"Thanks boom udah jadi sahabat yang sabar ☺️" ucapan Mew bagaikan bilah tajam dihati boom ,,, ya boom hanya dianggap sahabat oleh Mew tapi boom memiliki perasaan lebih dari sekedar "sahabat".
"Tidak masalah ... Bukan kah sahabat selalu ada disaat sahabat nya sedih hahahah" ucap boom diakhiri tawa tapi jika didengarkan dengan seksama itu adalah tawa menyedihkan dan menghina diri sendiri... Ya boom menertawakan dirinya sendiri karena mencintai sahabat nya itu.
........
Gulf dan yang lainnya sampai di universitas dengan mobil kesayangan mereka dengan Gulf berada di mobil yang sama dengan Alex lalu mereka turun dari mobil membuat seluruh universitas gempar karena ketampanan mereka kecuali satu orang yang terlihat manis cantik elegan dan tampan diantara 5 orang itu...
"Wah ... Mereka ganteng-ganteng banget ... Apa mereka mahasiswa baru ya kaya baru liat deh?"
"Kayaknya iya deh ... Eeh tapi itu si Gulf kan kok mereka bisa bareng ma si Gulf si?"
" Lah iya ya apa mereka temen" Gulf ??"
" Ga tau juga sih .... "
"Gilaaaa si Gulf kenapa makin imut,cantik,dan lucu sih ... "
"Gulf jadi pacar ku dong"
"Ganteng kenalan dong" dan masih banyak teriakan-teriakan yang ga bermutu yang tentu saja di acuhkan mereka semua.
Teriakan para mahasiswa itu tentu saja menarik perhatian Mew dan boom yg masih berkeliling bernostalgia mengenang saat mereka masih jadi mahasiswa itu..
" Oh ada apa mereka berteriak seperti itu ... ?" Ucap Mew yang dibalas hendikan bahu boom tanda tak tahu lalu mereka melangkah menuju sumber teriakan itu dan disanalah Mew melihat sosok yang begitu manis, cantik , elegan, imut dan berkelas.
"Siapa anak itu ??? Dia laki-laki kan??? Kenapa begitu cantik dan imut??? Aku akan menanyakan pada rektor universitas nanti " batin Mew lalu mengeluarkan ponselnya dan memotret Gulf secara diam-diam dan tersenyum puas melihat hasil jepretan nya. Boom yang melihat itu hanya mengernyitkan dahinya merasa aneh dengan tingkah sang sahabat yang tiba-tiba bertingkah aneh seperti orang yang eeeeeeeeerrr jatuh cinta ???
"Ada apa dengan anak ini ,,, baru beberapa menit yang lalu dia mengeluarkan aura menakutkan dan lihatlah sekarang auranya penuh dengan blink-blink merah muda" ujar boom dalam hati tanpa boom tahu jika Mew telah jatuh hati pada salah satu mahasiswa manis yang baru dilihatnya.
.......
Kantor rektor universitas.....
Tok.....tok...tok...
Pintu di ketuk dari luar oleh Gulf lalu setelah menunggu jawaban dari dalam barulah Gulf membuka pintu itu dan masuk kedalam"Phiiiiiiiiiiiii.... " Teriakan Gulf mengagetkan orang" yang ada didalam ruangan tersebut termasuk Alex dkk pun terkejut dengan teriakan Gulf itu.
"Astaga baby ... Bisakah kau tidak berteriak?? Ini bukan hutan kau tahu!" Ujar sosok lelaki matang yang tampan itu menegur Gulf sambil mengelus dadanya... Oh astaga bagaimana bisa dia memiliki adik sepupu seperti Gulf ini yang suaranya melebih toa masjid. Hahhhhhh......
"Awwwww maaf na phi Hai hehehhe" ujar Gulf sambil nyengir ga jelas ... Hai yang melihat itu hanya bisa geleng-geleng kepala melihat sepupunya yang selalu bertingkah manja ini. Ohooo tanpa kalian tahu bahwa Gulf bisa menjadi sosok yang menakutkan jika sudah marah...
"Baiklah kali ini phi memaafkan mu .... Lalu ada kau kemari tumben sekali hemmm" ucapnya lembut dan berjalan melangkah menuju Gulf lalu memeluknya dengan penuh kasih ... Sudah kebiasaan bagi hai dan keluarganya yang akan memanjakan Gulf bila sudah bertemu namun tindakan hai ini menuai tatapan heran dari orang" yang ada di kantor hai dan tatapan cemburu dan sinis dari satu wanita yang diketahui bernama Vee,, dia sudah lama menyukai hai namun hai selalu bersikap dingin dengan semua orang lalu ini apa dia bersikap manis bahkan memeluk lelaki manis ini .. siapa sebenarnya lelaki yang tiba-tiba masuk ini batin Vee bertanya tanya dengan rasa tak suka.
" Ohhh aku hampir lupa ... Phi hai kenalin ini phi Alex,phi Leo,phi jo,phi Michele mereka mahasiswa baru pindahan dari Prancis ... Aku mengantar mereka untuk menyerahkan berkas kepindahan mereka" ujar Gulf sambil memperkenalkan mereka satu sama lain.
"Aaahhh jadi begitu ... Baiklah berkas kalian aku terima dan lekaslah masuk ke kelas kalian..." Ujar hai sambil mengelus lembut kepala Gulf yang di jawab anggukan Gulf yang imut membuat semua yg melihatnya gemas kecuali Vee tentu saja dia memandang Gulf seolah Gulf adalah hama ... Gulf yang merasa diperhatikan mengalihkan perhatian kearah Vee hanya untuk melihat pandangan tajam darinya tapi Gulf hanya cuek seperti biasa jika berhadapan dengan orang asing.
"Ya sudah aku akan kekelas dengan mereka phi hai ... Pay pay " ucap Gulf sambil mengecup bibir hai lalu berlalu pergi.. (anjir nyium bibir kesepupu... Gulf lu nafsu ape gimana)
Hai yang dicium Tiba-tiba dibibir shock begitupula yang ada diruangan itu jangan lupakan Alex dkk yang cengo melihat Gulf yang bertingkah aneh itu ... Astaga kenapa nong Gulf hari ini agresif sekali ... Seandainya bright tahu ini ku jamin hai akan habis ditangan bright ... Ujar Alex dkk dalam hati.
"Ya ampun ada apa dengan sepupu ku itu ??? Apa-apaan itu main cium mana dibibir ku ohh sungguh memalukan sekali padahal disini banyak sekali orang .... Dan bagaimana kalau bright tahu pasti aku akan dihajar olehnya" batin hai frustasi ... (Sabar na hai .. Gulf suka gitu kalo kumat.. 55555)
"Dasar jalang .... Apa-apaan itu main cium" pak hai ... Awas aja kalau ketemu ku pastikan kau akan menderita selama kuliah disini" batin Vee penuh emosi ... (Hihi Vee bukan Gulf yang akan menderita tapi kaulah yang akan menderita...)
.......
Kheeeemmm...
Deheman Hai menyadarkan semua orang yang ada diruangan tersebut dan mereka dapat melihat semburat merah menghiasi pipi hai sang rektor universitas yang terkenal kejam dingin dan tak tersentuh itu .. mereka semua takjub melihat nya.... Dan bertanya tanya siapa laki-laki manis itu yang mampu membuat tuan hai ini malu dan salah tingkah...
"Baiklah saya rasa semuanya sudah jelas ... Jika masih ada yang kurang jelas silahkan tanyakan kepada tuan praew selaku sekretaris saya" ujar hai mengakhiri pertemuan mereka dan diangguki oleh orang yang berada didalam ruangan tersebut namun Vee masih tidak bergerak dari duduknya memandang hai penuh tanda tanya seolah minta penjelasan sedangkan hai hanya memandang malas pada wanita yang berulang kali menyatakan ketertarikannya terhadap dirinya itu.
"Apakah ada yang masih tidak anda mengerti tentang apa yang kita bahas nona Vee ???" Tanya hai berusaha sopan meski hatinya dongkol sedangkan Vee melihat hai dengan jengkel.
" Apa kau tak mau menjelaskan apa yang baru saja terjadi ??? Siapa dia dan kenapa dia menciummu bahkan di dalam ruanganmu masih banyak orang!!!" Bentak Vee lepas kontrol karena dia sangat cemburu.. bentakan Vee membuat hai merasa tidak senang dan dengan dingin menatap Vee lalu menaikan sebelah alisnya
" Siapa anda membantak saya,, dan apa urusan anda dengan semua apa yang saya lakukan??? Anda bukan siapa siapa bagi saya jadi nona Vee perhatikan lah posisimu!! Sekarang silahkan keluar dari ruangan saya!!!" Ucap hai dengan dingin.
...........
*)13/09/20
KAMU SEDANG MEMBACA
Reviens moi ... je t'aime
RomanceMew suppasit Jongcheveevat Gulf Kanawut Traipipattanapong . . "Dia yang kucintai sepenuh hati dan aku telah melakukan segalanya untuknya pada akhirnya dia menghancurkan ku dengan segala penghianatan yang dia lakukan dibelakang ku.. bisakah aku memaa...