20. JENGUK

2.8K 487 33
                                    

SEPULANG acara, Doyoung mengantarkan Lisa pulang ke rumahnya. Doyoung sudah bilang pada bunda Rissa kalau Lisa tidak bisa dibawa ke rumah dulu karena keadaan gadisnya saat ini sedang lemah.

Bunda Rissa pun mengerti, ia menitip salam untuk Lisa.

Di perjalanan pulang, Lisa tidur di mobil Doyoung. Mungkin karena memang kondisi tubuhnya yang sedang menurun, belum lagi seharian ini Lisa juga banyak bergerak hingga tubuhnya lelah.

Doyoung menatap lekat wajah gadisnya. Mobilnya sudah sampai rumah Lisa sekitar 5 menit yang lalu, namun ia belum membangunkan Lisa untuk turun.

"Karna kamu diem, jadi aku aja yang bales. Aku gak bakal biarin siapapun ngelakuin hal jahat ke kamu. Bahkan kalo itu aku sendiri" Doyoung menggertakan giginya.

Setelah itu, Doyoung keluar dari mobil. Ia menggendong Lisa dan membawanya keluar dari mobil.

"Assalamu'alaikum" Doyoung sedikit berteriak.

"Wa'alaikumussalam" Pintu terbuka, Linda terkejut melihat anaknya di gendong Doyoung.

"Lisa kenapa?" Tanya nya khawatir.

"Sakit, ma. Tadi di sekolah di basah kuyup, sekarang tidur karna pusing"

Linda langsung menyuruh Doyoung untuk menaruh anaknya di kamar. Doyoung membawa Lisa ke kamar, meletakkan gadis itu di atas kasur lalu pergi keluar kamar dan menghampiri Linda.

"Lisa kenapa bisa sakit?"

"Saya gak bisa cerita, ma. Takutnya Lisa marah. Mama bisa tanya ke Lisa nya langsung" Doyoung bukan nya tidak ingin menjelaskan, tapi ia takut Lisa marah karena bisa saja gadis itu ingin memberitahunya sendiri.

Linda mengangguk paham, "gapapa, nanti mama tanya ke anaknya"

"Yaudah, ma. Saya pamit pulang dulu" Pamit Doyoung sambil menyalimi Linda.

"Iya, doy. Hati-hati bawa mobilnya, makasih udah bawa Lisa pulang"

Doyoung pun pergi dari rumah Lisa.

○○○

Esoknya, Doyoung bersiap untuk pergi ke rumah Lisa. Walau ia lelah dan capek karena dari kemarin ia benar-benar di sibukkan dengan aktivitas OSIS, tapi keadaan Lisa jauh lebih penting dari rasa lelahnya. Bucin memang.

Tidak juga sih, sehabis dari rumah Lisa, Doyoung akan pergi ke sekolah untuk ikut andil dalam membersihkan bekas acara kemarin. Sebelum sampai di rumah Lisa, Doyoung menyempatkan diri untuk ke supermarket. Hanya sekedar membeli beberapa makanan ringan dan susu.

Doyoung
| aku udah di depan rumah.

Setelah mengirimkan pesan tersebut pada Lisa, Doyoung langsung mengetuk pintu rumah gadisnya dan di sambut dengan Linda yang mempersilahkan Doyoung masuk.

"Assalamu'alaikum, mah" Doyoung menyalimi tangan Linda sebelum akhirnya masuk.

"Waalaikumsalam, mau jenguk Lisa?"

Doyoung mengangguk dengan senyum, "iya, mah. Lisa nya ada di kamar?"

"Ada, lagi istirahat. Kamu kesana aja, tapi jangan lupa di buka pintu nya" Pesan Linda.

"Iya, mah. Saya ke atas dulu" Doyoung pun menaiki tangga setelah pamit pada Linda.

"Sayang..." Doyoung membuka pintu kamar Lisa dengan lebar.

Dilihatnya ada sang kekasih sedang duduk di atas kasur sambil bersandar dan juga dengan sebuah laptop yang berada di pangkuan nya sedang menayangkan sebuah film.

Dare to ketos ♣︎ [kdy • lls]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang