Kepada,
Sang super heroSalam teriring rindu sebagai ucapan pembuka dari surat kecilku ini. Aku bingung mulai dari kata apa harus kuutarakan isi hati. Setelah berdiskusi hebat, aku memutuskan membuat surat terbuka pernyataan rindu untukmu.
Tepat menghadap sang surya yang sedang sibuk beranjak dari peraduannya, aku memainkan jemari pada kertas juga pena untuk menorehkan sebuah kata yang belum sempat diucapkan oleh lisan.
Ayah, surat kali ini terkhusus untukmu, dari putri kecil polosmu yang sedang memasuki masa pancaroba menjadi gadis bodoh yang buta karena istilah cinta. Namun, bukan sebenar-benarnya cinta. Maaf sudah tujuh bulan aku tak pernah bertanya kabar tentangmu dan jujur itu membuat rindu ini semakin menjadi. Maaf juga Ramadhan kali ini aku tak bisa bersua dengan kalian. Apa kabar ayah? Semoga sehat selalu, tanpa ditanya pun aku di sini selau sehat berkat bait-bait doa yang selalu menghujani malam.
Terima kasih untuk segalanya dan maaf belum bisa menjadi anak terbaik menurut versi kalian. Tunggu aku pulang membawa beberapa harapan serta sumber kebahagiaan kata mereka, tapi bagiku senyummu adalah bahagiaku.
Ayah tau tidak? Di sini aku bertemu banyak orang dengan berbagai versi, tapi tak kutemukan orang sehebat dirimu dan aku sangat bersyukur akan hal itu. Seandainya reinkarnasi itu ada, aku ingin kembali menjadi anakmu di kehidupan berikutnya.
Ba'da salam, kututup pesan ini sampai jumpa di kerinduan selanjutnya ....
Dari aku si pengagum mu
Gorontalo, Ahad 21 Maret 2021

KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Untukmu
Truyện NgắnYang tak terkatakan, hanya bisa disampaikan lewat tulisan