Typo? Bilang ye bos, biar bisa di revisi 😂
Jangan lupa klik bintang ⭐ dan tinggalkan komen dulu 😘 biar Icy semangat update:v
Happy Reading..
_______
"Tuan waktunya bangun, anda ada latihan pagi hari ini"ucap pria paruh baya dengan pakaian hitam putih khasnya.
Tak lama pintu terbuka. Menampakkan pria yang setengah telanjang mengucek matanya.
"Aku sudah bangun, Terima kasih sudah membangunkanku"ucap pria itu yang tak lain adalah Hadji.
"Tak masalah Tuan, sudah menjadi tugas saya untuk membantu tuan"ucap sang kepala maid tersenyum. "Segeralah mandi Tuan, sarapan telah siap"lanjutnya yang membuat Hadji mengangguk.
"Baiklah kau bisa kembali sekarang"ucap Hadji tersenyum kemudian pergi ke kamar mandi.
Hadji segera melakukan ritual mandinya. Seusai mandi Ia berjalan menuju lemari. Menimang-nimang pakaian mana yang akan Ia pakai, akhirnya Ia menggunakan pakaian kaos hitam dan training abu-abu. Mengambil jaket kemudian berjalan keluar kamar menuju ruang makan.
Sesampainya di ruang makan, Ia segera memakan sarapannya dengn tenang. Pagi yang cerah, suara burung berkicau, ah pagi yang damai. Rasanya ingin waktu berhenti sebenta...
"YOSHIDA HADJI DIMANA KAUU"
Ah baru saja dia ingin bersyukur namun seketika yang keluar dari mulutnya menjadi umpatan.
"DIRUANG MAKAN, JANGAN TERIAK"
Seketika muncul sosok manusia di ambang pintu yang berjalan menghampirinya.
"Tumben sarapan"ucap manusia itu yang bernama Takahashi Kohana atau yang Hadji panggil Kohana. Tumben temannya ini mau sarapan pagi, biasanya dia hanya minum susu kemudian beraktivitas seperti biasanya.
"Lapar"ucap Hadji enteng melanjutkan sarapannya.
Dengan tanpa dosa, Kohana ikut mengambil makan. Bahkan porsinya lebih banyak daripada Hadji. Ah tak usah heran, temannya yang satu itu emang suka makan.
"Belum sarapan?"tanya Hadji. Ia sudah selesai sarapan, kini Ia meneguk susu vanilla kesukaannya. Jangan lihat umurnya, kegemaran itu tak bisa diganti, jadi jangan mengejeknya karna suka minum susu vanilla.
"Sudah, tapi karna liat kamu makan dengan nikmat membuatku lapar lagi"ucap Kohana cengengesan. Hadji menatap Kohana jengah, bisa-bisanya dia punya teman seperti Kohana.
"Cepatlah, kita ada latihan pagi hari ini"ujar Hadji kesal menatap temannya yang makan dengan santai. Hei lihatlah jam di sana, mereka sudah telat 30 menit, dan temannya ini masih makan dengan tenang. Akhirnya Hadji beranjak duluan meninggalkan ruang makan.
"Kutunggu di mobil"
"Baiklah ayo berangkat"ucap Kohana memasuki mobil. Ia duduk di kursi pengemudi, sedangkan Hadji duduk di sebelahnya memainkan handphonenya. Mereka pun beranjak meninggalkan rumah Hadji.
"Kita akan ketemu anggota baru nanti"ujar Hadji meletakkan handphone di dashboard mobil. Kohana mengangkat alis, sedikit penasaran seperti apa nanti anggota barunya. Apa bisa lebih hebat darinya.
"Seminggu lagi kita ada pertandingan, tapi ada kemungkinan kita akan 'disuruh' berlatih dengan anggota baru itu dulu"ucap Kohana.
Hadji mengangguk, Ia sudah hafal kebiasaan pelatihnya itu. Akhirnya mereka sampai di gym, Kohana memarkirkan mobilnya, kemudian mereka berjalan memasuki gym bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Same Dimension | HAIKYUU
FanfictionWARNING!!! [BoyxBoy] [Yaoi area] Yoshida Hadji, seorang pria berumur 26 tahun. Ia seorang atlet voli timnas di negaranya. Terkenal? Oh sudah jelas. Kaya? Hitung sendiri kalau bisa. Tampan? Oh tak perlu ditanya lagi, bahkan anak kecil berumur 5 tahu...