Happy reading•<
Lala turun dari mobil hitam itu.
"Besok aku jemput Kakak, ya," ucap Alka.
"Ngga usah!" tegas Lala.
Malu-malu tapi mau Lala mah.
"Oke, jam enam pagi aku tungguin. Byee Kakak! Jalan pak."
Alka pun pergi.
Kalian tidak berpikir Alka mengendarai mobil itu sendiri 'kan?
Jangan pernah! Tentu saja ada sopir pribadi yang mengantar.
Sepedanya kemana? Di buang kali:v"Siapa tadi?"
"DAEGAL ANJING!" pekik Lala terkejut, sambil mengusap dadanya.
Ya bayangin lah, nggak ada suara apa-apa tiba-tiba dateng.
Terus, deep voicenya Vernon tuh serem banget gitu.
Udah gitu, langsung muncul di depan Lala dengan tatapan tajam.
Kalau Lala punya riwayat jantung, mungkin sekarang sedang otw ke IGD.
"Ngomongnya dijaga."
Sumpah, nada ngomongnya Vernon kali ini serem banget.
"Apasi? Sapa lo? Ngga kenal ya!"
Lala pun hendak pergi, namun Vernon menahan tangan Lala.
"Siapa dia?" tanya Vernon mengintimidasi.
"Pacar gue! Kenapa?! Masalah?!"
"Kita selesaiin masalah kita dulu baru--"
"Lo yang nggak mau!"
Benar. Kemarin Vernon hanya sedang gelap pikiran. Vernon sangat menyesal dengan sikapnya kemarin.
"Lala, ngga bisakah kamu kasih aku satu kesempatan lagi?"
Lala terdiam. Benar, apa dia terlalu egois? Haruskah ia memberikan satu kesempatan kepada Vernon?
"Kalau gitu--"
"Masih lama Ver?" ucapan Lala terpotong dengan suara itu.
Cewek? Ini cewek yang kemarin? Iyakah?
"Gue bilang tunggu di mobil!" ucap Vernon keras, membuat Rasya sedikit terkejut.
Nanya baik-baik malah jawaban gitu. Rasya nggak bersalah plis:v
"Kalau gitu gue masuk, silahkan tuntasin masalah kalian," ucap Lala masuk ke dalam rumahnya.
"Lala! Tunggu La aku bisa--"
Brakk
Terlambat. Lala sudah masuk dan menutup pintu gerbangnya dengan keras.
"Maaf," ucap Rasya lirih. Merasa bersalah.
Vernon menghembuskan napasnya pelan.
"Bukan salah lo."
Vernon pun kembali ke mobilnya, diikuti Rasya. Dan mereka pun pergi.
••
"Lala, kenapa Vernonnya ngga diajak masuk?"
Mama Lily yang nyimak dari tadi langsung bertanya pada Lala saat Lala masuk.
"Mama jangan sebut nama itu lagi Ma. Aku udah putus."
Seketika mata Mama Lily membulat.
"Heh?! Kenapa??? Lusa kalian mau tunangan lohh! Setelah hampir dua tahun kalian pacaran, akhirnya--"
KAMU SEDANG MEMBACA
MONEY GIRL [TELAH TERBIT]
Teen FictionCek informasi tentang pembelian buku di Instagram penerbit @viruspuitis.id [BEBERAPA PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN] "Intinya cerita tentang perjodohan, si cewek matre dan si cowok kulkas berjalan." Bukan plagiat dan jangan diplagiat, ya...