chapter 2

44.9K 3.1K 200
                                    


Sesampainya di kediaman jongcheveetvat, Tay turun di ikuti oleh gulf yang masih setia memeluk lengan Mew, ntah mengapa gulf merasa ada yang aneh dengan rumah ini, gulf terus mengikuti langkah Tay dan new hingga masuk kedalam rumah disana sudah banyak maid yang menunduk hormat kepada Tay

"Apa kalian hanya akan berdiri saja" ujar Tay dengan nada yang tegas

"Cepatlah bawah pemuda manis ini ke atas" ujar Tay. Para maid masih diam ketakutan hingga akhirnya new buka suara

"Apa kalian tuli?? Cepat bahwa pemuda ini" ujar new dengan sedikit lembut lalu mendekat lah kedua para maid ke arah gulf, tapi gulf enggan melepaskan tangan nn"Gulf tenang lah kalau terjadi sesuatu kau tinggal panggil aku oke" ujar new dengan senyuman manis

"Tolong, ikuti saya tuan" ujar maid sopan

Gluf perlahan melepas genggamannya dari tangan new dan mengikuti maid, maid langsung manggandeng tangan gulf dan segera membawanya ke kamar Mew, sebelum kesana gulf di suruh ganti baju dulu di toilet dia memakai kemeja putih dengan celana pendek hingga memperlihatkan paha mulus gulf

Gluf perlahan melepas genggamannya dari tangan new dan mengikuti maid, maid langsung manggandeng tangan gulf dan segera membawanya ke kamar Mew, sebelum kesana gulf di suruh ganti baju dulu di toilet dia memakai kemeja putih dengan celana pendek h...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Beginilah penampilannya)

"Kemana kau akan membawa saya" tanya gulf pada maid yang sedang membawanya

"Tuan ini adalah jalan menuju kamar tuan muda" ujar seorang wanita yang tiba tiba saja datang hingga membuat gulf kaget

"Siapa kau??" Tanya gulf kaget

"Maaf tuan aku kepala maid disini, perkenalkan aku Sammy" ujar maid itu sambil membungkuk sopan kepada gulf

"Sebelumnya saya minta maaf tuan" ujar Sammy lagi yang sukses membuat gulf kebingungan, perlahan Sammy mendekat ke arah gulf dan menggores tangan gulf menggunakan pisau hingga darah segar mengalir dari tangan gulf

"Shh apa yang kau lakukan" tanya gulf kepada Sammy yang sedang memegang gelas tepat di bawah tetesan darah gulf

"Maafkan saya tuan, anda tolong bawah gelas berisi darah ini ke dalam kamar tuan muda" ujar Sammy lalu membawa gulf ke depan pintu kamar Mew, Sammy segera menyerahkan gelas itu dan meninggalkan gulf yang masih bingung dengan perkataannya tadi

Perlahan gulf membuka pintu itu, gulf kaget ketika melihat seorang pria sedang bergerak gelisah di atas ranjang dengan keringat yang mengalir deras

*Astaga kenapa dia sampai seperti itu ...... Apakah mereka tidak membawanya kerumah sakit??*ujar gulf lalu meletakkan gelas isi darah itu di meja dekat sofa lalu mendekat ke arah ranjang Mew

Gulf mendudukkan dirinya di dekat Mew yang masih bergerak gelisah hingga tak menyadari bahwa gulf sedang berada di dekatnya.... Dengan ragu gulf menyentuh kening Mew, Mew yang merasa kehangatan di arah kenningnya langsung membuka matanya dan mendudukkan dirinya, gulf yang kaget langsung menarik pergelangan tangannya dengan cepat,

Tapi kalah cepat dengan pergerakan Mew, dia langsung meraih tangan gulf dan menariknya hingga duduk di atas pahanya, gulf ketakutan?? Benar gulf sedang ketakutan karena mata Mew berubah menjadi warna merah , Mew merobek bagian atas kemeja gulf hingga memperlihatkan dada mulus gulf

"Apa yang kau lakukan akhhh" desah gulf saat Mew mulai menjilati dadanya

"Uhhh nghh" desah gulf saat Mew mulai mengendus lehernya

Perlahan Mew mengeluarkan taringnya dan menancapkan ya di leher gulf

"Akhhh shh" gulf meremas kuat kemeja Mew karena merasa sakit di arah lehernya

Mata Mew yang merah sekarang perlahan berubah normal kembali, Mew segera melepaskan taring di leher gulf dan segera melihat kondisi gulf

"Vampir..." Ujar gulf lemah dan akhirnya dia pingsan pas di pundak Mew

*Astaga siapa pria ini... Darahnya manis sekali* ujar Mew sambil memandangi wajah gulf yang sedang pingsan di pangkuannya

Mew segera menurunkan gulf dari pangkuannya lalu menidurkannya di ranjangnya dan menyelimuti tubuh gulf, Mew segera turun kebawah untuk menanyakan banyak hal kepada Tay sahabatnya itu

"Jadi dia itu adalah pemuda yang kau beli dari nona Jessica itu??"tanya Mew memastikan

"Iya benar Mew" angguk Tay

"Sungguh pria yang malang" ujar Mew sambil membuang rokoknya ke sembarang arah

"Kau mau kemana Mew??" Tanya Tay

"Ke markas.. mau bermain main"ujar Mew dengan nada dingin

"Dengan??" Tanya Mew lagi

"Tentu saja dengan si jumpol itu" ujar Mew kepada Tay lalu meninggalkan sahabatnya itu
Tak lama kemudian, terlihat gulf menuruni tangga dengan sedikit wajah ketakutan

"Katakan padaku siapa sebenarnya tuan kalian" ujar gulf sambil menarik kerah baju Tay

"Hey hey sabar gulf lepaskan tanganmu" ujar Tay kepada gulf

"Apakah dia seorang vampir" ujar gulf sedikit lirih namun masih bisa di dengar oleh Tay

"Eummm" Tay bingung harus mengatakan apa pada pria manis di depannya ini

"Aku ingin keluar dari rumah ini" ujar gulf kepada Tay

"Apa!! Gulf ..... Jangan seperti kau tau gimana kejam jika Mew sudah marah" ujar Tay menyakinkan gulf agar tidak pergi dari rumah ini

"Hiks aku takut..... Hiks" gulf langsung di kejutkan oleh new yang tiba tiba memeluknya dari samping

"Sutt jangan takut.... Aku juga bukan vampir gulf" ujar new sambil mengelus pelan rambut gulf

"Hiks.... Tapi kau punya phi tay hiks kau punya phi tay yang melindungi mu disini phi.... Hiks sedangkan aku? Tidak punya siapa siapa disini hikss huaaa" tangis gulf pecah hingga terdengar se masion Mew, para maid pun ikut terkejut... Mew pun yang baru datang ikut terkejut

"Ada apa ini"
.
.
.
.
.
.
.
TBC

Semoga suka
Maaf kalau ga nyambung
Besok aku upload lagi

Dadah👋😌

Dadah👋😌

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
bloodthirsty vampire🧛‍♂️🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang