14

884 110 39
                                    

Satu tahun berlalu..

Banyak yang berubah. Kini, Lala dan Vernon sudah saling mencintai dan saling menjaga.

Tanggal pertunangan hanya tersisa satu minggu lagi.

Setiap hari, cinta mereka berdua bertambah dan saling bergantung satu sama lain.

Meski diselingi pertengkaran, mereka masih saling mencintai bahkan tambah cinta saat bagaimana mereka berbaikan.

Kedua keluarga juga sudah sangat dekat.

Saat ini, Lala baru saja keluar dari kampusnya. Kampusnya orang pinter sama orang biasa mah beda.

Lala beda kampus sama Vernon.

Lala duduk di bangku depan kampus.
Ia mengeluarkan ponselnya dan membuka aplikasi chatting.

Ia akan meminta Vernon menjemputnya.

Hari ini Vernon tidak ada kelas, sehingga bisa dipastikan cowok itu sedang bermain game di kamarnya.

Belakangan, cowok itu sangat menyukai game.

Dari hanya untuk peralihan belajar, kini menjadi hobi.

Tapi, otaknya tetap jenius. Heran Lala tuuh. Orang yang terlahir jenius mah beda ya 'kan. Nggak belajar aja masih pinter.

Tiba-tiba sesorang menghampiri Lala.

"Haii.."

Lala mendongak, mendengar suara bass itu.

"Iya?"

"Kamu ada waktu ngga malem ini?? Mau makan malem bareng?" tanya cowok itu.

Lala nampak berpikir. Sebelum menjawab, seseorang datang dari belakang dan memeluk Lala.

"Kok lama banget sayang?"

Itu Vernon. Ternyata cowok itu sudah menunggunya.

Vernon Langsung keluar dari mobil saat melihat seorang cowok menghampiri Lala dengan malu-malu.

"E-eh.. Pacarnya? Maaf, lupain aja."

Cowok itu pun membalikkan badannya dan pergi dengan malu.

Lala tertawa kecil.

"Panggil apa tadi? Ngga denger aku."

Lala menatap Vernon dengan senyum cantiknya.

"Duit."

Setelah mengatakan itu, Vernon langsung pergi menuju mobilnya.

"Yeuu.. Marah terus deh."

Lala pun mengikut, masuk ke dalam mobil.

"Vernon."

"Woy!"

"Jawab elahh.."

Hening.

Ngambek Vernonnya..

"Ntar malem mau makan apa?"

Tidak ada jawaban.

"Yauda aku makan malem sama kak Yudha aja," ucap Lala dan mengeluarkan ponselnya hendak menelpon.

Sedetik kemudian Vernon merebut paksa ponsel Lala dan membuangnya.

"Ashhh! Kok diibuang si?!" kesel lahh Lala.

Ini tuh udah ke delapan kalinya ponselnya dibuang.

Mesti beli lagi nih? Iya si anak sultan.
Tapi 'kan ada data penting di ponselnya.

"Delivery."

MONEY GIRL [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang