Say So kembali dengan season baru berjudul Candy.
BxB! Kookmin! Taegi!
"Hyung.. kau itu peka tidak sih?"
&
"Jungkook, aku mau dua."
Di friendzone sama gebetan, Taehyung berusaha untuk meyakinkan Yoongi & Kehidupan rumah tangga Jeon Jungkook dan Park...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
----->
SESUAI JANJI DARI YOONGI, PUKUL 12 IA SUDAH BERADA DI TEMPAT SYUTING TAEHYUNG. Aktor itu terlihat dengan serius memainkan perannya. Yoongi membawa kantung platsik yang berisi makanan untuk keduanya. Sedikit kagum ketika melihat kemampuan Taehyung yang berakting dengan sempurna.
"Hebat sekali aktor Kim. Dirinya tisak mendapat cut sedari awal tadi."
"Wah memang benar-benar sebuah kemampuan yang hebat."
"Moodnya sedang bagus."
"Bagaimana kau berfikir seperti itu, manager Wheein?"
Suara bisik-bisik itu terdengar di telinga Yoongi. Tanpa sadar dirinya tersenyum juga melihat temannya sungguh terlihat keren hingga mendapat banyak pujian.
Taehyung saat ini sedang mengucapkan dialognya dengan fasih, sebelum matanya tanpa sengaja melihat Yoongi di kerumunan. Membuatnya tanpa sadar melambai dan tersenyum lebar. "Yooooongi hyuuuuuuuung~!" Panggilnya dengan nada main-main, yang membuat orang-orang di sana menatapnya terkejut, tak luput dari aktor dan aktris lainnya hingga produser dengan keras mengatakan cut.
Yoongi yang di panggil hanya menatap Taehyung dengan wajah bodoh dan malu bukan main. Sedangkan Taehyung sendiri dengan polosnya mengungkapkan kalau dirinya lapar kepada sutradara. Dan untung saja hari ini Taehyung tak membuat kesalahan yang parah (selain memanggil Yoongi di pertengahan rekaman) menjadikan si sutradara pasrah untuk mengistirahatkan semua staff dan pemain film.
Taehyung segera mendekat ke arah Yoongi dengan senyum lebarnya. "Wahh! Kau bawa yang enak-enak, Hyung!" Nada girang nan ria dari ucapan Taehyung membuat beberapa orang di sekitar menjadi agak sedikit penasaran. Mengetahui kalau sedari pagi tadi sang aktor dengan semaksimal mungkin meluluhkan hati sutradaranya.
Ricuhan dan ramai orang-orang menggema di sekitar. Secara pribadi, Yoongi tak menyukai tempat yang begitu ramai, membuatnya mau tak mau harus menggelar karpet piknik agak lebih jauh untuk tak mengganggu waktunya makan.
Satu wadah berisi kimbab sudah di buka bersama tteokbokki yang menggiurkan dengan warna merah sausnya. "Wahh! Aku mau nasinya, Hyung!" Suara Taehyung ternyata cukup keras walau jarak keduanya tak jauh dari 1 meter.
Yoongi membuka satu kotak mika berisi nasi dan juga dada ayam untuk di serahkan ke Taehyung. Sebelum membuka untuknya sendiri. Agak mengejutkan saat perut Taehyung berbunyi cukup keras sampai bisa membuat pandangannya teralihkan. Yoongi sendiri cuma bisa ber—oh ketika mendengarkan suara perut Taehyung berteriak.
"Kau tak makan cemilan apa pun sedari syuting?" Tanya Yoongi kepada Taehyung yang kini mengalihkan atensinya. "Hng!" Taehyung mengangguk.
Yoongi sedikit terkagum oleh perilaku Taehyung. Perutnya yang lapar tak membuat pemuda itu makan dengan rakus ketika di hadapan orang lain. Justru ia menunggu hingga Yoongi selesai, setelah semua siap untuk di santap, Taehyung tetap menunggu Yoongi untuk memulai makan. "Selamat makan, Hyung!" Ucap Taehyung sambil menyumpit nasi dan di kunyah dengan nikmat.
