"Beli celana olahraga yang baru kek Jis, mau nyabe lu di sekolah gini?"
Jisoo menoleh dengan kesal ke arah Nayeon yang baru menghampirinya dari kantin.
"Nanggung ah, udah kelas 12 juga," balas Jisoo sengit, "mending gua pake beli apa kek, makan kek."
Nayeon memutar bola matanya jengah, "Serah lo deh, ini masih bulan Juli juga. Awas ketauan bu Yuri lu."
Jisoo nggak menjawab, tapi tangannya membuka tutup cup es krim yang dia beli barusan dan membuangnya ke tempat sampah yang kebetulan ada di sebelahnya.
Tangannya menyendokkan es krim lalu menyuapi dirinya sendiri, sementara tatapannya melayang ke arah pintu kantin, ada gerombolan geng cowok-cowok yang baru masuk. Kayaknya kelasnya baru ulangan.
Jam istirahatnya hari ini lebih cepat 30 menit dari biasanya, karena jam pelajaran olahraga dimerger jadi 3 jampel berturut-turut. Efeknya, Jisoo jadi bisa ngantin dengan tenang.
Nayeon yang ada di hadapannya sibuk membuka botol pocari sweat yang dibelinya, lalu tiba-tiba ia nyeletuk, "Eh?"
Mendengar Nayeon bersuara, Jisoo jadi menoleh ke arah gadis itu dan sadar bahwa tatapan Nayeon jatuh ke arah sebelahnya.
Jisoo mengikuti arah pandang Nayeon dan menoleh ke sebelahnya. Lalu melotot kaget ketika ada sosok pemuda di sampingnya, menunduk untuk entah berbuat apa, tapi yang jelas pandangannya sempat terpaku pada kaki jenjang Jisoo.
Gadis itu refleks mengayunkan lututnya hingga menyentuh pipi pemuda itu, membuatnya tertonjok dan terhuyung beberapa langkah ke belakang.
"LO MAU MESUM HAH LIAT-LIAT KAKI GUE?!" seru Jisoo marah.
Jisoo bisa mendengar beberapa pekikan di belakangnya, lalu menyusul suara seseorang yang berteriak lantang.
"BERANI-BERANINYA LO NONJOK MUKA LEE TAEYONG?!"
Suara yang nggak asing itu membuat Jisoo menoleh lalu meneguk ludahnya.
Nakamoto Yuta, anak kelas sebelah sekaligus anggota geng Banteng Riders alias geng paling menyeramkan dan paling nakal di sekolahnya!
Tatapan Jisoo langsung beralih ke pemuda yang tadi ia tonjok dengan lututnya. Berarti orang ini satu geng sama Yuta!
Pemuda tadi yang kata Yuta namanya Lee Taeyong, memegangi pipinya yang memerah dengan cepat, di sudut bibirnya juga ada sebercak darah.
Tapi Taeyong malah terkekeh pelan, lalu menghampiri Jisoo. Jisoo jadi ketar-ketir melihat pandangan pemuda itu. Tadi aja matanya nyolot, sekarang nyalinya Jisoo ciut abis.
"Gue cuma mau ngambil cincinnya Yuta yang kebetulan jatuh di deket kaki lo!"
Tangan Jisoo mengepal karena tambah deg-degan. Jangan bilang ia lagi berhadapan sama Ketua Geng yang paling ia hindari!!
Jisoo menghembuskan nafasnya dengan cepat karena grogi, tapi bagi Taeyong itu mirip dengan sebuah dengusan kesal. Sial, Taeyong merasa lagi ditantang.
"So," Taeyong berhenti sebentar untuk melirik name tag yang ada di dada Jisoo, "nah, Kim Jisoo."
"Be my girlfriend?" lanjut Taeyong, membuat Jisoo dan Nayeon melotot kaget.
"I'll teach you how to kick and punch someone sexily."
the cast
Lee Taeyong
[ si dia-yang-harus-dihindari ]
[super soft kalo di depan pacar]
Kim Jisoo
[ "lo udah tolol, ceroboh, idup lagi!" kata Nayeon ]
[ menjadi apa adanya kalo di depan pacar alias tetep tolol kata Nayeon ]
E I N L I E B H A B E R
© eajaeau, 2021 ©ps :
maaf tapi kayanya ini bakal lebih banyak fluffy"nya ya jangan berharap konflik yg berat😭ini cerita ringan, cuma buat hiburan doang okeyyyy.. aku nulis buat seneng seneng, menyalurkan keinginan uwu uwu anku, kalian juga bisa baca dgn santai ga perlu stress okheyy
see u soon!!
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐞𝐢𝐧 𝐋𝐢𝐞𝐛𝐡𝐚𝐛𝐞𝐫 [𝒕𝒂𝒆𝒚𝒐𝒏𝒈𝒙𝒋𝒊𝒔𝒐𝒐]
Fanfic"ein liebhaber means a lover. that's me when the world lets us met for the first time." "nggak ngerti, Yong." [warning : harsh words] [start : 29th April, 2021] was #10 in jisoo ㅡ30/6/21