Boys In Luv × Yongten

confusion

Halow gaes aku kembali lagi? Gimana puasa kalian masih lancar ?? Aku harap begitu ya .. oh ya makasih sekali lagi kepada kalian yang sudah support aku menjadi org yang lebih baik, maybe kalo gada kalian aku ga akan update lagi di wp . Ehehe

Happy reading and enjoy 🪐
.
.
.
.
.

.....

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Flashback dimana ten masuk rumah sakit:

"Ha ? Kau serius?" Ucap seulgi tak percaya dengan apa yang dikatakan ten , ten mengatakan jika taeyong menolong ten saat kejadian yang menimpa dirinya

Ten hanya mengangguk dengan apa yang seulgi tanyakan padanya

"Apa jangan-jangan kau ...." Ucap seulgi menggantung
Ten hanya bisa tersenyum menjawab pertanyaan seulgi

"aku rasa tidak mungkin aku memiliki perasaan itu, aku hanya berpikir bahwa anak ini punya sifat yang positif " jelas ten kepada seulgi.

"Aku rasa pikiranmu dan otakmu sudah geser ten" seulgi berkomentar dengan wajahnya yang datar . Ia tak tau lagi harus mengatakan apa kepada ten

Ten yang berfikir taeyong menunjukkan sifatnya yang menurutnya sangat berbeda dari sebelumnya yang menyebalkan dan membuatnya naik darah berubah drastis menjadi orang yang baik dan perhatian

Setelah dari kejadian pembicaraan ten dan seulgi ,ten semakin memikirkan sikap sikap taeyong yang semakin kesini semakin hangat kepadanya .

Hal yang membuatnya mendadak salah tingkah adalah ketika ia mengingat kejadian tidak sengaja dicium oleh taeyong .

Entah perasaan itu muncul atau tidak tapi perlahan perasaannya kepada Lee taeyong mulai timbul

Sampai dimana ia dan yeri membicarakan sesuatu yang membuat ten sedikit mengurungkan niatnya memiliki perasaan kepada Taeyong

Flashback in cafe:

"Aku sering mendengar kalau kau menjadi budak taeyong, karena masalah sepele . Itu bukannya sedikit kejam?" Ujar yeri kepada ten

"Iya, menurutku itu cukup tidak baik, tapi apa boleh buat ," jelas ten kepada yeri

"Sebenarnya , aku tau kalau taeyong memiliki perasaan kepadamu" ucap yeri tiba tiba yang membuat ten sedikit terkejut, antara senang dan takut. Senangnya adalah saat tau taeyong memiliki perasaan yang sama dengannya , tapi di sisi lain yang ia takutkan adalah semua akan mengata-ngatai taeyong dan dirinya dan menjadi bahan olokan

"Tenang ten , aku tau semua kok . Taeyong sering bercerita tentangmu dan juga aku tau dia punya perasaan denganmu tapi dia tidak pernah bilang . Terlihat gelagatnya yang jelas begitu antusias saat membicarakan mu" jelas yeri kepada ten yang masih terkejut dengan apa yang yeri katakan

"Ten, apa kau memiliki perasaan kepada Taeyong??" Tanya yeri kepada ten

"Aku?? Hmm ... Tidak" jawab ten berbohong kepada yeri

"Sebenarnya , aku menyukai nya sejak kecil" ujar yeri to the point kepada ten .

Ten yang sangat bingung harus merespon apa pada saat itu, difikirannya berkecamuk . Apa ia harus mundur atau melanjutkan nya

Back to situation:

Taeyong masih menunggu jawaban ten atas dari pernyataan nya barusan

Situasi berubah canggung dan membingungkan untuk satu sama lain

"Beri aku waktu untuk menjawab pernyataan mu barusan" ucap ten berusaha meredukan kegugupan diantaranya dan taeyong.

"Dan juga , aku memberimu waktu juga untuk keseriusan mu itu" lanjut ten kepada taeyong .

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Next?