-
-
-
***
Setelah Kirae pergi entah kemana, yang tahu hanya Zeke dan teman-teman titannya.
Dan mereka tiba di medan perang, seperti biasanya suara tembakan terdengar dan satu persatu orang gugur di perang itu. Sudah berjalan 2 hari perang dengan negara yang menentang Marley tanpa henti berlanjut.
Dan di mana saat kereta musuh yang berjalan keluar untuk menghabisi pasukan Marley yang ada di bagian parit-parit buatan itu bergerak.
"Kita tak bisa diam terus" ucap salah satu penerus titan yang bernama Gabi.
"Tapi mereka pasti akan menembak kita jika kita keluar dari parit-parit ini" ucap salah satu penerus titan bernama Falco
"Bagaimana komandan?" Ucap Falco yang bersama komandan di sana.
Wushh
Blaarr
-
-
-
***
Falco dan Gabi melihat ke arah atas parit, dan di suguhkan oleh penampakan api hitam yang membakar kereta yang melaju di rel tadi.
"Apa itu?" Ucap Gabi yang melihat api hitam yang terus merambat di pihak lawan.
Wusshhh
Sepasang sayap hitam melewati pihak Marley dari atas dan terbang di atas pihak lawan.
"Jatuhkan" ucap pelan seseorang yang ternyata mempunyai sepasang sayap itu.
Blar blar blar
Dan tak lama setelahnya api hitam menyebar ke arah musuh. Para kandidat pejuang itu terlihat kagum dengan kekuatan api hitam itu. Dan setelah api hitam itu hilang, baru lah balon udara Marley datang. Dan seperti biasa menghujani musuh dengan titan-titan buatan Zeke.
"Yo" ucap orang yang memiliki sayap hitam tadi yang sudah menapak tanpa memperlihatkan sayapnya ke pihak Marley yang ada di parit.
Falco dan Gabi tak bisa berkata-kata. Karena ini pertama kalinya mereka melihat kekuatan orang yang di bilang tahanan Marley dari pulau Paradise itu. Siapa lagi kalau bukan Kirae.
"Sekarang, bawa yang terluka ke bagian belakang. Disini biar titan-titan yang membersihkannya" ucap Kirae yang melangkah ke area musuh.
Kirae terlihat santai berjalan ke area musuh yang sudah banyak titan disana. Tentu banyak juga titan yang ingin menyerangnya tapi dengan hentikkan jari dia bisa membakar habis titan itu.
"Zeke" panggil Kirae yang berada di atas dinding yang hampir sama di Paradis.
"Ada apa?" Ucap Zeke yang masih asik melempar batu dalam mode titannya.
"Aku akan ke Paradise" ucap Kirae yang membuat Zeke menoleh ke arah Kirae.
"Kenapa?" Ucap Zeke yang kembali melemparkan batu-batu itu.
"Ingin bertemu adikku dan berziarah" ucap Kirae
"Oh, apa sudah hari peringatan kematiannya?" Ucap Zeke
KAMU SEDANG MEMBACA
Attack On Titan S1 & S2 (Slow Update)
Fanfiction{Very very very slow update} Seorang yang memiliki daya tempur yang tinggi tiba-tiba ia di suruh mengikuti pelatihan cadet yang membuatnya mengikuti semua aturan yang sama sekali ia tidak menginginkannya. Setelah bergabung, misteri demi misteri atas...
