Sudut Ruang, 21 Maret 2021
Kepada,
Sahabat fillah till jannah
Assalamualaikum,
Bagaimana kabarmu saat ini? Pasti kabarmu sangat baik, apalagi saat ini kau tengah sibuk mempersiapkan semuanya. Kamu inget gak? Dulu kita saling bertukar kisah dan berkeluh kesah bersama, saking seringnya bareng kita dibilang mirip. Semuanya pun selalu sama, mulai dari pakaian, makanan, hobi, dan lain sebagainya. Namun saat ini itu semua tidak bisa terjadi lagi, sebab kamu sudah dipinang orang lain.
Aku mau ngucapin selamat hari raya idul fitri, eh maksudnya selamat menempuh hidup baru, baarakallahu laka. Selamat ya akhirnya kamu bisa menikah sama si ehem yang selalu kamu sebut di setiap doa kamu, tapi aku teh bertanya-tanya “Aku teh kapan bisa nikah sama si ehem juga”. Selamat ya, semoga sakinah, mawaddah, warahmah. Sekarang lagu Maher Zain "Sepanjang Hidup" bisa kamu nyanyiin bareng sama suami kamu, sedangkan aku masih menyanyikan lagu itu sendiri. Ih, kamu mah meni tega, aku ditinggal nikah, tapi gapapa deh doain ya semoga aku juga segera dipertemukan dengan si ehem.
Aku harap bahumu masih bisa kujadikan sandaran di saat aku patah hati. Oh iya, saat aku kesepian, jangan kau tutup pintu rumahmu (bilang pada suamimu).
Wassalamualaikum
Tertanda,
Sahabatmu yang masih berjalan sendirian

KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Untukmu
Short StoryYang tak terkatakan, hanya bisa disampaikan lewat tulisan