Selesai makan malam Rose dan jungkook pun kembali ke rumah sakit bersama minji. Kenapa tidak ada Taehyung? Karna beberapa saat lalu taehyung pamit pulang dengan terburu-buru, ia mendapat kabar bahwa penyakit darah tinggi ibunya kumat lagi.
"Antarkan minji pulang" Jungkook menatap Rose dengan raut wajah bingung
"maksutmu aku mengantarkan minji pulang?" Tanya jungkook menunjuk dirinya sendiri
"Iya" Terlihat raut wajah keberatan dari jungkook
"Tidak perlu eonni aku akan pulang sendiri" Tolak minji dan langsung bergegas dari sana
"Tapi.."
"Sudahlah chagi dia juga ingin pulang sendiri tidak perlu memaksa" Jungkook menggenggam erat tangan Rose
_
_
_
_
_Tak terasa 1 bulan sudah berlalu dan kini keadaan Appa jeon benar-benar pulih, ia tak pernah bosan berada di rumah sakit menunggu istrinya yang sampai sekarang masih koma
Selama itu juga hubungan Rose, jungkook, taehyung dan minji semakin membaik dan bisa di katakan semakin dekat satu sama lain meskipun jungkook masih sering cemburu dan posesif.
*
Jungkook sedang fokus pada layar laptop nya untuk merancang proposal untuk rapat yang sangat penting dengan klien luar negri. Ia harus sungguh-sungguh untuk memenangkan tender kerja tersebut. Ya, perusahaan jungkook dan perusahaan lainnya berebut untuk memenangkan proyek kerja besar-besaran ini. Hanya 2 perusahaan terpilih saja yang bisa bekerja sama. Taehyung dan Jungkook merupakan salah satu perusahaan yang berjuang untuk mendapatkan itu
Jungkook mengalihkan pandangan nya layar handphone yang berbunyi, ia segera mengangkat panggilan saat melihat nama 'My Wife' yang menelpon
"halo sayang"
"Chagia segeralah kerumah sakit eomma sudah sadar!" Ucap Rose dengan semangat di seberang sana
"Benarkah? Baiklah sekarang juga aku akan kesana"
Minji dan Taehyung yang juga di berikan kabar oleh Rose pun tak kalah senang nya dan memutuskan untuk kerumah sakit juga
_
_
_
_"Bagaimana kabar mu Rose-ah" Eomma jeon masih berbaring di kasur rumah sakit dan menggenggam tangan Rose
"Kabarku baik dan jungkook oppa juga" Eomma jeon tersenyum mendengar itu
"Aku tau selama ini kau sangat tertekan, maafkan semua perkataan appa mu Sayang" Rose langsung menatap mata eomma jeon
"Eomma..."
"Rose berhenti memendam ini sendirian. Meskipun aku koma, aku bisa mendengar semuanya"
"Jangan pernah turuti permintaan Suamiku agar kau mengizinkan jungkook untuk menikah lagi itu bukanlah solusi yang terbaik. Aku merasa malu dengan eomma mu jika aku tidak bisa menjaga dirimu. rose sayang aku sudah sepenuhnya percaya padamu" Rose meneteskan air mata mendengar penuturan Eomma jeon
"Eomma rahasiakan soal ini dari jungkook nee, aku tidak mau jungkook dan Appa jadi bertengkar itu juga tidak baik untuk kesehatan appa" Eomma jeon mengangguk
"Baiklah nak, kau memang anak baik" Eomma jeon mengelus rambut Rose
"Ngomong-ngomong soal eomma, satu minggu yang lalu eomma park, alice eonni dan Seokjin oppa pindah ke negri jepang karna tuntutan pekerjaan Seokjin oppa di sana. Kandungan alice eonni semakin membesar jadi oppa Seokjin tidak bisa meninggalkan alice eonni sendirian di sini"
Eomma jeon mengangguk paham