*****
Yeah... it's me" Reno tersenyum lebar dengan mesin cukur rambut di tangannya, tapi bukan itu yang membuat Moana terbelalak hingga hampir tersedak ludahnya sendiri, Moana terkejut melihat Reno tampil pede dengan kepala plontos, dia tersenyum lebar hingga sampai ke mata.
*****
Moana masih terpaku menatap suaminya tersenyum lebar dengan kepala yang sudah berubah plontos, "Bagaimana, apa aku terlihat tampan?"
Moana mencebikan bibirnya, "Cih. Kuno sekali, Kau seperti tengah menirukan peran utama pria dalam sebuah film yang menggunduli rambutnya demi memberi dukungan dan semangat untuk kekasihnya yang mengidap kanker. Klise sekali" cibirnya.
Reno tersenyum smirk lalu mendekati Moana dengan mata menyipit,
"Aku melakukan ini karena aku tidak bisa menjambak rambutmu lagi saat kita bercinta, jadi aku menggunduli rambutku agar Kau juga tidak dapat menjambak rambutku"Moana menganga mendengar ucapan vulgar Reno yang benar-benar diucapkan di saat yang tidak tepat, "DASAR MESUM!! Kau pikir aku mau bercinta dengan pria pengecut sepertimu, aku marah padamu aku membencimu!" ucapnya seraya membuang muka menghindari tatapan jahil Reno yang terlalu dekat dan intens.
"Baiklah, tapi jangan lama-lama bencinya"
Reno tiba-tiba mengangkat tubuh Moana sontak membuatnya memekik karena perutnya masihlah terasa sakit.
"Reno Kau mau apa?! dasar gila mesum menyebalkan!" Reno hanya meringis mendengar makian Moana tepat di depan telinganya.
"Kita harus merapikan rambutmu Elle" seketika Moana merasa malu, ia kira Reno akan memaksanya untuk melakukan hubungan intim namun nyatanya Reno ingin merapikan rambutnya yang terlihat mengerikan.
"Aku tidak mauuu! biar seperti ini"
tolaknya menyembunyikan rasa malu, namun Reno seolah tak mendengar permintaan Moana, dia tetap membopong Moana ke kamar mandi yang terdapat di ruangan yang sama, mendudukannya di kursi depan cermin dengan sangat hati-hati."Kau yakin mau seperti ini?" air muka Moana terlihat sedih menatap pantulan wajahnya melalui cermin. Rambutnya yang indah kini lenyap sudah, Reno tersenyum tenang karena Moana tidak lagi melawan, ia pasrah membiarkan Reno mulai merapikan potongan rambutnya.
"Kalau sampai mengenai kulit kepalaku akan kuceraikan Kau pria menyebalkan" umpatnya.
"Apa tidak ada ancaman lain hm?" Reno tetap fokus dengan pekerjaannya, dan melakukannya dengan sangat hati-hati.
"Maaf" gumam Moana pelan, Reno mengeryit harusnya dia yang minta maaf kenapa justru Moana?
"Maaf karena aku Kau kehilangan semua sahammu di perusahaan" bukannya kesal, Reno malah terkekeh yang membuat Moana bingung, "Kenapa malah tertawa?! Kau miskin sekarang malah tertawa"
"Aku sudah miskin sejak lama"
"Apa maksudmu?!"
"Aku tidak memiliki saham sedikitpun di perusahaan, semua sudah atas namamu"
"Jadi?"
"Jadi Scarlett hanya mendapatkan berkas tidak sah, karena seharusnya berkas itu Kau yang menandatangani bukan aku, jadi Scarlett tidak mendapatkan apa-apa"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Old Husband 2 (THE END) ✓
RomansaSudah aku deklarasikan sejak dulu, Kau adalah milikku. KONTEN DEWASA! 20++ DI BAWAH UMUR DILARANG KERAS UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA!