Selfish Love [K•𝐕] [J•𝐕] END

Part. 10 sial

KOOKTAE AND JAETAE

⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌⚌

Taehyung sekarang sudah berada di tempat balapan, bersama dengan mingyu seojoon dan jaehyun.

"Tae, kau harus menang, dan membuktikan jika kita lebih dari pada mereka" Kata mingyu kepada sepupunya itu.

"Kau tenang saja, mereka tak akan pernah bisa menang melawanku mungkin bisa saja jika mereka curang" Kata taehyung. Dia saat ini sedang memasang hlem di kepalanya.

"Jika sampai itu terjadi, aku tak akan membiarkannya" Ucap kesal jaehyun. Dia tidak ingin hal itu sampai terjadi dan membuat kekasihnya terluka, dia akan membuat perhitungan dengan orang-orang itu nantinya.

Taehyung hanya tersenyum "Itu tak akan terjadi, karena semuanya sudah di periksa" Jaehyun hanya berdehem dan memeriksa lagi motor taehyung apakah ada yang aneh atau tidak.

Beberapa saat kemudian seseorang datang dan mengatakan jika pertandingan akan segera di mulai. Taehyung segera pergi menggunakan motornya, dan mempersiapkan dirinya di garis start.

Kali ini ada 3 geng motor yang akan bertanding, taehyung berada di tengah-tengah mereka.

"Seharusnya seorang gadis tidak berada di tempat seperti ini" Kata orang yang ada di sebelah kanan taehyung.

Taehyung yang mendengarnya dan menatap tajam orang itu, apa-apa dia itu, apa dia buta? Pikirnya.

"Aku namja asal kau tahu saja" Katanya datar. Dan perkataan itu sontak saja membuat kedua penantangnya itu terkekeh.

"Apa kelompok kalian sudah kekurangan orang sampai membuat seorang namja cantik dalam bahaya" Katanya yang membuat taehyung mengerutkan dahinya kesal "Seharusnya kau itu menjadi taruhan saja, mungkin kau akan sangat berguna jika di ranjang" Lanjutnya.

Taehyung ingin sekali mencekik orang itu, tapi dari pada itu lebih baik dia fokus mengalahkan kedua orang itu dan membuktikan jika jika yang mereka remehkan dan di sebut gadis ini mampu mengelahkan mereka.

Salah satu wanita di sana menyuruh mereka bersiap-siap karena pertandingan akan segera dimulai. Mereka mulai menyalakan motor mereka, wanita itu memposisikan dirinya di hadapan mereka dengan membawa bendera. Dia mulai menghitung dari tiga sampai 1, lalu pada hitungan terakhir benderapun di kibaskan dan merekapun langsung saja menjalankan motor mereka dengan sangat cepat.

Teriakkan parah orang-orang di sana terdengar dengan begitu kerasnya di malam yang gelap itu.

Taehyung menancap gasnya dengan sangat kencang, tingkatan kecepatannya juga belum sampai maksimal karena itu akan dia gunakan pada saat dia mungkin ketinggalan, tapi untuk saat ini dia berada di depan kedua orang itu bahkan sangat jauh.

Dia berdecih di balik hlemnya, apa hanya seperti itu kemampuan mereka jika begini dia akan menang tanpa halangan apapun.

Dua orang di belakang sana bahkan sangat terkejut dengan kecepatan itu, mereka padahal sudah memodif motor mereka tapi kalah dengan orang yang berada jauh di depan mereka.

_____________
_______

Tanpa taehyung tahu seseorang saat ini sudah berada di tempat balapan itu dan mencarinya.

"Di mana taehyung?" Tanya kepada orang yang sangat dia kenali, yaitu mingyu. Mingyu terlihat sedikit takut dengan aura yang di keluarkan oleh orang di hadapannya itu.

"D-dia sedang di arena" Katanya sedikit terbatah "Ada apa jungkook hyung mencarinya" lanjutnya. Ya, orang di hadapannya itu adalah jungkook, yang sekarang juga menjadi sepupunya karena sudah menjadi kakak taehyung.