12

2.2K 156 6
                                    

" kenapa kamu gelisah sekali Tae...? "

" aku gugup,...telapak tanganku sampai dingin "

Taehyung menggosok kedua telapak tangannya pada sisi mantel karena terasa sangat lembab.

Mereka, Jungkook dan Taehyung sedang duduk dengan gurat perasaan yang berbeda, hari ini bayi mereka memiliki jadwal bertemu dokter Min. Keduanya menunggu antrean sampai nama Jungkook dipanggil.

Sudah lima belas menit berlalu sejak mereka duduk di kursi tunggu, suasana lorong rumah sakit berangsur angsur sedikit lebih sepi pengunjung dibagian spesialis kandungan, mungkin karena saat ini sudah menjelang petang, sinar dari matahari sedikit demi sedikit terlihat meredup menembus jendela lorong.

" pasien Jeon Jungkook..."

Saat namanya terpanggil, keduanya berdiri dengan rasa antusiasme tinggi. Terlihat tidak sabaran dilihat dari langkah mereka yang serentak masuk kedalam ruangan.

" halo calon orangtua..."

Suara dokter Min menyapa dengan ramah saat Jungkook dan Taehyung menempati kursi berhadapan dengan sang dokter.

Jungkook mengeluarkan buku pemeriksaan rutinnya dari dalam totebagnya tanpa perlu diminta. Menyerahkan pada dokter Min yang langsung membuka lembar baru yang masih kosong.

" bayinya sudah enam belas minggu ya...ayo kita cek berat badan dan tekanan darah ibunya dulu "

Jungkook dituntun untuk menimbang berat badan yang ditempatkan disamping ranjang pemeriksaan, bulan ini berat badannya naik dua kilo dan Jungkook senang karena upayanya menjaga kandungan mendapat pujian baik dari sang dokter.

Tapi saat mengecek tekanan darah, tensinya terhitung sedikit rendah dari tekanan normal. Dokter menanyainya apakah selama ini Jungkook sering mengalami pusing, karena biasanya jika tekanan darah rendah seseorang apalagi dalam keadaan hamil akan mudah pusing atau lemas dan itu sangat tidak baik untuk kondisi bayi dan ibu.

Yang sebelumnya raut Jungkook bahagia karena mendapat pujian perihal berat badannya, sekarang rautnya berubah drastis dan terlihat mendung. Menjadi khawatir berlebihan karena kondisi tekanan darahnya yang bisa dikatakan kurang baik.

Taehyung yang melihat ekspresi Jungkook yang sedihpun, hanya mampu melemparkan senyuman menenangkan, berucap tanpa suara pada Jungkook jika 'semuanya akan baik baik saja'.

Menyadari suasana hati kedua calon orangtua ini yang berubah kelabu, sang dokter mencoba menyampaikan bahwa kondisi Jungkook bukan sesuatu yang parah, dengan kata lain masih bisa dipulihkan dengan mudah. Mengusulkan untuk menambah beberapa vitamin, dan menyarankan makanan apa saja yang baiknya dikonsumsi untuk membuat kondisinya menjadi lebih baik dibulan selanjutnya.

" beberapa jenis kacang kacangan bagus untuk penambah darah alami...sayuran hijau juga jangan sampai terlewat yah ! "

Jungkook menghela nafas lega, dia akan menambah daftar menu makanannya sesuai saran dokter. Bayinya harus sehat, keinginan besar itu bahkan melebihi keinginannya yang lain untuk dirinya sendiri.

" dan...kita bisa melihat jenis kelamin bayi kalian hari ini, berdoa saja bayinya tidak bersembunyi malu untuk menunjukannya "

Seisi ruangan berukuran sedang itu diisi kekehan ringan karena candaan dokter Min.

Gel dingin sudah diolehkan kearea perut Jungkook, sensasi dinginnya walaupun sudah tidak asing tetapi masih saja membuatnya berjengkit terkesiap, sedikit membuatnya kegelian saat seluruh area perutnya diolesi, beberapa detik Jungkook menahan nafas dan berusaha menahan kekehan karena jujur kulitnya sangat sensitif saat ini, disentuh sedikit saja membuatnya merinding dari ujung kepala hingga kaki.

We are...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang