Chapter 14 (Not NC)

1.1K 130 15
                                    

Krystal dan Kai sudah sadar dari komanya seperti yang Ten katakan sebelumnya pada Jaehyun.

Keesokkan harinya setelah Jaehyun pulang dari kampus, ia segera datang ke rumah sakit untuk menemui mereka berdua.

Keadaan Kakak dan Kakak ipar Jaehyun sudah cukup membaik. Hanya membutuhkan dua hari lagi perawatan.

Jaehyun sangat bersyukur karena mereka sadar dari koma lebih cepat dari apa yang ia bayangkan.

"Selamat siang" Sapa Jaehyun dengan riang sambil membuka pintu ruang inap.

Krystal dan Kai yang sebelumnya sedang asik mengobrol menjadi terkejut dan senang karena kedatangan Jaehyun.

"Bagaimana keadaan kalian?"

"Tidak baik. Aku sangat merindukanmu" Jawab Krystal, ia segera memeluk erat Jaehyun.

"Setelah sadar kemarin, Krystal selalu menanyakan dimana kau, Jae. Ia kesal karena bukan kau yang ia lihat pertama kali saat sadar" Sahut Kai.

Kai sadar dari koma 2 jam lebih dulu dibandingkan Krystal. Jadi, saat Krystal sadar, Kai segera menghampirinya. Bukan seperti orang kebanyakan yang sadar dari koma, Krystal berdecak kesal pada suaminya.

Saat ditanya kenapa? Krystal menjawab, "Aku bosan melihat wajahmu, Kai"

Kai hanya tersenyum tipis dan meratapi kemirisannya karena sang istri.

"Banyak tugas yang harus ku kerjakan. Jadi aku baru sempat datang sekarang"

Krystal memicingkan matanya pada Jaehyun lalu memutar tubuh Jaehyun. Ia sedang mengamati penampilan adiknya tersebut.

"Bukankah baju ini.. mahal? Dan tas ini kenapa berisikan buku?"

"Sebenarnya aku sudah berkuliah"

"BENARKAH? UANG SIAPA YANG KAU CURI UNTUK BIAYA KULIAH?" Tanya Krystal dengan berteriak.

"Jangan berteriak, Krystal"

"Diamlah!" Ketus Krystal lalu melempar bantal kearah Kai.

"Aku tau jika ekonomi kita masih dibawah rata-rata. Tapi aku tidak segila yang kau pikirkan. Mencuri uang untuk berkuliah? Aku akan lebih dulu masuk penjara, bukan kampus"

Krystal mengernyitkan dahinya lalu bertanya, "Lalu, bagaimana bisa kau berkuliah? Tawaran beasiswa? Kau kan tidak sepintar aku dan Sungchan"

"Terima kasih pujiannya, walaupun aku tau itu ejekan. Setelah kalian pulang dari rumah sakit, aku akan menceritakan semuanya. Lebih baik kalian istirahat supaya lekas pulih"

"Jaehyun, kau sangat baik dan perhatian. Tidak seperti istriku" Sahut Kai dan dihadiahi lemparan sandal oleh Krystal.

Jaehyun tersenyum tipis. Sepasang suami-istri dihadapannya selalu melontarkan ledekkan,dan cubitan kecil. Tidak memandang kondisi mereka yang belum pulih total.

Di dalam pikiran Jaehyun juga terlintas bagaimana caranya ia memberi tau tentang dirinya yang menjadi kekasih bayaran Ten, mendapatkan banyak uang dan fasilitas mewah lainnya.

Krystal mungkin saja akan memarahinya dan memukulnya menggunakan raket nyamuk. Membayangkannya saja sukses membuat Jaehyun bergidik takut.

· ┈┈┈┈┈┈ · ꕥ · ┈┈┈┈┈┈ ·

Di lain tempat dan waktu yang sama. Ten sedang terburu-buru berlari mencari taksi. Mobilnya mogok saat perjalanan menuju kantor, dan terpaksa ia harus mencari taksi.

Ten mengedarkan pandangannya untuk mencari taksi yang mungkin saja kosong.

Saat ia menemukan taksi yang baru saja menurunkan penumpang, ia segera berlari menuju taksi tersebut bersamaan dengan seorang pria tinggi. Alhasil mereka bertabrakan hingga terhuyung kebelakang.

Sugar Mommy | JaetenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang