Setelah berusaha sekuat tenaga akhirnya Acha bisa move on dari dion.
Setalah wisuda Acha keterima kerja diluar kota disebuah kantor milik pemerintah dan disanalah awal acha kembali membuka hatinya kepada orang baru.
Berawal dari sebuah proyek. Acha yang pintar dan cekatan dalam presentasi membuat semua orang diruangan terkagum termasuk manager perusahaan tempat acha bekerja. Manager yang diidamankan para wanita dikantor bernama Randi
Suatu pagi sebelum masuk kantor acha berpapasan dengan Randi sang manager.
" pagi pak" sapa Acha
" pagi. Kamu yang kemaren presentasi proyek terbaru kitakan?" Tanya randi kepada Acha
" iya pak..." jawab acha
" saya suka sekali presentasi kamu. Untuk orang baru itu cukup mengagumkan. Ide kamu briliant sekali." Kata randi mengagumi Acha
" terima kasih banyak pak saya masih dalam tahap belajar dan perlu bimbingan dari bapak sebagai manager saya. Jawab acha sambil senyum - senyuk karena dipuji manager
" Oke. Oh ya nanti siang kita makan bareng ya. Sekalian bahas proyek kemaren. " ajakan randi kepada acha
" siap pak" jawab acha
Lalu mereka berdua pergi keruangan masing - masing untuk melanjutkan kerja nya.
Tak disangka jam makan siang pun datang. Randi pergi keruangan acha untuk menjemputnya.
" Acha, yuk..." kata randi mengajak acha keluar
" Cie.... diajakin manager ni." Kata Siska teman seruangan Acha yang ngejek acha diajak makan sama randi
" Apaan sih sis, bahas proyek sambil makan." Kata Acha dengan malu - malu
Acha segera menyusul randi yang sedang di luar ruangannya.
" makan dimana pak? " tanya Acha kepada Randi
" Di kafe sebelah aja" jawab randi
Mereka berdua berjalan keluar kantor, sepanjang jalan menuju pintu kantor. Orang - orang sekantor berbisik - bisik melihat kedekatan randi dan acha.
Sesampai di tempat makan. Mereka memesan makanan. Sambil menunggu makanan datang Randi mengajak Acha mengobrol.
" Acha kamu asli orang mana? " tanya randi
" Acha asli padang pak" jawab acha
" orang padang sabana rancak" kata randi memuji acha dalam bahasa minang
" Terima kasih bapak" jawab acha sambil senyum - senyum
"Jadi gimana menurut kamu proyek itu bagusnya?" Tanya randi
Mereka mulai membahas proyek sampai selesai makan.
Setelah selesai makan.
" Acha, boleh mintak nomor hp kamu" tanya randi
" boleh pak 08......." jawab acha memberikan nomor hpnya.
Setelah itu mereka kembali kekantor dan kembali bekerja.
Malam harinya randi mencoba pendekatan dengan Acha dengan mencoba chattingan dengannya.
" selamat malam Acha" isi chat randi kepada Acha.
Acha yang lagi main hp langsung melihat chat tersebut dari nomor baru dengan poto profil randi managernya. Acha langsung membalas chat tersebut
" Malam juga bapak" balas acha
" maaf ya cha saya ganggu malam - malam " kata randi
" tidak apa - apa pak" balas acha.
" Acha hari ini saya tidak ingin membhas proyek, saya cuma menyampaikan dari awal saya ketemu kamu waktu presentasi saya kagum sama kamu" kata randi mengutarakan isi hatinya kepada Acha
" Terima kasih bapak saya senang ada yang kagum sama saya, saya juga kagum sama bapak sebagai manager saya" jawab acha
" terima kasih acha" kata randi
Mereka lanjut chattingan
Esok paginya mereka bertemu kembali, mereka semakin lama semakin akrab .
Kedekatan mereka sudah menjadi buah bibir - bibir orang dikantor.
Setelah sebulan kedekatan mereka randi berniat melamar Acha.
Siang ini Randi mengajak Acha makan siang, rencana nya disanalah dia akan mengutarakan keinginan untuk melamar Acha.
Setelah sampai dikafe randi tidak menyianyakan kesempatan.
" Acha, kita kan sudah dekat, saya merasa saya cocok sama kamu. Kamu bisa mengisi hari - hari saya, membuat saya bahagia setiap harinya. Untuk itu hari ini saya ingin meminta acha untuk menjadi istri saya, Apakah Acha bersedia? Tanya randi
Acha terkejut dengan kata - kata randi, dia tak bisa berkata - kata bukan karena menolak tapi karena kedekatan mereka selama sebulan ini juga menumbuhkan benih - benih kasih sayang dalam diri Acha. Acha cuma mengangguk - angguk saat randi mengutarakan isi hatinya.
Randi yang sudah menyiapkan cincin segera memasangkan ke jari manis acha. Betapa bahagianya mereka
Bukan apa- apa tujuan randi langsung melamar bukan mengajak pacaran adalah karena randi merasa se usianya bukan lagi untuk main- main. Bertemu yang tepat langsung nikahi lagian mereka sudah pendekatan selama sebulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan hati seorang selingkuhan
RomanceMenjadi seorang selingkuhan memang buruk, tidak ada pembenaran bagi seorang selingkuhan. Terlepas dari semua itu selingkuhan tetap seorang manusia yang mempunyai hati dan perasaan. Orang ketiga tak akan pernah masuk kedalam cerita cintamu jika tida...