chapter 24

19.1K 1.4K 167
                                    

Keesokan harinya
Taynew dan offgun memutuskan untuk mencari tabib itu agar semua masalah cepat selesai, pagi sekali Mew dan art sudah pergi keluar sementara gulf masih tertidur di kamar, karena dia baru bisa tidur nyenyak setelah menangis dan memutuskan maraton di dalam kamarnya semalaman

Keesokan harinyaTaynew dan offgun memutuskan untuk mencari tabib itu agar semua masalah cepat selesai, pagi sekali Mew dan art sudah pergi keluar sementara gulf masih tertidur di kamar, karena dia baru bisa tidur nyenyak setelah menangis dan memut...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Manis banget astaga😭💗)

"Sudah siapp" tanya off kepada gun dan taynew

"Siap dong, yok kita berangkat" ujar Tay menarik tangan new dan berjalan terlebih dulu sebelum offgun

Mereka berjalan masuk ke dalam hutan, dengan peta yang sudah di bawah mereka untuk menuju ke rumah tabib tersebut, mereka ber empat berjalan melewati semua jurang dan bebatuan di hutan itu tidak peduli dengan suara serigala yang sudah memantau pergerakan mereka

"Bentar deh Tay" ujar off menghentikan langkah mereka bertiga

"Ngapa lagi" tanya Tay kepada off

"Kita ngapain repot repot jalan kaki" ujar off kepada Tay

"Kan emang harus jalan kaki off"

Plakkk

"Kau bodoh, kita kan vampir jadi kita bisa teleportasi tanpa harus repot repot berjalan" ujar off memukul kepala Tay

"Ohh iya.... Kau sih bego" ujar Tay lalu menatap off sinis

Akhirnya mereka berdua memutuskan untuk teleportasi ke tempat tabib tersebut, setelah mereka sampai di tempat tujuan, terlihat seorang tabib di sebuah rumah kecil sedang membaca buku tentang vampir, saat mereka ber empat mendekat dengan cepat tabib itu masuk ke dalam rumah dan menutupnya rapat rapat, offgun dan taynew hanya bisa terdiam memikirkan bagaimana cara membujuk tabib ini

"Tabib.... Kami butuh bantuanmu" ujar Tay mengetok pintu pelan berharap tabib itu membukakan pintunya, tapi nihil tidak ada tanda tanda sang tabib mau membuka pintu

"Hey tabib... Cepatlah kami membutuhkanmu untuk mencari anak dari bidadari itu" ujar gun kesal karena dari tadi sang tabib tidak membukakan pintu, tak lama kemudian sang tabib membuka pintu dan menemui mereka

"Apa kau yakin siap menerima kenyataan ini" ujar sang tabib kepada mereka, dengan kompak mereka menganggukkan kepalanya
.
.
.
Mereka sampai di kerajaan Mew, mereka ber empat masih bingung dan tidak percaya dengan perkataan tabib tadi, mereka saling melirik satu sama lain seakan akan berkata ' apakah ini sungguhan'

"Tidak mungkin!!!" Teriak gun tiba tiba mengejutkan semua vampir Yang ada disana

"Katakan padaku tabib itu bohong"

"Aku masih tidak percaya bahwa anak yang di maksud itu adalah...." Ucapan Tay terpotong saat tiba tiba new menyelah

"Gulf kanawut!!!! Tidak mungkin" ujar new kaget

Flashback......
"Kalian ingin tau kan, sebenarnya dia berada di dekat kalian" ujar sang tabib

Mereka ber empat hanya melihat satu sama lain kebingungan dengan apa yang di maksud tabib itu, akhirnya sang tabib menceritakan kisah bagaimana raja vampir dan bidadari itu berhubungan hingga memiliki seorang anak, mereka ber empat mendengarkan dengan seksama semua perkataan sang tabib sampai akhirnya mereka kaget saat sang tabib menyebut nama anak itu

"Tidak mungkin!!! Gulf kanawut" ujar gun tidak percaya

"Yah, kalian harus membuat gulf menyentuh permata itu hingga kekuatan permata itu pindah ke dalam tubuh gulf barulah sang raja itu akan aman" ujar tabib itu membuat mereka ber empat kaget bukan main

Flashback end.......
Sementara di kamar gulf .........
Seorang pemuda manis membuka pelan matanya, gulf langsung turun dari ranjangnya dan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya, setelah itu gulf kembali turun kebawah untuk sarapan, tapi ntah mengapa perasaan gulf terasa tenang siang ini, tidak peduli dengan Mew yang sedang menonton tivi bersama si art, gulf memilih untuk ke dapur dan memasak

Sementara si empat geng itu sedang menyusun rencana agar gulf bisa menyentuh permata itu dan art akan kena imbas dari perbuatannya oleh Mew sendiri

"Hay Mew,art" sapa tay kepada mereka berdua

"Kau belum mandi, sebaiknya kau mandi dulu Mew" ujar si off yang ikut mendudukkan dirinya di dekat Mew

"Benar" dengan mudahnya Mew menjawab dan pergi dari sana dan menuju ke kamar untuk mandi

Sementara Tay dan off menjalankan rencana mereka....

"Kau tau art jika gulf menyentuh permata itu, dia akan mati" ujar Tay membohongi art

"Benarkah??" Ujar art tidak percaya, dengan mudahnya art mendekati gulf yang sedang berada di dapur, dan mendekat ke arah nya lalu mengambil telapak tangan gulf, gulf hanya kaget tapi membiarkan art melakukan apa yang dia mau, lalu art meletakkan permata itu di tangan gulf

"ART... Apa yang kau lakukan" teriak Mew yang baru saja turun dari tangga

Munculla sinar dari permata tersebut, perlahan sinar itu masuk ke dalam tubuh gulf, dan sinar di permata nya juga berubah menjadi gelap, gulf kehilangan ke seimbangan, tubuhnya lemas hingga dia hampir saja terjatuh dan dengan sigap Mew menangkap tubuh gulf ke dalam pelukannya

"Kau tau apa yang kau lakukan" tanya Mew lembut tapi penuh penekanan

"Memangnya apa" ujar art santai

"Kau tau, permata itu sudah hancur karena kau membiarkan gulf memegangnya, karena apa?? Orang yang memegang permata itu akan Mati apabila di dalam darah manusia itu terdapat darah vampir" ujar Mew menjelaskan dengan lembut

"Ya kan bagus" ujar art

"BODOH!!!.... Kau membuat dia meninggalkan ku hiks... Kau tau aku tak akan menerima kau kalau gulf tidak memaksaku kau tau betapa tersiksanya aku disaat gulf menangis tepat di hadapan wajahku kau tau itu hikss" bentak Mew tepat di wajah art dengan gulf di pelukannya

"KALIAN!!! CEPAT BAWAH JALANG INI KETEMPAT PARA VAMPIR BERKUMPUL DAN JADIAN DIA MAKANAN MEREKA CEPAT" teriak Mew marah, seluruh istana yang tadi nya terang kini menjadi gelap, pengawal Mew segera menyeret art keluar istana tanpa memperdulikan teriakan kesakitan art

Mew segera menggendong gulf ke dalam kamarnya dan merebahkan gulf perlahan lalu Mew menggegam tangan gulf erat

"Hikss gulf bangun.... Kau sudah janji tidak akan meninggalkanku hikss" tangis Mew, Mew semakin mengeratkan pegangannya kepada tangan gulf, tiba tiba saja ada tangan yang mengelus lembut rambut Mew, dengan cepat Mew mendongakkan kepalanya dan..
.
.
.
.
.
TBC

Dah lanjut besok
Mumpung aku baik jadi aku tripell, tadi nulis empat chapter tapi kayaknya ga seru deh kalau di upload semua jadinya tiga chapter dulu satu chapternya besok😌👍

-nge gantung🤣🔫

(Iya gausa melotot juga😌iya tau phi Mew punyamu🔫)

bloodthirsty vampire🧛‍♂️🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang