Terlihat asap tipis melayang membentuk garis bergelombang lalu menghilang menyatu dengan udara. Sunwoo mendekati seseorang yang tengah asik menghisap cigarettes.
"Cigarettes after sex?"
Lelaki manis yang tengah menikmati rokoknya itu kini menatap sang kekasih.
Brian menyembunyikan puntung rokoknya.
"Aku sudah melihatnya untuk apa di sembunyikan?"
"Kamu marah?"
"Apa kalau aku marah kamu nggak akan bandel lagi?"
"Ya enggak sih." Jawab brian santai kembali menghisap cigarettes yang sempat ia sembunyikan tadi.
Sunwoo mengambil alih rokok milik kekasihnya itu, brian menatap sunwoo yang kini sedang menghisap rokok miliknya.
"Aku baru tau kamu juga ngerokok?"
"Emang kamu doang yang boleh?"
"Sejak kapan?"
"Udah lama, tapi nggak sering kayak kamu."
Brian terkekeh, "kok bisa nggak kecanduan?"
"Bibir kamu yang bikin aku candu, bukan rokok."
"Haha, udah gede kalik nu. Masih aja mainnya gombalan anak SD."
Sunwoo tersenyum tipis lalu mematikan rokok tersebut, dia mendekat. Mengikis jarak di antara mereka, "lagi banyak masalah?"
"Enggak." Jawab brian enteng menutupi kebohongannya.
Sunwoo mengusap pipi lalu turun ke leher kekasihnya itu, tangannya berhenti di tatto yang terpahat cantik di leher kekasihnya.
"Kangen sama aku, hm?"
"You wanna to spend tonight making love?" Brian mengalungkan tangannya di leher Sunwoo.
"As you wish, baby." Sunwoo mulai menuntun brian pada ciuman yang memabukkan.
Brian bukan laki-laki polos, dia juga mampu mengimbangi permainan sunwoo. Oleh karena itu, tidak heran jika Sunwoo selalu bergairah ketika having sex dengan kekasihnya itu.
Sepertinya malam ini si manis sudah menyiapkan tubuhnya untuk Sunwoo, dari aroma bahkan pakaian yang dikenakan oleh brian benar-benar membuat Sunwoo ingin menghajarnya di atas ranjang.Bibir plum pria bermarga Kim tersebut turun untuk menjelajahi leher putih milik brian. Sunwoo mengecup tatto di leher brian, bersiap untuk meninggalkan jejak keunguan di sana.
"Ahh.." desah brian ketika sunwoo menghisap lehernya.
Kecupannya semakin turun, tangannya sibuk melepaskan kemeja yang brian kenakan membuat lelaki berparas manis itu hampir naked.
"Hiks— sun— woo.. s-sakit.." tiba-tiba desahan merdu tadi tergantikan oleh isakan.
Sunwoo panik, dia bingung.
Kenapa?
Matanya yang tadinya tertutup menikmati bibir manis kekasihnya itu kini terbuka karena rasa penasarannya.
Brian?
Yang awalnya mereka berada di dalam kamar kini berubah menjadi jalan raya. Sunwoo melihat serpihan kaca mobil di bawah kakinya. Tidak jauh darinya terlihat kekasihnya meminta tolong. Di dalam mobil yang terbalik, sunwoo dapat melihat brian tengah merintih kesakitan. Tubuh kekasihnya itu berlumuran darah.
Sunwoo panik, dia takut. Benar-benar takut. Ingin sekali berlari guna menyelamatkannya. Namun, seperti ada yang menahan kakinya sehingga dia tidak mampu beranjak dari tempatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Re-Sign | Sunhak
Fanfiction"Gue terjebak! Mau re-sign ajalah!" teriak Haknyeon frustasi sembari meremas surai madunya. "Saya ijinkan Re-sign asal marga kamu berganti Kim." ucap Sunwoo menang atas semua wewenang yang ia miliki. warn; bxb 18+ Mpreg #1 Sunhak (161221)