sick

1.2K 99 5
                                    

Setelah menembak jimin, june langsung menjatuhkan pistolnya dan mengangkat kedua tangannya saat melihat polisi datang bersama seokjin, taehyung dan jungkook.

"Anda kami tangkap atas tindakan penculikan dan kekerasan".
Ucap polisi tegas dan segera mengikat tangan june dengan borgol. Sedangkan taehyung dan jungkook berlari menghampiri tubuh Jimin yang berlumuran darah di dada dan pundaknya.

"Hyung, kita harus cepat membawa jimin hyung dan rose ke rumah sakit"

Taehyung mengangguk dan segera menelepon ambulans.

"Kalian semua periksa keberadaan anak buahnya. Dia tidak mungkin melakukan tindakan ini sendirian"

Perintah sang kepala polisi yang membuat seluruh kru polisi berpencar untuk mencari pasukan june.

"Hyung, kita membelikanmu ramyeon. Mari kita makan ber..... sa......m ma" ucap chanwoo dengan temannya. Namun langkah mereka terhenti saat melihat june bersama polisi,

"Angkat tangan kalian, kalian juga akan ditangkap karena menjadi komplotan penculikan!"

Dengan sigap para polisi juga mengikat tangan chanwoo dan temannya. Lalu membawa mereka bertiga pergi ke penjara.

"Terimakasih atas kerjasama kalian bertiga".

"Iya, justru kami yang harusnya berterimakasih kepada pak polisi".
Ujar seokjin.

"Baik kalau begitu kami permisi"

Seokjin membungkuk kan badannya 45° ke arah polisi sebelum mereka pergi.

"Bagaimana keadaan jimin?"

"Sebentar lagi ambulans akan datang hyung, semoga jimin tidak apa-apa".
Kata taehyung cemas.























Rose mulai membuka matanya dan melihat sebuah ruangan serba putih.

Rose mulai membuka matanya dan melihat sebuah ruangan serba putih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku dimana?"

"Chae kamu sekarang di rumah sakit"

"Rumah sakit? "

" Tadi eomma di kabari temanmu, katanya tadi kamu di culik"

"Di culik? Aarrggkkhh. Kepalaku pusing".

"Istirahatlah, appa dan eomma akan mencarikan makan malam untukmu"

"Tidak usah appa, chae tidak lapar..."
Rose seketika teringat kalau dia jatuh bersama jimin tadi.

Ia segera turun dari ranjangnya, yang membuat ibu dan ayahnya khawatir.

"Aku harus menemui jimin!"

"Tapi kepalamu masih sakit dan tubuhmu pasti masih lemah"

"Aku tidak peduli eomma. Aku harus melihat jimin".
Rose segera melepas infusnya dan berlari ke ruangan tempat jimin di rawat.

Saat ia berada di lorong rumah sakit, ia melihat beberapa perawat mendorong seorang pasien meninggal .

NAUGHTY BOY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang