Anyeonghaseyeo😘
Maaf keun Author yang jarang banget Update,karna Author lagi ngurus2 Antalogi yg sedang proses terbit🙏minta doanya moga lancar.
Mungkin setelah semuanya beres Author bakal lebih sering update.
#Tuh kan jadi curhat😂.
Happy Reading
.
.
.
"Suatu saat kami akan kembali"
"Jangan pergi....jangan...."
"Jangan tinggalin Ellea hiks..hiks"
"Jangan....Hosh...hosh..."
"Ternyata cuma mimpi"
Ellea berjalan ke arah balkon dengan keringat yang masih bercucuran, entah kenapa akhir-akhir ini dirinya sering sekali memimpikan masa lalu nya. Dan anak kecil itu, laki-laki yang di bawa orang tua Ellea pergi, kini bayangan itu selalu menghantui Ellea entah apa sebabnya. Yang jelas Ellea benci anak laki-laki itu.
Drt..drt..
"......"
"iya gua siap-siap dulu"
Ellea mematikan sambungan nya, dirinya kembali masuk kamar untuk bersiap-siap pergi diner bersama Ardian.
Hari ini Ellea akan merayakan satu bulan hubungannya dengan Ardian. Ellea juga bertekad akan terus belajar mencintai Ardian meskipun sampai tahap ini rasa yang Ellea miliki masih sekedar rasa sayang.
Kurang lebih memakan waktu 15 menit Ellea sudah cantik dengan balutan dres hitamnya, sumpah Ellea deg-degan banget, pasalnya Ardian mengatakan bahwa dirinya akan membawa Ellea diner bersama orang tua cowok itu.
Ada yang pernah ngerasain kaya Ellea. Panas dingin gara-gara mau di kenalin ke orang tua si cowok?
Tok..tok.
"Tumben mau ke atas?"
Ardian hanya tersenyum. Malam ini, Ardian sangat tampan menurut Ellea. badan kekarnya di balut kemeja hitam yang tangannya di gulung pas siku, dengan potongan rambut Undercut, tak lupa jins selutut menambah kemachoan laki-laki itu.
"Kan mau jemput bidadari, kalau gak di jemput takut terbang ke kayangan" cengir Ardian.
"Garing Anying" Ellea berjalan mendahului Ardian. Cowok itu hanya melongo mendengar penuturan sang gadis.
"Jangan lupa tutupin pintunya"
"Ck. Gini banget gue punya cewek"
"Gak usah ngedumel di belakang gue"
Ardian hanya diam saja tanpa menggubris omongan cewek itu,
Malas debat pikirnya.
Kini kedua sejoli yang baru saja tiba di restaurant ala-ala jepang nampak kebingungan mencari sosok orang tua Ardian yang katanya sudah sampai dari tadi.
"Nah mereka di sana, yuk" Ardian menggandeng mesra Ellea. Jantung Ellea pun tak berhenti berdisko. Rasanya Ellea ingin balik lagi ke Apartemen.
Kini posisinya meja orang tua Ardian membelakangi Ellea hingga dia belum tau seperti apa orang tua Ardian, sangar kah atau gimana?.
KAMU SEDANG MEMBACA
ERLANGGA RIZKY KA'AREXA 17+
Teen Fiction"Aku minta maaf" ucap orang itu. "Bukan salah lo" acuh gue. "Erlang udah cerita banyak tentang kamu, dan Aku tau kalau dia mulai ada rasa sama kamu, maka dari itu, Aku minta Erlang untuk mutusin kamu, sekali lagi Aku minta maaf, karena memilih egoi...
