After Our Cruel ✔️

Decimosexto

MALAM ini Lucas mendatangi Bar miliknya yang berada di tengah kota Mongkok, Hongkong. Pria itu tidak datang sendiri, melainkan bersama dengan beberapa kepala divisi perusahaannya yang notebenenya adalah teman dekatnya.

Satu diantaranya adalah wanita. Namanya Song Yu Qi.

Awalnya Lucas tak mengizinkan wanita itu untuk mengikuti mereka. Namun apalah daya, Yuqi sangat keras kepala dan tetap mengikuti mereka. Jadilah saat ini ia dan teman-temannya termasuk Yuqi, berada didalam ruang VIP Bar sambil menikmati sejumlah alkohol.

Sebenarnya Lucas hanya ingin menghilangkan penatnya malam ini. Karena besok ia harus menemukan bajingan yang sudah membuat keadaan perusahaannya kacau. Ia pun ingin segera kembali ke Korea. Sudah terhitung satu minggu lebih Lucas berada dinegara kelahirannya, tentunya ia sudah sangat merindukan Renjun dan putra mereka.

"Aku meraciknya sendiri, cobalah." Yuqi menyodorkan segelas alkohol kehadapan Lucas.

Lucas yang sedang duduk, lantas mendongak menatap Yuqi. Sedikit mengernyit melihat penampilan wanita itu yang cukup sexy. Apakah Yuqi memang sudah menggunakan pakaian yang sangat minim seperti ini saat mereka memasuki Bar tadi?

Ah entahlah. Lucas tak terlalu memperhatikan waniya itu.

Mengangguk kemudian, Lucas mengambil gelas berkaki tinggi itu dari tangan Yuqi. Sedang Yuqi kini menduduki diri tepat disamping Lucas. Ada sedikit senyum miring yang tersungging dibibir wanita itu, bahkan teman-teman Lucas dapat melihatnya.

Mereka hanya menggeleng sembari terkekeh. Sudah tahu apa yang akan terjadi setelah ini. Ya kalau memang Lucas tak menahannya.

"Ada apa dengan kalian?" Lucas tentu saja bingung melihat ketiga pria dihadapannya yang sedang terkekeh. Namun ketiganya malah mengedikkan bahu acuh.

Lucas yang tak mau mengambil pusing, akhirnya memilih meneguk alkohol yang tadi diberikan oleh Yuqi. Meminum tanpa adanya kecurigaan.

Suasana hening. Rata-rata atensi tertuju kearah Lucas hingga salah satu pria yang duduk tepat dihadapan Yuqi, menyenggol pelan heels wanita itu dibawah sana. "Kau yakin itu akan berhasil?" tanyanya. Rautnya terlihat meremehkan.

Yuqi nampak berseringai, seolah mengatakan "Tentu saja." kemudian sepasang netra nya kembali menatap Lucas yang sudah mulai tak tenang ditempat.

Tanpa membuang waktu, Yuqi lebih mendekatkan diri kearah Lucas. Tangannya memegang dada pria itu, "Apakah gerah?" bisiknya, lalu meniup pelan telinga si pria.

Lucas menggeram rendah. "Ya." jawabnya dengan nafas yang sedikit tak teratur. Namun ia sama sekali tak bodoh untuk tidak mengtahui mengapa tubuhnya menjadi seperti sekarang.

Obat perangsang. Ck, apa sebenarnya yang ada diotak wanita bermarga Song ini?!

"Aku rasa kau butuh sentuhan, right?" Yuqi yang tersenyum miring itu, hendak menaiki paha Lucas.

Tak membiarkan dirinya berkhianat kepada sang istri, Lucas dengan cepat berdiri dari duduknya. Membatalkan niat Yuqi yang ingin menggodanya.

Ketiga pria yang ada ditempat itu sontak saja menahan tawa. Yuqi nampak begitu kesal, terlebih saat Lucas memilih meninggalkan ruang VIP Bar itu.