𝐭𝐡𝐞 𝐛𝐚𝐝𝐠𝐢𝐫𝐥 [Slow Up]

16

Happy 10k readers 😇🙏🏻
*kalo ga salah liat sih, udah 10k

vote nya ya!

HAPPY READING!!

Sakira menghempaskan tubuhnya di atas kasur empuk miliknya. Memejamkan mata untuk menghilangkan penatnya. Menghilangkan pikiran yang terus mengganjal dibenaknya.

Siang tadi, tepatnya disaat jam istirahat kedua. Sakira sempat bertemu kembali dengan Dian. Hantu perempuan yang meminta bantuan kepada Sakira. Entahlah, Sakira pun bingung harus bagaimana.

Ceklek..

Sakira melirik kearah pintu sejenak. Melihat seorang lelaki yang berjalan masuk kearahnya dengan sebuah buku—novel di tangannya.

Fahrezi melempar pelan novel yang Sakira inginkan. Setelah pulang sekolah tadi, Fahrezi segera bergegas mencari novel yang adiknya itu inginkan.

Sakira segera bangkit, mengambil novel tersebut dengan kesal. "Sopan dikit dong!" Dengus Sakira.

"Udah kan?" Tanya Fahrezi malas, ia hanya ingin memastikan bahwa ia tak salah beli novel.

Sakira menggeleng, "kamera polaroid nya belum"

"Banyak mau" kesal Fahrezi. "Mau yang kaya gimana?"

"Warna kuning, tapi gamau polosan"

"Oke"

Setelah mengatakan itu, Fahrezi keluar dari kamar Sakira. Sakira berteriak girang, akhirnya novelnya ini sudah ada di tangannya. Sebenarnya memang ia ingin membelinya sendiri, tetapi mungkin Fahrezi bisa membuatnya menghemat uangnya itu.

Dan jangan lupakan kamera polaroid yang sedang coming soon. Koleksi kameranya akan segera bertambah. Lagi pula Sakira bosan dengan warna kamera yang hanya itu itu saja.

"Sutt! Sakira" bisik seseorang.

Sakira mengalihkan pandangan, melihat seorang Sasa yang tengah duduk diatas meja belajarnya.

"Ngapain sih?" Tanya Sakira heran, mengapa hantu itu suka sekali duduk diatas meja-nya itu.

"Emm, Sak, soal Dian itu lo mau gimana?" Tanya Sasa.

"Kau sama sekali tidak sopan" gumam Sakira yang masih bisa di dengar oleh Sasa.

"Seharusnya dia yang sopan sama gue" balas Sasa dengan nada yang sama pelannya.

"Jadi, yang pasti gue harus dapetin nomornya kembaran si Dian. Dan gue harus tanya tanya masalah Dian ke Dion, tapi.."

"Tapi apa?"

"... Takutnya nanti gue dibilang mau ikut campur urusan dia"

"Coba lo cari tau dari temen teman lo, katanya si Dion itu kan satu kelas tu sama si Zahra sebelum lo" saran Sasa.

"Yaudah gue coba deh"

---