𝑯𝑨𝑷𝑷𝒀 𝑹𝑬𝑨𝑫𝑰𝑵𝑮!
~~~
Vomment!!!***
---------------------
hai^w^
Maaf judulnya random.
Lagi gaada ide:v
--------------------"Loh? Raib? Kamu sedang apa disini?" Tanya Seye heran.
Aku menggeleng. "Aku tadi sedang berjalan-jalan dan tidak sengaja kemari."
Seye mengangguk-angguuk mengerti.
"Baiklah kalau begitu. Sepertinya kamu tidak bisa tidur ya? bagaimana kalau kamu menemaniku disini?" Tawar Seye. Aku mengangguk bersemangat. "Boleh!"Aku duduk di sofa yang ada disitu, memperhatikan Seye yang sedang fokus mengerjakan alat-alatnya dengan asik.
Bagiku, memperhatikan Seye itu sangat menyenangkan. Air mukanya selalu berseri-seri, senyum manis tak pernah lepas dari bibirnya, serta kunciran rambutnya yang rapi membuat ia semakin nyaman dipandang.
Terkadang, kulit putih dan eyes smilenya juga membuatku salah fokus.
Sifat Seye tak kalah menyenangkan. Ia sangat ramah dan mudah mengakrabkan diri dengan orang baru. Jadi aku tidak canggung dengannya.
"Kamu lagi buat alat apa lagi Sey?" Aku menghampirinya.
"Oh, ini cuma alat iseng-iseng. Aku tuh, gak bisa kalau sehari enggak megang alat." jelasnya.
Aku menatap kagum alat terbaru Seye. Sebesar ini dia bilang iseng-iseng? Orang jenius memang berbeda ya.
"Kamu mau mencoba alat ini Ra? Aku sering memakai alat ini jika insomniaku kambuh, dan itu manjur." Tawar Seye sembari menunjuk salah satu alat milikinya.
Aku lihat, Alat itu berbentuk setengah telur dan terdapat sebuah kursi seperti kursi pijat didalamnya. Aku mengangguk setuju.
"Baik, sekarang kamu duduk disana dan pejamkan matamu. Aku akan mengaktifkannya." Aku menurut dan mengikuti arahannya.
Aku sempat melirik kearah Seye. Dia dengan cekatan mengaktifkan mesin ini.
Kursinya sangat empuk dan nyaman. Lalu udara sejuk mulai terasa dan akhirnya aku jatuh tertidur.
***
Pagi hari
"Ra, Raib, bangun Ra. Udah pagi nih." Aku terbangun saat mendengar suara Seye.
Saat menatap ke sekeliling, aku baru menyadari kalau ini bukan tempat yang terakhir kali aku tidur, yaitu mesin berbentuk setengah telur itu, melainkan tempat tidur biasa.
"Seye, aku kok bisa disini? bukannya semalam aku masih berada di dalam alatmu ya?" tanyaku bingung.
Seye mengangguk.
"Kamu tertidur sangat pulas tadi malam. aku jadi tidak tega membangunkanmu. Jadi, aku mengangkatmu dengan hati hati kekamarku." jelasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓕𝓲𝓷𝓭 𝓜𝓮! - [Choosing Season 2]
Fanfic"Aku percaya bahwa mereka akan menemukanku." -Raib. [Choosing Season 2] . ^Ini hanya fanfiction dari cerita Serial Bumi Tereliye. ^Diwajibkan untuk membaca buku Bumi-Nebula terlebih dahulu untuk memahami alur ceritanya. . ^Baper? Boleh. ^Baperan? J...