MONEY GIRL [TELAH TERBIT]

08

Saat ini di depan bingkai foto seorang pria paruh baya yang dihiasi karangan bunga, Vernon dan Lala berdiri.

Kesedihan nampak jelas di wajah Vernon. Lala menepuk punggung Vernon pelan.

Paman Vernon akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya tadi pagi.

Lala meninggalkan Vernon, memberinya waktu untuk menangis.
Ia menghampiri Ny. Kim

"Annyeonghaseyo!" sapa Lala.

"Eoh.. Apa kau pacar Vernon?" tanya Ny. Kim

Lala berfikir sebentar, lalu mengangguk. "Iya bibi.."

Ny. Kim memeluk Lala.

"Aigoo kamu sangat cantik. Maaf ya, bibi tidak bisa menyambut kamu dengan benar."

Lala menepuk pelan punggung wanita itu.

"Iya bi, tidak apa-apa. Saya turut berduka cita. Bibi yang kuat," ucap Lala menenangkan.

Ny. Kim melepas pelukannya.

"Tidak usah pikirkan bibi. Nak, kamu bawalah Vernon keluar. Anak itu sudah cukup menangis. Hibur dia nak."

Lala menengok, melihat Vernon yang masih Setia memandang kosong bingkai foto pamannya.

Lala mendekati Vernon, menepuk pundak cowok itu. Lala terdiam.

Berpikir bagaimana cara keluar dengan Vernon.

"Gue pengen pipis Ver! Anterin gue ke toilet dong"

Tak ada reaksi dari si empu.

"Ver woi! Kalo gue pipis di celana gimana?? Trus kalo pas gue cari toilet kesasar gimana???"

Vernon menatap Lala horor.
Omong kosong apa yang Lala bicarakan???

"Au ah! Bomat ya! Gue mau pulang!"

Lala pun meninggalkan Vernon.
Keluar dari tempat pemakaman.

"Oiya taxi. Jangan bego lagi La.." gumam Lala. Ia pun menghentikan taxi.

Namun saat akan masuk kedalam taxi, seseorang mencegahnya.
Mencekal tangan Lala.

"Ikut gue."

Vernon ternyata.

'Si es plin plan banget ya. Lagi masa pubertas kayanya deh'_Lala

Mereka pun pulang bersama, menggunakan mobil.

Saat di hotel, hening.
Vernon sedang mandi. Lala?
Entahlah bingung mau ngapain.

Harusnya si hibur Vernon, sesuai perintah Ny. Kim
Tapi caranya gimana??

"Halah bodo. Otak gue kebawa pergi taxi tadi kayanya. Gelap ah! Gatau mau ngapain. Tidur aja deh tidur."

Dan Lala pun memutuskan untuk tidur.

••

Lala membuka matannya.
Merenggangkan tubuhnya, menguap.

Rasanya ia tidur lama sekali.
Ia mulai melihat sekeliling. Betapa terkejutnya ia setelah melihat sekitar.

Ini di pesawat gaess..
Lah apa yang terjadi??!!
Di sebelahnya ada Vernon yang sedang tidur.

"Kok gue bisa udah ada disini si?? Duh otak! Balik napa balik," gumam Lala, memukul kepalanya pelan.

"Lo jalan sambil tidur." ucap Vernon lalu membuka matanya.