Makin lengket itu yang terjadi antara mereka, jalan bareng, makan bareng, chattingan tiap hari.
Cinta Acha ke dion itu seperti ini,
Mungkin cinta yang dirasakan Acha sangat indah, Acha sudah terperosok jauh kedalamnya tapi mau tidak mau Acha harus ikhlas melepaskannya kapanpun itu terjadi karena hal itu tidak tercipta untuk Acha, sekuat apapun acha menahan dan memperjuangkannya dia akan tetap pergi.Acha semakin dalam mencintai dion karena perhatian Dion kepadanya, Dion yang berterus terang tentang hidup dan cintanya dengan hesti membuat Acha tambah yakin dengan perasaannya.
Namun yang terjadi pada Dion justru sebaliknya setelah dia membangun cintanya Acha begitu dalam, Dion mulai bosan, dion mulai cuek sama Acha.
Bahkan tak jarang Dion membentak Acha.
Pernah suatu hari Acha menanyakan kenapa sekarang dia menghindar dari Acha
" Yon, kamu ngerasa ngk sih kalau kita sekarang semakin jauh?" Kata Acha
" Alah perasaan kamu aja kali, biasa aja" jawab dion dengan jutek
" Aku ada salah apa sama kamu?" Kata Acha
" ngk ada apa- apa cha, bawel banget sih" kata Dion
Acha yang sudah sangat mencintai Dion tetap pasrah dengan perlakuan dion kepadanya walaupun sakit sekali saat orang yang kamu cintai membentakmu dengan sangat kasar.
Seperti kata pepatah Sudah jatuh tertimpa tangga pula, sudah terjebak mencintai kekasih orang, sekarang harus pahit merasakan orang yang dicintai tak lagi seperti dulu kepadanya, berubah sangat drastis.
Acha si gadis yang enerjik dan selalu gembira sekarang harus menelan hal pahit dari jalan yang telah diambilnya. Cerianya hilang begitu saja.
Apa boleh dikata dia tak bisa keluar meski dia ingin, Dia tak bisa melawan hatinya sendiri.
Acha mulai pasrah dengan takdirnya, namun Dion semakin tega kepadanya,
Karena dia tahu cinta Acha sangat besar kepada Dia, Dion sangat mudah sekali melontarkan hal yang tidak seharusnya bisa diterima Acha.Dion mengancam jika Acha berani menanyakan kenapa dia berubah lagi maka dia akan meninggalkan Acha, mengakhiri hubungan gelap mereka dengan segera
Tentu Acha tidak mau, karena hatinya masih sangat utuh untuk Dion semata, dia tidak mau hatinya harus patah.
" Acha kenapa sih, apa - apa harus nangis?" Tanya Dion
" Dulu, aku ngk minta kamu, kamu yang datang sendiri, jadi jangan pernah salahin aku, mengerti Acha" kata dion
" iya bg, aku ngerti" kata Acha dengan pasrah
Meskipun mereka sering debat akhir - akhir ini, mereka masih sering ketemu, Acha dengan tabah mengalah pada setiap yang dilakukan dion kepadanya.
Acha si wanita kuat.
Sekuat - kuatnya Acha, Acha juga manusia yang punya perasaan ,dia juga tidak bisa bertubi - tubi menerima tekanan.
Akhirnya dia memutuskan untuk beberapa hari tak menghubungi dion, oh ya sejak peristiwa mereka sering cekcok, dion tak pernah lagi untuk memulai menghubungi Acha duluan, selalu Acha yang harus mulai karena baginya Acha yang butuh dia
Karena Acha sudah 3 hari bertahan tak menghubungi Dion, Dion kesal pada Acha yang menurutnya mulai berani menghindari dia.
Acha pun sudah sedikit menenangkan perasaannya dia coba menghubungi dion kembali takut dion bakal ngk respect lagi padanya.
" Abg dion" kata Acha
" ngapain hubungi aku, kemana aja kemaren, udah hebat ya sekarang, udah berani, udah kuat" kata dion membentak Acha
" bukan gitu bg, Acha lagi pusing makanya Acha diam aja, biar bisa kondusif
Debat panjang tak bisa dihindarkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan hati seorang selingkuhan
Roman d'amourMenjadi seorang selingkuhan memang buruk, tidak ada pembenaran bagi seorang selingkuhan. Terlepas dari semua itu selingkuhan tetap seorang manusia yang mempunyai hati dan perasaan. Orang ketiga tak akan pernah masuk kedalam cerita cintamu jika tida...