Sugar Mommy | Jaeten

Chapter 13 (Not NC)

Seunghyub yang notabenenya adalah tunangan Ten tentu merasa kesal dan marah saat Jaehyun mengatakan bahwa dirinya adalah kekasih Ten.

Coba saja kemarin Yuta tidak menahannya, sudah pasti Seunghyub akan membuat Jaehyun babak belur.

Hari ini, ia datang lagi ke kantor Ten. Ingin meminta penjelasan dari tunangannya tentang apa yang diucapkan Jaehyun.

"Seunghyub"

Seunghyub yang baru saja tiba diparkiran dihampiri oleh Yuta dengan berlari kecil.

"Sedang apa kau disini?"

Seunghyub merotasikan matanya malas, "Kau pikir aku akan diam saja setelah mengetahui bocah sialan kemarin bilang bahwa dirinya adalah kekasih Ten?"

"Aku sudah mengirim pesan singkat padamu. Aku akan menjelaskan semuanya"

Seunghyub mengangguk pelan lalu berjalan mendahului Yuta.

"Hei Seunghyub" Panggil Yuta sambil menahan tangan Seunghyub, tapi sayangnya ditepis dengan kasar.

"Aku akan menemui Ten dan meminta dirinya sendiri untuk menjelaskan semuanya" Ucap Seunghyub lalu meninggalkan Yuta dan berjalan cepat menuju ruangan Ten.

Seunghyub membuka pintu ruangan Ten dengan kasar sehingga sang pemilik ruangan yang sedang melamun pun terperanjat.

"Ah Seunghyub, tidak bisakah kau ketuk pintu terlebih dahulu?"

Senghyub mengabaikan pertanyaan Ten lalu menutup pintu ruangan dengan kasar juga.

"Seunghyub! Ada apa dengan dirimu?'

"Ada apa kau bilang?!" Bentak Seunghyub.

Ten menghela napas pelan. Ia menghampiri Seunghyub dan mengelus bahunya pelan.

"Sepertinya aku tau apa yang akan kau bahas, Seunghyub"

"Oh, jadi benar jika bocah sialan itu kekasihmu?" Tanya Seunghyub dengan remeh.

"Tenanglah"

Ten membawa Seunghyub untuk duduk di sofa dan memberikannya minum walau sekadar air putih.

"Jadi, kenapa kau memiliki kekasih padahal kita sudah bertunangan?" Tanya Seunghyub dengan nada yang datar.

"Kau tenang saja, dan tidak perlu emosi. Jaehyun hanyalah kekasih bayaranku" Jawab Ten dengan santai.

Seunghyub mengernyitkan dahinya lalu bertanya lagi, "Apakah kau sudah gila?"

"Seunghyub, kau tidak perlu khawatir karena aku hanya mencintaimu. Tidak perlu memikirkan status Jaehyun dan diriku yang hanya memiliki hubungan diatas kontrak"

Omong kosong. Ten sudah tidak memikiki perasaan yang lebih pada tunangannya tersebut.

"Tapi, kenapa kau--"

Ten menghela napas pelan, "Aku hanya ingin bersenang-senang. Kau selalu pergi keluar kota mengurus pekerjaanmu"

"Aku tau kau berbohong"

"Menyebalkan. Baiklah! Aku akan jujur" Ketus Ten.

"Aku mengidap gangguan fetish, dan fetishku adalah leher Jaehyun. Aku tidak bisa menahan begitu lama, dan terpaksa menjadikan Jaehyun kekasih bayaranku supaya lebih leluasa menjamah lehernya" Lanjut Ten.

"Fetish?! Tidak mungkin!"

"Aku sudah menduga reaksimu akan seperti ini" Lirih Ten.

Seunghyub terdiam sejenak. Sedang mencerna ucapan Ten sebelumnya yang hanya ingin bersenang-senang.