"SELAMAT PAGI!" teriak seseorang yang baru saja memasuki kelasnya.
"Berisik Jay!" tegur salah satu temannya yang bernama Lee Heeseung.
"Semangat banget," ucap temannya yang lain bernama Shim Jake.
"Hari pertama sekolah harus semangat dong, iya kan Hoon?" tanya Jay kepada Park Sunghoon.
"Gak!" jawab Sunghoon datar
"Dahlah, nyesel nanya sama lo," ucap Jay
"Gue gak nyuruh lo nanya." balas Sunghoon
"Dasar sepupu laknat!" kesal Jay
"Hmm,"
"Hari ini belum belajar kan?" tanya Jay
"Enggak, selama MPLS berlangsung mungkin belum belajar," jawab Heeseung
"Asik." senang Jay.
"Eh Seung, lo gak masuk panitia MPLS?" tanya Jay
"Masuk,"
"Terus ngapain lo masih di sini?"
"Ini juga mau pergi." jawab Heeseung sambil mengambil ID card nya.
"Adek lo masuk sini juga ya Seung?" tanya Jay lagi.
"Lo kepo banget kek dora," tukas Jake
"Emang napa sih gak boleh,"
"Nyenyenye."
"Iya Jungwon masuk sini. Gue duluan ya." sambar Heeseung agar kedua temannya ini tidak ribut.
"Yo, hati-hati."
"Adek lo masuk sini, Hoon?" kini Sunghoon yang menjadi sasaran pertanyaan Jay.
"Dia bukan adek gue." jawab Sunghoon sinis
"Lagi?" ucap Jay pelan.
"Eh, sepupu gue juga masuk sini." sahut Jake ketika suasananya mulai terasa aneh.
"Ni-ki?"
"Hooh."
"Gue kiraiin mau balik ke Jepang tu bocah,"
"Enggak lah. Lo mau gue mati?" candanya
"Hahaha, yakali."
***
"Baik adik-adik, silahkan berbaris sesuai dengan gugus masing-masing," perintah Heeseung dari podium kepada siswa baru yang akan melangsungkan MPLS.
"Kepada kakak-kakak pendamping gugus, silahkan memberi arahan kepada adik-adiknya."
Kegiatan MPLS ini berlangsung selama 3 hari seperti tahun-tahun sebelumnya. Heeseung yang menjabat sebagai Wakil Ketua OSIS sedikit kewalahan mengatur calon siswa baru di sekolahnya karena jumlah mereka memang tidak sedikit. Beruntung panitia yang dominan pengurus OSIS lainnya juga bergerak dengan cepat.
Sementara ditempat lain, Jay, Jake, dan Sunghoon sedari tadi memperhatikan Heeseung. Mereka meringis pelan melihat betapa susahnya teman mereka mengatur siswa sebanyak itu.
"Untung gak masuk OSIS." batin mereka
"Kasian si Heeseung," ucap Jake
"Lagian, siapa suruh masuk OSIS. Mana jadi Wakil Ketos lagi," omel Jay sambil memakan sandwich yang entah darimana datangnya. Mungkin dari penggemarnya
"Dia pintar, gak kayak lo yang bego!" tukas Sunghoon
"Jake lebih pintar tapi gak gitu juga," balas Jay tidak mau kalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Same But Different (Hyung Line Enhypen)
FanfictionMasalah? Oh, ayolah semua orang pasti mempunyai masalah. Tak terkecuali dengan tokoh kita pada cerita ini. Masalah yang sama namun berbeda (?) "Ketawa aja dulu, sedihnya nanti." Penasaran? Baca aja langsung, hehe. VOTE JUSEYO:)
