Proyek bangunan aja nolak kalo dikasih tumbal kayak makhluk makhluk dalam book ini.
Kehidupan sekolah yang absurd para tokoh Attack on Titan di SMA-dibumbui dengan chat sehari-hari yang Gaje.
Apakah kamu penghuni SMA shingeki yang berikutnya?
.
.
🥇...
Sejauh ini ada 2 masukan, aku bakal buka Tod, tapi nunggu booknya agak rame dikit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Impian konyol para wibu biasanya Adalah bisa masuk ke salah satu anime favoritnya. Namun tidak, untuk anime attack on Titan. Tapi AoT di book ini, pengecualian. Soalnya gak ada adegan makan2 human yang pake darah moncrot2.
Sekarang bayangkan saja kalian beneran bisa masuk ke isekai. Bayangan kalian pastinya have fun sepanjang hari bareng cowok2 tampan di Aot, tapi eh tapi tidak semudah itu warsito~ karena kamu disini.. sebagai temannya Gabi.
Mpus lo bocil.
•••
"Falco mana sih. Lama banget. Ayo kita tinggal aja." Ucap Gabi sambil marah-marah. Rencana hari ini kamu, Gabi, dan Falco akan ngabuburit+buka bersama.
"Ya sabar dong, Gabi. Ditunggu aja. Soalnya juga kita gak lagi buru-buru." Titahmu menenangkan temanmu, Gabi Braun.
"Entar kita telat buka loh, Y/n."
"Enggak mungkin telat, hyung. Orang ini masih jam tiga." Heran. Bikin pusing aja. Masih jam tiga sore, si Gabi udah marah-marah. Si bocah agung Gabi Braun cuma heha hehe aja setelah kamu kasih tau begitu.
"Sambil nunggu Falco, gimana kalo kita melakukan hal yang bermanfaat??" Gabi memberi penawaran buat ngisi waktu.
"Ngapain tuh??" Tanyamu begitu tertarik.
"Gangguin bang Reiner!"
Lenganmu refleks terayun elegan, baca saja 'gaplok muka Gabi'.
"Mana ada gangguin orang dibilang bermanfaat?!" Sabar Y/n.. sabar..
"Soalnya kalo gangguin bang Reiner itu asik. Kita jadi terhibur, puasanya makin strong!" Kata Gabi. Tapi ya gak gitu juga.
Tak lama, datanglah orang yang kalian tunggu-tunggu, Falco dateng naik otopet sambil siul-siul nada ala ala opening AoT yang judulnya my War.
"Gue lama banget ya?" Tanya Falco sambil markir skuternya di depan rumah Gabi.
"Lama banget kemana aja sih?!"
"Jangan ngegas begitu dong, tadi soalnya bang Colt minta di kerokin dulu. Dari kemaren masuk angin."
"Oalah jadi kamu lama gara-gara harus kerokin bang Colt dulu.." ucapmu.
"Enggak." Loh gimana sih? Kamu dan Gabi auto melotot.
