//>Trio Troubelmaker Baby<//. [ Boboiboy Fanfiction ]

Part 11 " penyesalan".

Baiklah selamat datang lagi di Mata Najwa

Bercanda kok Readers hehheheh.

Ok Tintin awas Author mau lewat karena habis ulangan dan banyak tugas numpuk.

Maaf yahh Readers lama tidak update, ngk kerasa yah udah 3 Minggu atau mau hampir 1 bulan huhhh 😌.

Karena pas 2 Minggu banyak tugas yang harus cepat disetor dan 1 Minggu lagi ulangan yahh gitulah.

Ok biar tidak nunggu lama lagi ceritanya .

Iklan Otw

Selamat membaca

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

......

..........

...............

Sunyi....

Itulah gambaran dari rumah para elemental sekarang karena dari perkataan seorang Bayi yang membuat rumah itu tidak ada satu suara pun.

"Uhmmm k-kenapa Ufan tidak mau digendong sama Kak Hali". Kata seseorang yang topinya menghapal kebelakang mulai memecahkan kesunyian itu.

Ada yang syokk, ada juga yang kacamata nya hampir jatuh, ada juga yang Nyot jarinya dan ada juga yang marah  karena makanannya tidak dikasih.

"Uhhh i iya kenapa Taufan tidak mau sama Kak Hali". Kata seseorang bertopi biru sambil gendong Bayi dipangkuannya Sambil sendok makanya berhenti agak berjauhan dari mulut Bayi yang dipangkuannya sampai Bayi itu marah karena makanannya tidak dikasih malah diam.

.......

"Huhhh Kak Hawi twdi malah sama Apwan gawa-gawa twdak newenin Aphwan twdu". Kata Baby Yang masih berada di gendongan Gempa sambil mukanya mengarah kearah lain karena tidak mau lihat muka seseorang yang tidak mau nemenin dia tidur.

"Hehh kan kamu..."

"Huhhh tuh kwn Kak Hawi mwah lgi swma Aphwan, Aphwan jwga mawah swma Kak Hawi mwunya swma Kak Gwempa". Kata Baby itu yang udah memotong pembicaraan dari orang yang mempunyai mata berwarna Merah dengan topi yang menghadap ke depan dengan perwatakkan Cuek, siapa lagi kalau bukan Halilintar.

"T-tapikkan Ufan dia....."

"Sudahlah Gem biarin aja kalau dia mau sama kamu malah bagus buat aku biar aku ngk dengar cerewet dia, besar sama kecil sama saja buat aku pusing". Kata Seseorang yang memotong pembicaraan tadi dengan wajah kesal dia sama seseorang.

Orang yang memotong pembicaraan itu langsung pergi dari meja makan dan.

"Sudahlah mulai sekarang Kamu saja Gempa yang menjaga Taufan, lagian dia suka kamu yang menjaganya dan itu juga baik untuk aku biar aku tidak  pusing lagi karena mengurus dia lagi". Kata Hali sambil pergi ke pintu utama untuk keluar rumah.

"Aku akan ke kedai untuk membantu Tok aba dan mulai sekarang kamu saja yang menjaga dia". Kata Hali lagi tapi ini dengan suara dia lebih keras dan marah sambil nutup pintu juga pakai acara banting segala.

.........

#Diluar rumah.

"Cihhh dasar keparat masih untung aku ngejaga dia malah sekarang mau sama Gempa". Kata Seseorang sambil mengeluarkan Amarah dia sekalian dia nendang batu yang ada didepan dia untuk melampiaskan kemarahan dia.