Lee Tenㅡ dikenal sebagai pengusaha muda dengan paras cantik namun memiliki kepribadian yang angkuh dan dingin. Di balik kesuksesannya sebagai seorang CEO muda pertama di Korea Selatan, ia menyimpan suatu rahasia besar yang hanya diketahui dirinya da...
Ten menikmati udara pagi di balkon kamarnya. Di hari Sabtu ini, seharusnya ia bersantai. Tapi pekerjaan yang menumpuk membuatnya mau tidak mau harus menyelesaikannya.
Ten berkutat dengan laptop ditemani secangkir kopi hangat dan beberapa cookies. Menyesap kopi perlahan dengan mata yang selalu tertuju pada layar laptop.
"Jari-jari tanganku butuh istirahat" Guman Ten.
Ia pun berdiri dan meregangkan otot-ototnya. Hingga matanya terpaku pada pemuda tampan yang sedang melakukan pemanasan di halaman rumahnya.
Pemuda tersebut adalah Jaehyun, orang yang bertetangga dengan Ten. Ia mendesah pelan saat melihat leher jenjang Jaehyun.
Ten menggigit pelan bibir bawahnya, dan napasnya tidak beraturan. Bagian bawahnya juga sudah mulai menegang.
"Ah sial!"
Ten segera masuk kedalam kamar. Ia mencari dildo yang disembunyikan di lemari bajunya.
Setelah menemukan apa yang dicari, ia masuk ke kamar mandi dan menguncinya.
Ten melucuti semua pakaian yang melekat di tubuhnya. Ia membasahi jarinya dengan air liur sendiri dan memilin putingnya.
Satu tangannya mengelus penis kecil yang sudah mengacung tegak dan menggerakkan naik-turun secara perlahan.
"Nnghh"
Ten mendesah pelan sambil terus memainkan putingnya. Kemudian ia membuka lebar kakinya dan memasukkan dildo ke lubangnya yang sudah basah dengan perlahan.
Saat memasukan dildo kedalam lubangnya, Ten memejamkan mata sambil menggigit bibir bawahnya.
Ia terdiam sejenak setelah dildo sepenuhnya masuk kedalam lubangnya.
"Sialan! Aku terus terbayang lehernya yang terlihat menggoda"
Kemudian Ten menggerakkan dildonya keluar-masuk dengan perlahan. Ia terus mendesah tak karuan karena dildo yang memuaskan lubangnya.
Sambil terus menggerakkan dildo di lubangnya, ia mengocok pelan penisnya.
Hingga merasa akan mencapai klimaks, ia mempercepat gerakkannya.
Mengeluar-masukkan dildo dengan cepat, dan mengocok penisnya dengan cepat juga.
Desahan yang terus menerus keluar dari mulut Ten hingga memenuhi setiap sudut kamar mandi.
"Aaahh"
Akhirnya Ten klimaks, dan ia mencabut dildo dari lubangnya. Dan ia membersihkan sperma yang tumpah di perut ratanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌼🌼🌼
How about this prolog?
Dipersilahkan untuk kalian yang ingin memberi kritik dan saran.
