Part 19

1K 184 155
                                    

Kembali lagi Sama SukUi Dan Pyeha.. Ada yg kangen? Maaf lama.. soalnya saya beneran Gak sempet kalau nulis Pas Hari kerja Dan ga tau kenapa belum Aja dapat feelnya Di story ini maaf ya... oke deh let's start...

***

Lee Gon sedang melepas sejenak lelahnya, sejak tadi begitu banyak pekerjaan yang seakan tidak ada habis-habisnya. Begitu juga laporan yang ia harus baca dan periksa. Seketika ia mengingat beberapa hari lalu, percakapan antara dirinya dan juga Tuan Jung.

Ia mengingat segalanya bahkan kata demi kata yang mereka bincangkan bersama. Lelaki Tua nan kharismatik dan bijaksana itu tidak pernah sebelumnya ikut campur dalam politik Kerajaan. Baik dirinya juga Klan Jung juga Klan Andong Kim. Semenjak ia bertahta, kedua Klan itu hanya memperhatikan tanpa ikut andil didalamnya. Walau neneknya adalah bagian dari Andong Kim, mereka juga hanya diam.

Namun semenjak Tae Eul hadir kedalam hidupnya, apalagi ketika nyawanya berada dalam bahaya. Kedua Klan mulai bergerak, mereka tidak bisa hanya diam saja. Lee Gon sangat paham akan hal itu, jika ia juga diposisi yang sama maka ia pasti akan melakukan hal yang Sama.

" Kami tidak pernah ingin ikut campur dalam urusan Istana, Pyeha.. Pada awalnya kami hanya akan diam saja dan mendukung segala keputusan anda dan memperkokoh anda dari luar. Namun kini kami tidak bisa lagi berdiam diri. Semakin dekat dengan hari dimana SukUi Mama melahirkan. Akan semakin terancam pula dirinya dalam Istana ini, begitu juga dengan bayi yang kelak beliau lahirkan. Saya percaya bahwa anda akan menemukan caranya agar SukUi Mama bertahan Di Istana ini, dan satu-satunya cara hanyalah dengan membuat beliau semakin berkuasa disini", ujar Tuan Jung.

Kata-kata itu semakin mengganggu pikiran Lee Gon. Apa yang dikatakan Tuan Jung benar adanya. Hanya ada satu cara membuat Tae Eul bertahan diistana ini. Dengan membuatnya semakin berkuasa didalamnya. Dengan membuatnya menjadi Ibu dari putra mahkota, juga menjadi Permaisuri Di Kerajaan ini. Dan Lee Gon akan mencari cara untuk mengganti kekuasaan dalam Naemyeongbu tanpa banyak pertentangan dari banyak pihak.

" Pyeha.. maaf mengganggu.. hanya saja ada hal penting yang harus saya laporkan!", Suara Jo Yeong memecah pemikirannya.

" Ada apa Jo Daejang?".

" Seseorang datang dan mengakui perbuatannya pada peristiwa tabrak lari SukUi Mama. Orang itu sekarang sedang di interogasi oleh Letnan Kang di kepolisian Busan".

Mendengar perkataan Jo Young, Lee Gon mengeratkan kepalan tangannya. " Kita akan kesana!", Ujar Lee Gon.

Sesampainya di Kantor Kepolisian Busan, Lee Gon bergegas menuju ruang interogasi. Ia melihat derektif Kang sedang menginterograsi seorang yang tiba-tiba datang dan mengaku bahwa ialah yang melakukan kasus tabrak lari yang dialami SukUi. Melihat Kaisar Kerjaan Corea datang. Mereka menghentikan apa yang mereka lakukan.

" Anda datang, Pyeha..", ujar Kang Shin Jae sambil menunduk hormat.

" Jelaskan padaku derektif Kang? Mengapa setelah beberapa lama kasus itu terjadi, tiba-tiba ada seseorang yang mengaku melakukan hal itu?", Tanya Lee Gon.

" Maaf jika saya harus berkata seperti ini, Pyeha. Namun, lelaki itu bukanlah pelakunya", ujar Kang Shin Jae.

" Apa maksudmu?".

" Saya bisa tau, jika lelaki ini hanyalah sebuah pengalihan dari pelaku sesungguhnya. Lelaki ini seakan terlatih untuk mengatakan semua yang terjadi. Namun bukan dia pelaku sesungguhnya", jelas Shin Jae.

" Jika dia memang disuruh untuk melakukan hal ini, pastinya ia akan menerima bayaran untuk apa yang ia kerjakan bukan? Apa kau sudah menyelidiki hal itu derektif Kang?", Ucap Lee Gon.

The KingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang