12. Kenapa selalu seperti ini?

292 27 5
                                    

Di istana Sky palace, ada enam orang yang bersujud dengan hormat menghadap ke arah tahta.

Tidak ada yang menggerakan satu ototpun, dan sangat sunyi. Mereka terus menunggu seseorang yang akan menempati tahta itu.

Setelah beberapa saat.

Suara langkah kaki terdengar, Alicia berjalan ke arah tahta lalu duduk di atasnya.

Meskipun jumlah pelayan Alicia hanya enam orang, tetapi masing-masing dari mereka memiliki kekuatan yang tidak bisa di anggap remeh, hebatnya mereka adalah leluhur dan penguasa.

"Evelyn"

"Ya, taunku!"

Seorang wanita yang di sebut namanya mengangkat kepalanya untuk melihat tuannya, mata indah tuannya menatap dirinya seolah menatap serangga. Itu sudah biasa...

"Ras elf benar-benar hebat, mereka tidak sengaja memicu kemarah Argenta" Alicia menyipitkan matanya dengan lebih dingin, yang membuat tubuh Evelyn berkeringat dingin, bukan hanya Evelyn, semua orang yang ada di ruangan itu sama sepertinya.

"Jadi apa yang bisa saya lakukan sebagai permintaan maaf"

"Tidak ada, hanya saja...sepertinya Argenta akan memusnahkan mereka sampai tidak menyisakan satupun.

Apakah itu tidak masalah untukmu? aku bertanya kepada anda karena anda adalah ibu dari para elf"

"Alicia-sama apakah tidak ada cara yang lebih baik?"

Suaranya sangat lirih, namun, karena semua orang yang ada di ruangan memiliki indra yang kuat, mereka masih bisa mendengarnya dengan jelas.

"Tidak ada, tetapi..aku memiliki 2 pilihan untukmu.

Pertama, biarkan elf yang ada di seluruh hutan Lathim lenyap oleh Argenta.
Kedua, anda bergabunglah dengan mereka, setelah itu kumpulkan seluruh elf yang ada di dunia dan kita akan menjadi musuh.

Aku benar-benar tidak menyarankan anda untuk memilih yang kedua"

"...!"

Evelyn tenggelam dalam keputusasaan, kedua pilihan tersebut benar-benar tidak ada bedanya, karena dari seluruh elf yang ada di dunia, 90% dari mereka berkumpul di hutan Lathim, jika dia memilih yang pertama, mau tidak mau dirinya harus membiarkan mereka di lenyapkan dari dunia, tetapi jika dia memilih yang kedua, itu adalah pembantaian total.

Evelyn sangat tau itu, tidak peduli berapa banyak jumlah elf mereka tidak akan pernah bisa mengalahkan Alicia dan Argenta yang memiliki kekuatan setara dengan dewa.

"Bagaimana Evelyn? apakah anda memilih yang kedua? kurasa tidak masalah, orang dengan level sepertimu tidak akan menimbulkan ancaman bagiku"

"Alicia-sama sa....saya....."

"Benar-benar makhluk rendahan, kenapa kalian tidak mati dengan cara melompat ke jurang?! jangan coba-coba mengotori tangan adikku tercinta dengan darah kalian!"

[Sinner's Cross]

Sebuah salib emas muncul tepat di belakang Evelyn, lalu sebuah rantai suci menarik tubuhnya dan mengikatnya dengan sangat kuat.

Semua yang ada di dalam ruangan menatap Evelyn dengan mata kasihan, dan hanya bisa membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya, bahkan jika mereka berusaha menolongnya, mereka akan langsung di bunuh oleh Alicia sebelum bisa melakukan sesuatu.

Empat senjata melayang di Alicia, saat Alicia akan melemparkannya aliran udara menjadi bengkok karena seseorang dengan paksa mencoba berteleportasi. Alicia telah memasang anti transfer tingkat tinggi di istananya, jadi siapapun yang bisa mengganggu anti transfer miliknya itu adalah kawan. Karena tidak ada orang yang cukup bodoh untuk mencoba berteleportasi kedalam kandang harimau jika mereka musuh.

I'm in the game?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang