Chapter > 10 Sleep over

152 19 3
                                    

21:50,Condominium Sab

||
||

"p' tunggu disini sebentar naa kamar Sab sangat berantakan" Sab pun masuk ke kamar nya dengan terburu-buru

'shiaa gawat ' Sab pun berlari ke tepian ranjang nya,dia mengambil beberapa barang pemberian Padbok yang terpajang di atas meja dan menyembunyikan nya ke dalam lemari baju.

"ckk lama..gue cabut aja" -Padbok

"phi Padbok ayo silahkan" Sab membuka pintunya tepat ketika Padbok akan pergi,tapi pada akhirnya Padbok menurut dan memasuki kamar Sab.

Padbok menghampiri ranjang kebesaran milik Sab,tak lupa dengan mata nya yang menelusuri setiap sudut kamar ini.

"oh iya ini handuk dan baju bersih untuk mu phi,kamar mandi nya sebelah sana" Sab menyodorkan handuk dan baju kebesaran milik nya.

"uhm" Padbok mengangguk,dan mengambil nya lalu masuk ke dalam kamar mandi.

"huff Sab harus tidur dimana??? ya tuhan...kenapa Sab gelisah seperti ini,kenapa jantung dan hati Sab berdetak cepat seperti ini" Sab pun membawa satu selimut dan satu bantal,dan menutupi dirinya dengan selimut itu,berharap kantuk datang lebih cepat..

"pinky.." Sab lupa kalau dia tidak bisa tidur tanpa memeluk boneka teddy pink pemberian Padbok dulu..

Sab pun berlari,membuka lemari baju nya dan mengambil boneka itu keluar.

Setelah beberapa menit berlalu,Padbok akhir nya keluar dari kamar mandi dengan handuk yang ia lilitkan di atas perut sixpact nya,beberapa bulir air masih tersisa di tubuh nya yang sempurna,harum dari sabun yang sama belum pernah terasa begitu wangi seperti saat ini..Sab seperti terhipnotis dia hanya memandang tanpa berkedip,dan beberapa kali meneguk ludah nya sendiri,lalu tak lama sebelum Padbok meliriknya Sab langsung menarik selimut nya,dan bergegas menuju alam mimpi,alam yang indah tentunya.

'apa yang kamu fikirkan Sab sadarlah'-  Sab

"bocah aneh"-gumam Padbok.

|

|

Pagi hari sekali Sab sudah terbangun dengan ceria,melihat Seseorang yang begitu dia rindu kan selama bertahun-tahun kini tengah tertidur pulas dengan wajah tampan nya,tepat di atas ranjang besar miliknya..

"yahh Sab lupa belum belanja,Sab bikin omelet aja buat sarapan" Sab masih ingat omelet adalah makanan kesukaan Padbok dulu,semoga saja Padbok masih menyukainya sampai saat ini.

setelah selesai membuat sarapan Sab bergegas mandi dan bersiap-siap untuk kelas pagi nya.

06:45 pagi

"duhh udah siang,p'Padbok ko belum bangun juga yaa,,,ahh aku sarapan duluan aja" Sab tadi nya berharap agar bisa sarapan berdua dengan Padbok,namun Padbok yang masih pulas tertidur menghancurkan  angan-angan kecil nya.

"SAB..SAB" panggil seseorang dari luar kamar Sab

"ai win.." Sab pun menyelesaikan sarapan nya,menulis sesuatu di atas kertas kecil,lalu pergi bersama Win.

"lama sekali kamu Sab" kata Win yang bosan menunggu

"aii Win maaf tadi Sab kencing dulu sebentar hehe,ayo nanti kita terlambat lagi" kata Sab sambil menarik tangan Win

"euhh kamu yang suka bikin telat tau.. dasar" Win meraih pundak Sab dan berjalan bersamaan

"hehe khothod" kata Sab dengan senyum tak berdosanya.

"heii ai Win akhir nya kamu masuk lagi" kata Klui dengan piring berisi sarapan nya pagi ini.

"ai Klui seberapa besar rindu mu pada ku??" kata Win dengan sedikit berdrama

"emm,rindu pantat mu" Klui menoyor kepala Win seperti biasa nya

"sudah-sudah adam dan agus cepet habisin sarapan nya" kata Sab sambil mengeluarkan buku pembelajaran nya hari ini

"ai Sab sarapan mu mana?" tanya Klui

"Sab sudah sarapan duluan tadi" jawab Sab santai

"aishh tumben sekali" kata Klui dengan mulut nya yang dipenuhi nasi.

"Klui liat ke arah jarum jam 1" kata Win tiba-tiba

"jam satu?? .... p'Yukii?" Klui menghentikan sebentar kunyahan nya saat melihat objek kesukaan nya berada beberapa meter dari hadapan nya.

"hari ini dia resmi jadi single,dia baru putus sama p'Padbok tadi malam" kata Win sedikit berbisik

"whattt? serius kamu Win? ko Klui gak tau mana buktinya?" kata Klui dengan semangat

"seriuss Klui ini lagi hangat-hangat nya di fakultas ekonomi dan Seni,kamu gimana sih liat hp dong,di unggah nya baru satu jam yang lalu tapi banyak yang repost sekarang" seketika Klui dan Sab langsung membuka hp ,dan melihat isi sosmed nya.

"shiaa siapa yang post ini,,,guys maaf ya Sab ada urusan sebentar,tolong absen kan ya bye.." Sab melihat beberapa kejadian yang ia saksikan tadi malam,jujur saat ini Sab merasa khawatir dengan Padbok dan reputasi nya.

"hoamm.." Padbok terbangun karena beberapa panggilan dari hp nya yang dia abaikan.

Jack :
shia Padbok lo dimana sekarang,ada yang rekam kejadian semalem,dan sekarang lagi rame di kampus

"sialan.." Padbok melemparkan hp nya ke sisi ranjang yang luas ini,tahu dengan apa yang sedang terjadi,membuat mood nya buruk seketika.
Padbok mencium aroma yang begitu wangi,dan seketika perut nya terasa lapar,dia mengahampiri meja makan kecil di dekat jendela kamar.

-p' silahkan dimakan ya sarapan dan susu nya,p' tenang saja ini buatan ku dan aman di makan- Sab

Padbok meletakan kembali kertas kecil itu dan mulai memakan nya,saat ini perut nya lah yang terpenting untuk di isi.

"umhh lumayan enak"- Padbok

To be Continue

To be Continue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
it's youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang