Suasana kantin yang sangat ramai di kunjungi oleh siswa siswi SMA tunas bangsa. Belum aku kasih tau kan nama sekolah nya?
Sakira duduk di salah satu bangku kantin bersama Raka, Aldo dan juga Reyhan. Menikmati makanan kantin dengan tenang.
"Kenapa lo pindah kesini?" Tanya Raka.
"Mau cari suasana baru" jawab Sakira.
"Kayaknya kalian akrab banget ya" goda Reyhan.
"Oh iya, tadi katanya lo di gandeng ya sama Fahrezi itu?" Tanya Aldo.
Sakira mengangguk.
"Kalian pacaran?"
"Enggak" jawab Sakira cepat.
"Bang Fahrezi Sak?" Tanya Raka, Sakira mengangguk.
"Kok Lo manggil bang sih?" Heran Rayhan.
"Kan dia abangnya Sakira" jawab Raka.
"Susttt, jangan kasih tau bodoh" geram Sakira.
"Owalah, Abang toh"
Obrolan santai pun berlanjut sampai pada akhirnya ada seorang perempuan yang menggebrak meja kantin yang Sakira tempati.
Brak!!
Sakira yang kaget akibat gebrakan yang lumayan kecang. Dan sekarang mereka sedang menjadi pusat perhatian se-isi kantin.
Sakira tak tahu ada urusan apa perempuan ini menggebrak meja kantinnya.
"Ada apa ya?" Tanya Sakira.
"Mungkin Audy udah tau soal cewe itu tadi pagi"
"Murid baru langsung kena sasaran Audy"
"Mantap ini, harus tonton sampai akhir"
Banyak lagi ocehan yang terus keluar dari mulut mereka semua.
"Ada apa? Lo masih nanya?!" Bentak Audy.
Maudy Ardhani Putri, biasa di panggil Audy. Bisa jadi pula ia Queen of bullying. Biasa bully orang dan tak pernah masuk BK, karena ia anak dari kepala sekolah kita.
Sudah banyak juga adik kelas nya yang terkena bully akibat masalah sepele. Ada juga adik kelasnya yang akan ia suruh suruh, hanya karena adik kelas itu tak sengaja membuat masalah dengannya.
Dengan dua dayang dayangnya, Nabilla dan Della. Mereka berdiri tepat di samping meja Sakira. Dan akhirnya Sakira bangkit dari duduknya untuk menghadapi tiga manusia yang entah ada urusan apa dengannya.
"Gue nanya baik baik loh" balas Sakira.
"Gak sopan banget sih Lo! Kita ini kakak kelas Lo!" Bentak Della.
"Lo jadi cewe gak udah centil!" ujar Audy.
"Maksudnya?" Tanya Sakira, ia benar benar tak mengerti apa yang di maksud Audy.
"Udah deh lo gak udah sok polos!" Ujar Nabila.
"Lo gak usah deket dekat lagi sama Fahrezi, Lo cuman orang baru di kehidupan nya!" Ujar Audy, mendorong bahu kanan Sakira.
"Ye santai dong!!" Balas Sakira tak terima.
Seenaknya saja ia mendorong bahu Sakira, hanya karena ia dekat dengan abangnya sendiri. Ah iya, jangan lupakan bahwa Maudy ini tak tahu siapa Sakira sebenarnya.
"Anjir dia berani banget sama Audy" ujar Reyhan, sejauh ini belum ada orang yang berani dengan Maudy kecuali Fahrezi sendiri.
"Lo gak usah nyolot! Lo cuman anak baru disini! Lo gak tau kan gue siapa?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐭𝐡𝐞 𝐛𝐚𝐝𝐠𝐢𝐫𝐥 [Slow Up]
Teen FictionFollow dulu sebelum baca woi!! Jangan jadi pembaca gelap, dosa! • Buat kalian yang belum baca cerita Istriku indigo, pleasss baca itu dulu karena ini kisah anaknya. Pokoknya baca itu dulu kak. • Seorang gadis yang berusaha mengungkapkan sebuah miste...