" Aku tidak akan menceraikan mu. Sampai bayi itu lahir "
"Bayi !!!! Siapa maksud mu Tae ??" Kebingungan semakin melanda hati Sun Kyung.
" Aurora . Dia hamil. Dan itu anakku "
Bagaikan di sambar petir siang bolong. Jantung Sun Kyung terasa remuk det...
The Last Chapter - - Happy Reading Yeorobeun 🥺 - - - -
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah pemakaman selesai. Taehyung masih terlihat sangat terpukul. Meski dia selalu terlihat tidak menangis, yakinlah bahwa Taehyung selalu diam-diam menangis keras atas kepergian ibunya. Dia sangat menyesal karena membiarkan ibunya mati dengan keadaan menyakitkan. Ibunya mati membawa rasa malu yang besar karena ulahnya. Taehyung benar-benar terpukul.
Sedangkan Sun Kyung hanya bisa menangis diam di dalam pelukan sang ibu ketika berada di ruang duka bersama keluarga lainnya.
Tidak lama setelah itu. Sun Kyung mendatangi Taehyung yang tengah terduduk di sudut ruangan memeluk Poto mendiang sang ibu.
"Dan satu lagi ____" Sun Kyung mengambil sebuah map yang sempat dia lihat ketika Nyonya Han mertuanya buru-buru menyimpan kembali map tersebut ke dalam laci ketika Sun Kyung mendatangi nya di dalam kamar sebelum kejadian terjadi. Sun Kyung juga memberikan sebuah kotak kepada Taehyung yang berukuran sedang.
"Aku harap kau tidak menyesali semua yang telah kau lakukan. Kau telah mengabaikan perkataan ibumu Tae , dan sekarang dia tidak akan bisa lagi menyadarkanmu. Dan ini, untuk sisah terakhir hidupnya dia tetap ingin menyadarkanmu meski kau sangat keras kepala " Jelas Sun Kyung. Sembari memberikan sebuah kotak kepada Taehyung .
"Aku pergi. Anggap kita tidak pernah bertemu selama ini ". Ungkapnya untuk yang terakhir kalinya. Dia sangat serius kali ini.
Sun Kyung benar-benar pergi dari sana ketika menyelesaikan tugas terakhirnya yaitu memberi bukti yang di sembunyikan oleh mertuanya setelah pemakaman selesai. Sun Kyung benar-benar ingin ini berakhir walaupun tidak dengan keadaan baik ,akan tetapi Sun Kyung yakin semuanya akan Indah pada waktunya.
Satu hari telah berlalu. Dan sekarang tiba saat nya Taehyung membuka kotak yang sempat Sun Kyung berikan kepadanya untuk terakhir kalinya. Setelah itu Wanita itu ternyata benar-benar pergi meninggalkan Taehyung yang hampir gila di buat secara bersamaan.
Di lantai yang dingin itu, Taehyung meraih sebuah kotak yang berada di samping tubuhnya. Taehyung benar-benar ingin mengamuk menghancurkan semuanya ketika kedua bola matanya melihat isi kotak tersebut. Semuanya telah hancur akibat kebodohannya sendiri.
"Eomma. Aku menyesalinya. Aku sadar atas semua kesalahanku ....Hiks.... " Tangisnya dengan suara gemetar.
Kehidupan Taehyung hancur seketika. Aurora kekasihnya saat itu langsung meninggalkan dirinya ketika tau bahwa dirinya ketahuan. Bayi yang ada di dalam kandungan nya bukanlah anak Taehyung. Melainkan anak orang lain, tapi dengan bodohnya Taehyung malah menerima dan menghancurkan kehidupannya sendiri.
Dia sekarang tidak memiliki siapapun. Sun Kyung juga benar-benar telah menceraikan dirinya setelah memberikan kabar bagus kepada Taehyung. Kotak kecil yang di beri Sun Kyung berisi bukti dia tengah mengandung anaknya yang sebenarnya. Sun Kyung tampaknya sengaja meninggalkan bukti Testpack beserta Poto USG di dalam kotak. Itu sangat menyiksa. Akan tetapi itu semua hukuman yang pantas untuk Taehyung dapatkan.
Karena ketidak tegasan pada diri sendiri . Taehyung terjebak ke dalam jebakan yang dia bangun sendiri. Dia jelas-jelas menyukai Sun Kyung ketika pertama kali ingin di jodohkan. Akan tetapi dia masih bergelayut menikmati kenikmatan yang di berikan oleh Aurora yang berhasil membuatnya terobsesi.
Sekarang Taehyung sadar. Dia tidak pernah mencintai Aurora, dia hanya terobsesi. Berbeda dengan perasaan nya untuk Sun Kyung. Dia jadi benar-benar mencintai wanita itu, tapi dengan bodohnya dia malah menyia-nyiakan Istri nya yang sangat sempurna seperti sun Kyung.
******
"Appaaaaaaa.....",
Terlihat seorang anak berumur kitaran 4 tahun itu berlari kencang ke arah sang ayah yang siap ingin menangkap putrinya.
Keluarganya terlihat sangat bahagia dengan di iringi kekehan tawa yang menambah cerah sinar matahari sore ini di pinggir sungai Han.
Suasana di pinggi sungai Han sangat lah ramai dengan orang-orang yang berjalan-jalan atau hanya ingin menikmati matahari sore yang bisa di nikmati dari pinggir sungai Han. Sama hal nya dengan seorang pria yang tengah duduk di bangku pinggir sungai. Menatap lekat ke arah salah satu kelurga yang sejak tadi bermain ria dengan putri kecil mereka.
Taehyung ikut tersenyum ketika melihat anak kecil itu tersenyum. Jika di hitung, pasti umur anaknya juga seumuran dengan anak itu. Sudah 4 Tahun dia berdiri sendiri. Hidup dalam penyesalan yang telah ia buat sendiri.
Kalau boleh berkata jujur. Taehyung tidak bisa berhenti untuk merindukan wanita tercintanya. Apalagi anaknya, meski dia tidak tau apa jenis kelamin anak yang di lahirkan Sun Kyung. Akan tetapi dia yakin anaknya pasti hidup dengan bahagia saat ini. Padahal dia sangat ingin merasakan serta menemani hari-hari ketika Istrinya tengah hamil hingga melahirkan. Namun, tuhan berkehendak lain, sebelum dia sadar, Sun Kyung sudah meninggalkan dirinya.
Saat ini Taehyung sadar. Dia tidak ingin egois, Sun Kyung berhak bahagia dengan pilihannya sendiri. Bukan ??.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
