Part-24

1.4K 140 133
                                    

Saat kebenaran menunjukkan jalannya bahkan kau yang berusaha menyembunyikan rahasia pun akan terkuak ... Seperti kata pepatah sepandai-pandainya tupai melompat akan jatuh jua .. itulah yang akan kau rasakan ... Seberapa keras kau menutupi kebohonganmu akan terungkap jua akhirnya.

Kana Mengikuti pasangan itu yang memasuki sebuah hotel bintang 5 dan memesan suit VIP lalu berjalan menuju lift lalu Kana juga melakukan hal yang sama ... Dan keberuntungan berpihak padanya karena dia mendapatkan kamar tepat di sebelah kamar yang Mew pesan untuk menghabiskan waktu bersama chatrine.

Mew seperti biasa akan memanjakan chatrine dengan penuh kasih sayang dan lembut bahkan lebih lembut dari Mew memperlakukan Gulf sungguh ironi saat perbedaan perlakuan itu Mew lakukan. Lebih mengutamakan masalalu daripada masadepan yang menyembuhkan luka nya. Mew merasa bersalah karena dia menyadari betapa berbedanya dia memperlakukan tunangannya itu dengan dia memperlakukan chatrine dan Mew juga merasa Gulf berbeda tidak seperti biasanya dia akan tetap disisinya setelah bergumul namu tidak saat kemarin dia ditinggalkan sendiri dalam apartemen gelapnya tanpa ada orang lain selain dirinya yang menandakan Gulf telah pergi lama karena bagian kasur lainnya telah dingin dan lampu yang bahkan tidak dinyalakan.






Flashback.

Mew terbangun dari tidurnya mendapati ruang kamar yang gelap gulita tanpa penerangan apapun dia meraba saklar lampu disebelah ranjang dan perlahan bangun mendudukkan diri menyesuaikan cahaya remang yang berasal dari lampu sebelah nakas di sisi ranjang. Menoleh kesisi lain ranjang tapi tidak mendapati seseorang yang berstatus tunangannya itu lalu merasa sisi itu dan ternyata dingin menandakan sisi itu telah lama ditinggalkan sang empunya.

Mew bangun dengan hanya menggunakan underwear nya berjalan kesisi nakas dimana sisi itu tempat Gulf terakhir berbaring tidur bersamanya seingat Mew menemukan catatan kecil yang ditinggal Gulf untuknya.

Mew membaca surat Gulf dengan dahi mengernyit tidak tahu apa maksud kata-kata Gulf tapi dia mengabaikan kejanggalan itu lalu membuka ponselnya dimana banyak panggilan tak terjawab dan pesan dari chatrine

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mew membaca surat Gulf dengan dahi mengernyit tidak tahu apa maksud kata-kata Gulf tapi dia mengabaikan kejanggalan itu lalu membuka ponselnya dimana banyak panggilan tak terjawab dan pesan dari chatrine. Mew yang melihat itu menyunggingkan senyumnya .. senyum yang biasanya hanya terbit untuk Gulf kini senyum itu akan sering muncul dengan chatrine.

Tanpa menunggu lama Mew menghubungi kembali nomor chatrine yang langsung diangkat sang empunya menjawab dengan suara merajuk yang membuat Mew tertawa

Sungguh ironis!!!

"Halo sayang ...  Maaf baru menghubungi mu kembali .... Aku tertidur" ujar Mew saat panggilannya diangkat oleh chatrine

"Terserah ... Aku tidak suka kau abaikan Mew !!! " Jerit chatrine yang dibalas kekehan Mew .. oh sungguh Mew merasa bahagia bahkan perasaan bersalah untuk Gulf karena telah berkhianat rasanya tersingkir hanya dengan mendengarkan nada merajuk chatrine.

"Oke oke maafkan aku naa ... Bagaimana kalau besok kita bertemu untuk makan siang bersama dan menghabiskan waktu berdua??" Rayunya agar chatrine mau memaafkan nya

Reviens moi ... je t'aime Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang