan pelajarannya"

>>Skip<<

Setelah menunggu hari Sabtu selama berhari-hari, Vrey dan Vier pun ada waktu untuk mencari tongkat legendaris dari Dewi Perdamaian dan Dewa Keseimbangan.

❁Carixa Academy❁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang