"Sayang. Katamu kita mau pergi berlibur hari ini. Tapi kok kamu malah diam terus " Rengek Aurora.
Taehyung sejak tadi hanya berdiam diri di atas ranjang dengan tubuh stengah telanjang, karena kegiatannya dengan Aurora beberapa menit yang lalu .
"Aku sedang tidak Mood untuk pergi Aurora"
Wajah tertekuk Aurora semakin menjadi-jadi ." Kenapa ?? aku lihat kau belakangan ini terus melamun. Apa kau memikirkan isteri mu huh !" Kesalnya.
"Tidak, tidak. Bukan begitu sayang. Aku hanya memikirkan dirimu, tidak ada wanita lain di pikiranku"
"Kalau begitu ajak aku___"
[ Drttt Drttt ]
Dengan cepat Taehyung langsung mengangkat sebuah telpon yang berbunyi di atas meja samping tempat tidur. Mengabaikan Aurora yang masih ingin berbicara.
📞"Hallo Tuan "
"Ya , ada apa Ahjumma ??"
📞"Tuan. Nyonya Jatuh pingsan tuan "
"Apa katamu ?"Dengan cepat Taehyung langsung berdiri tergesa-gesa memungut pakaiannya dan pergi meninggalkan Aurora yang berteriak memaki dirinya.
"Yak !!! Dasar sialan. Berani-beraninya dia meninggalkan ku seperti ini " Aurora semakin kesal dengan perubahan Taehyung beberapa hari ini.
Sesampainya dia di kediaman yang masih bertepatan di rumah Sang ibu. Terlihat seorang dokter juga baru memasuki rumah nya.
"Eomma apa yang terjadi???"
"Taehyung-ahh. Ini salah Eomma, Eomma tidak melihat bahwa Sun Kyung jatuh pingsan hingga terjatuh ke dalam kolam renang "
Wajah panik Taehyung sangat terlihat jelas di wajahnya. " Di mana dia sekarang "
Setelah itu Taehyung langsung melangkah cepat menuju ke kamar mereka. Setelah dokter selesai memeriksa.
"Bagaimana keadaan Istri saya dok ?"
"Dia tidak apa-apa. Mungkin tadi dia kelelahan dan jatuh pingsan ke kolam. Jika tadi terlambat mendapatkan pertolongan mungkin akan membahayakan nyawa. " Taehyung mengangguk mendengar penjelasan Dokter.
Setelah dokter keluar, Taehyung langsung duduk di pinggir kasur menatap wajah pucat Sun Kyung. Helaan nafas kasar keluar dari bibir Taehyung. Dia terlihat berfikir keras melawan pikiran lainnya
Kedua bola mata Sun Kyung terbuka dengan pelan" Kau tidak apa-apa? Lain kali jika kau sakit katakan saja, aku akan membawamu ke Rumah sakit Hum" Khawatir Taehyung menggenggam tangan Sun Kyung.
Sun Kyung tersenyum kecil. " Jangan terlalu perhatian. Kau bisa membuat ku benar-benar jatuh cinta nantinya " Ujar Sun Kyung manis.
"Lakukanlah jika itu membuatmu senang " Jawab Taehyung masih menatap khawatir.
"Mendekatlah" Pinta Sun Kyung menyuruh Taehyung mendekatkan wajahnya.
Taehyung mengikuti keinginan sang istri kemudian Sun Kyung langsung berbisik ." Lain kali, lihat dulu penampilan mu sebelum pulang ke rumah bertemu keluarga. "
Dahi Taehyung langsung berkerut heran " Lehermu memerah Tae. Baumu juga aneh. Ini bukan bau parfum mu ".
Kedua bola mata Taehyung membulat sempurna. Menjauhkan wajahnya dari wajah Sun Kyung yang masih tersenyum lembut. Dia benar-benar menjadi istri yang patuh terhadap suaminya seolah wanita paling bodoh sedunia yang selalu mempertahankan suami yang berselingkuh di belakangnya.
Namun, ketika Taehyung hendak pergi tangan Sun Kyung langsung menghentikannya. "Tunggu. Masih ada yang ingin ku sampaikan"
"Tentang apa lagi hum " Taehyung kembali duduk seperti semula. Menatap wajah Sun Kyung. Akhir-akhir ini jadi sering dia lakukan, rasanya sangat aneh jika sehari tidak menatap wajah sang istri.
"Aku sudah mengurus surat cerainya. Aku ingin kita segera bercerai, supaya kau bisa menikahi kekasihmu itu. Aku tidak ingin menjadi penghalang hubungan kalian Tae "
"Apa maksudmu!!"
"Mari bicarakan dengan keluarga kita. Lagian hubungan ini tidak ada arti Tae, kau dan aku tidak saling menginginkan. Jadi percuma , kita hanya menyakiti satu sama lain "
"Tidak . Kita tidak boleh bercerai. " Tolaknya tegas langsung berdiri dari posisinya.
"Tae___Apakah kau puas melihat aku tersiksa hum?? Kau puas melihat aku selalu menahan rasa sakit ketika kau pergi dengan wanita lain " Sun Kyung menangis. Kali ini dia memang berniat untuk terbuka. Selama ini dia selalu menolak kejujuran hatinya dan selalu berkata lain.
"Aku tidak bisa melakukan hal ini secara terus-menerus Tae. Aku benar-benar tidak bisa bermain-main dengan urusan ini". Air mata Sun Kyung keluar dengan derasnya. Wanita yang selama ini selalu bersikap tegas dan seolah tidak peduli dengan Taehyung. Saat ini dia tengah menjadi sosok wanita yang berbeda.
"Apa kau benar-benar mencintaiku??" Tanya Taehyung tiba-tiba.
Sun Kyung langsung terdiam takut untuk mengatakan apa yang dia rasakan selama ini. " Aku tidak yakin Tae" Dia menunduk.
Kedua mata Taehyung kini menoleh kembali ke arah Sun Kyung. Duduk kembali dengan meletakkan kedua tangannya di atas pundak Sun Kyung memberi syarat supaya wanita itu menatapnya untuk beberapa detik.
"Jika kau tidak yakin. Maka yakinkanlah perasaan mu dahulu " Ucapnya lembut. kedua bola mata mereka saling menatap satu sama lain seolah saling memberi sinyal apa yang mereka inginkan saat ini, serta gejolak apa yang sangat ingin mereka penuhi.
Dengan berjalannya waktu demi waktu. perubahan suhu ruangan kian terasa semakin memanas, meski suhu AC sudah mencapai batas normal. Kedua tubuh pasangan yang tidak lagi di katakan baru itu tengah memanas di ranjang. Gejolak yang selalu mereka tahan akhirnya tersalurkan demi menolak ego yang mereka pegang teguh selama ini perlahan runtuh ketika mereka sama-sama mulai membuktikan apa yang tengah mereka rasakan satu sama lain.
Setelah kejadian ini. Lantas, apakah hubungan mereka akan menjadi lebih baik ? Atau malah jadi sebaliknya.
🥵🥵
Dah unboxing dianya....Yang udah SAH mah bebas-bebas aja deh,...Sangat meresahkan ya Bun !!!
-
-
Jangan lupa di vote coment and follow My Account yaaa 🥰
See You next Part
💜💜💜💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
WEDDING WITH HAN TAEHYUNG!!!
Teen Fiction" Aku tidak akan menceraikan mu. Sampai bayi itu lahir " "Bayi !!!! Siapa maksud mu Tae ??" Kebingungan semakin melanda hati Sun Kyung. " Aurora . Dia hamil. Dan itu anakku " Bagaikan di sambar petir siang bolong. Jantung Sun Kyung terasa remuk det...