19

264 16 1
                                    

Keesokan hari nya Dev tidak masuk sekolah dikarenakan dia harus pergi ke club' Winnie.

Dev turun dari mobilnya, dia sudah sampai di club' yang diberi tahu oleh Savana lewat mimpinya. Dev berjalan masuk ke dalam club' itu, Dev disambut dengan jalang yang bekerja disitu.

"Saya ingin melihat rekaman CCTV dua hari yang lalu." Ujar Dev ketika sudah sampai di ruangan pengintai.

"Untuk apa?" Tanya petugas.

"Saya ingin melihat apakah gadis saya ada disini?" Ujar Dev.

Petugas itu langsung memutar rekaman dua hari yang lalu. Dev mengepalkan tangannya, mengeraskan rahangnya, menahan emosi yang bergejolak ingin keluar.

"Boleh saya meminta rekaman itu?" Izin Dev.

"Ta_"

"Ambil ini, dan izinkan saya untuk mengambil rekaman itu." Ujar Dev memberikan uang kepada petugas itu.

"Baiklah, silahkan bawa rekamannya." Kata petugas itu, setuju.

"Terimakasih." Ujar Dev lalu mengambil rekaman CCTV itu dan pergi dari sana.

"Hei, tampan. Mau kah kau menyewaku? Kamu pasti puas jika bermain bersamaku." Ujar jalang sambil meraba-raba dada bidang Dev.

Dev bergidik ngeri lalu melepaskan tangan kotor itu dari dadanya. Najis!

"Saya bukan pria hidung belang, jalang!" Ujar Dev dengan menekan kata jalang.

Wanita itu menggeram marah, bisa-bisanya dia menolak ajakannya.

🕊️🕊️

Dev berada di kantor polisi sekarang. Gadisnya tiada karena mereka! Mereka telah meminumkan alkohol secara paksa kepada gadisnya! Dev tak terima mereka harus dihukum atas perbuatannya.

"Selamat siang pak." Sapa Dev kepada salah satu polisi.

"Selamat siang, apa ada yang bisa kami bantu?" Kata polisi itu.

"Saya ingin membuat surat penangkapan atas tindakan bullying." Ujar Devvano.

"Sebelum anda melapor apakah ada buktinya?" Tanya polisi itu.

Dev mengeluarkan flashdisk yang berisi tentang rekaman dimana Savana dipaksa untuk meminum alkohol.

Polisi itu melihat kejadian yang ada di rekaman itu dengan intens.

"Mereka telah membuat tunangan saya mengakhiri hidupnya. Mereka harus di hukum pak!" Ujar Dev.

"Tenang, kami akan membantu anda."

Dev tersenyum puas. "Terimakasih."

"Dimana sekolah nya?" Tanya polisi itu.

"SMA darma wangsa."

"Ikut kami." Ujar polisi itu lalu pergi ke sekolah Dev dengan anggota polisi lainnya.

🕊️🕊️

Sekarang polisi dan Dev sudah ada di sekolah SMA Darma wangsa. Para siswa yang berada di koridor tengah berbisik bisik, bingung kenapa ada polisi disini?

"Kami ingin mencari saudari Safira, kekey, dan Vera." Ujar polisi itu kepada kepala sekolah.

"Maaf sebelumnya ada apa ya pak?"

savana [ Tamat ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang