44.Baikan😉

113 5 0
                                    

Pagi buta Erlang sudah berdiri di depan pintu unit Apartemen Ellea, dirinya sudah rapih dengan seragam yang melekat di tubuhnya, sampai-sampai Bunda tercengang melihat Erlang yang sudah mau berangkat sekolah. Keajaiban Dunia, DAEBAK. Ejek Bunda pada dirinya ketika pamit. Yang di balas dengusan Erlang.

Erlang sibuk menekan-nekan password pada pintu di hadapan nya.

"Shit!"

"Pake di ganti lagi password nya, sengaja banget kayanya" gerutu Erlang.

Dhor...

Dhor...

Dhorrr...

Tanpa perasaan Erlang menggedor-gedor pintu Apart Ellea.

***

"Bangsat!" umpat seorang perempuan yang langsung bangkit dari tidurnya, suara gedoran pintu sukses membuat tidur lelapnya di ganti dengan emosi yang menggebu-gebu.

Bayangkan saja, dirinya baru saja tidur selama 2 jam dan kepala nya masih sangat pening.

Dan sekarang sudah ada orang yang memancing emosinya di pagi buta.

Ceklek.

"Bangs..." umpatan Ellea terhenti ketika melihat siapa yang datang.

"Astagfirullah" ucap orang itu ketika Ellea membuka pintunya lebar-lebar, terlihat Erlang bersusah payah meneguk ludahnya. Ellea tau kemana arah pandangan Erlang.

"Mata lo jangan jelalatan" ketus Ellea, dia memutar bola matanya malas, lalu kembali masuk di ikuti sang tamu.

"Bisa gak sih lo pake pakean yang bener" ujar Erlang, yang di balas gedikan bahu.

Bayangkan saja Erlang laki-laki normal dan di suguhkan pemandangan Ellea yang hanya mengenakan tanktop hitam, di padukan dengan hot pens nya.

"Gak dingin apa?" tanya Erlang, keduanya duduk bersebelahan di sofa.

"Bacot amat idup lo" Ellea masih pura-pura sibuk membolak-balik majalah yang di lihatnya.

"Gue minta maaf"

"Gak punya"

"Gue serius Ya"

"Dan gue gak sebaperan yang lo pikir"

Kini Ellea menatap mata Erlang sinis.
Erlang mengehela nafas berat, semuanya terasa sulit jika berhadapan dengan Ellea, perasaan perempuan yang ada di depannya ini bagaikan teka-teki yang harus Erlang pecahkan hati-hati.

"Semalem pulang jam berapa?" Erlang mengalihkan pembicaraan.

"Jam 3 "

"Bisa gak sih Ya, jangan ngelakuin hal-hal yang buat diri lo bahaya" pinta Erlang serius.

"Lo gak ada hak ngelarang-larang gue"

"Gue pacar lo" jawab Erlang cepat.

"Yakin?"

Pertanyaan Ellea membuat Erlang tertegun, sekaligus khawatir jika Ellea tahu kebenarannya.

ERLANGGA RIZKY KA'AREXA 17+  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang