MarJani [ The Foreign Girl Is My Wife ]✓

•• 1. Melamar Gadis Asing ••

MarJani
[ Marvel Anjani ]

Happy Reading
Jangan lupa vote dan komennya
❤️❤️

•••

"Saya lihat-lihat kamu gadis yang baik."

Sontak gadis yang tengah duduk di bawah dengan menundukkan kepalanya pun mendongak saat suara berat nan tegas menyapa indra pendengarannya.

"Dokter," gumamnya lalu beranjak berdiri dan menghapus air mata yang terus mengalir.

"Aku Marvel Zio Albara, dokter yang menangani ibumu," ucapnya mengulurkan tangannya ke depan gadis yang tengah memilin ujung kaosnya.

Sedikit demi sedikit tangan gadis itu terangkat dan menjabat tangan Marvel membuat sang empu tersenyum.

"Anjani," jawabnya tersenyum singkat.

"Hanya Anjani?" ujar Marvel diangguki olehnya.

Marvel mengangguk lalu melepas jabatan tangannya.

"Benar kamu tidak memiliki uang untuk membiayai operasi ibumu?" Marvel bertanya membuat gadis bernama Anjani itu mendongak.

"Aku tidak bohong, jika aku memiliki uang aku pasti akan membayarnya," lirih Anjani dengan terisak.

"Apa ibuku akan meninggalkanku sendiri?" lanjutnya menatap kedua mata Marvel dengan air mata yang terus mengalir tanpa henti.

"Aku akan melakukan apapun demi kesembuhan ibuku. Kumohon.. Lakukan operasi itu dulu, aku akan mencari uang, aku akan berusaha dan setelah mendapatkannya aku akan membayar, aku berjanji." Anjani memegang kedua tangan Marvel dengan erat dan memohon membuat sang empu iba.

Saat menatap kedua mata Anjani, kenapa ia jadi teringat ibunya yang sangat menginginkan ia menikah dan memberikannya keturunan.

Marvel Zio Albara adalah anak tunggal dari Martino Zo Albara dan Amanda Azria. Ia adalah pewaris tunggal dari kekayaan Martino, sang ayah yang sudah meninggal beberapa tahun silam.

Marvel berprofesi sebagai Dokter spesialis bedah terbaik di kota Yogyakarta, kota yang saat ini ia tinggali. Ternyata keahlian ayahnya menurun pada putra satu-satunya ini.

Diumurnya yang menginjak dua puluh delapan tahun, Marvel belum memiliki seorang kekasih, apalagi istri yang sangat diinginkan oleh ibunya.

Sangat disayangkan, padahal ia adalah laki-laki yang gagah dan tinggi. Wanita manapun akan terpesona dengan wajah tegas dan kharisma yang ia keluarkan sebagai seorang Dokter.

Namun sepertinya kali ini hidup Marvel akan berubah. Ia tidak akan lagi menyendiri dan memenuhi keinginan ibunya itu.

Marvel menatap lekat gadis yang masih memegangi tangannya erat dengan memohon untuk nyawa ibunya yang tengah diambang kematian.

"Kamu yakin akan melakukan apapun demi kesembuhan ibumu?" tanya Marvel diangguki cepat oleh Anjani.

"Kalau begitu biar aku yang membiayai operasi ibumu dan ibumu akan selamat jika operasinya berhasil," ucap Marvel membuat Anjani menatapnya dengan berbinar.

"Benarkan?!" seru Anjani diangguki Marvel.

"Tapi.. Kamu juga harus melakukan satu hal," tutur Marvel.

"Aku akan melakukan apapun, sungguh! Demi ibuku, aku rela melakukan apa yang kamu inginkan, asal ibuku bisa bersamaku lagi!" ucap Anjani dengan lantang tanpa melunturkan senyum manis dibibirnya membuat Marvel pun ikut menarik sudut bibirnya.