"yonghae" ibu yonghae langsung berdiri dan menghampirinya saat dia masuk ke ruangan makan.
"semua ini eomma yg memasaknya khusus untukmu,ayo kita makan" ibunya terlihat sangat bahagia ketika melihat yonghae pulang ke rumah.
"ini untukmu,manhi meoggeo" (makan yg banyak)
"gomawoyo" ucap yonghae saat ibunya memberikan makanan diatas piringnya.
Ibunya sangat senang dengan kehadiran yonghae karna gadis ini sudah lumayan lama tidak menemuinya. Yonghae juga sedikit melirik ke arah ayahnya yg daritadi hanya diam dan fokus memakan makanannya,tapi dia sudah terbiasa dengan perlakuan seperti itu dari ayahnya.
"bagaimana dengan kuliah mu?" tanya ayahnya tiba-tiba tanpa melihat ke arahnya
"berjalan dengan baik"
"appa tidak suka dengan basa basi..." yonghae dan ibunya langsung melihat ke arah ayahnya.
"appa ingin kamu mengambil perpindahan pelajar lagi"
"mwo??jadi maksud kalian mengundang ku makan siang untuk membahas hal seperti ini lagi?!" sewotnya yg langsung berhenti makan
"yonghae sayang,tenanglah dulu" ibunya terlihat sedikit panik melihat yonghae yg mulai kesal
"selama kau masuk kedalam seni tidak ada kemajuan yg dapat membanggakan nama eomma dan appa"
"appa,aku sedang dalam perjalanan meraih itu semua jadi bisakah sedikit bersabar dan terus mendukung keahlian ku??"
"keahlian?kau sebut itu keahlian??"
bruk—
yonghae berdiri dan menggebrak meja makan,suasana saat ini semakin memanas karna dia dan ayahnya memiliki sifat emosional yg hampir sama.
"yeobo!geumanheyo,ini bukan saatnya untuk membicarakan hal seperti itu" (sayang,hentikan) ucap ibu yonghae sambil menenangkan ayahnya supaya tidak ikut emosi.
"aku akan pergi"
"yonghae,jamkkamanyo" (tunggu sebentar) yonghae tidak mempedulikan panggilan ibunya dan langsung pergi meinggalkan rumah dengan kondisi kesal.
Dia langsung pergi ke kampus karna hari ini ada kelas di siang hari.
— universitas seoul.
"lee yonghae!" lisa dan jungkook langsung berlari menghampirinya saat melihat yonghae yg sedang berjalan.
"kamjagiya" (kaget) gadis itu terkejut lantaran dia tidak mendengar sahabatnya memanggil dan lisa langsung merangkul bahunya dari belakang
"mwoya?kau tidak mendengar kami?"
"ada apa?kau terlihat sangat murung?" tanya jungkook
"apa kau bertengkar dengan dokter park?" tebak lisa
"itu tidak perlu ditanya,mereka sering bertengkar" saut jungkook
"benar juga,ah?apa sunbaenim mengganggu mu lagi?" yonghae menggelengkan kepalanya. Lisa berusaha terus menebak namun semua tebakannya salah
"aku menyerah tidak tahu lagi" pasrah lisa
"hm,aku didesak untuk ikut pergantian pelajar lagi oleh appa"
"mwo?!" kejut dua sahabatnya
"kau bertemu dengan appa mu?" tanya jungkook dan yonghae mengangguk
"ck,sudah lupakan saja kau juga pasti sudah menolaknya bukan?" gadis itu kembali mengangguk
"bagaimana kalau malam ini kita keluar?supaya kau juga tidak terlalu memikirkannya" usul jungkook
