3 bulan setelah kematian Mark Ackerman, (y/n) menghampiri markas pasukan Survey Corps dan berencana untuk menemui komandannya.
"Aku tidak yakin kau bisa berada dipasukan kami, terlebih lagi kau tidak mengikuti pelatihan dulu." Ucap seorang pria yang sedang berbincang dengan (y/n).
"Kau bahkan belum melihat kemampuanku, biar kutunjukan! Setelah itu, terserah kalian akan menerimaku masuk atau tidak." (y/n) kini mengambil alat 3D Manuever nya yang sudah disediakan oleh prajurit lain.
(y/n) menekan pelatuk alat tersebut dan mulai memperlihatkan kemampuan menebas dan kemahiran ber-3d manuever-nya.
"Komandan, kecepatan yang dimilikinya sangat bagus, terlebih lagi dia sangat mahir menggunakan alat itu dan cara menebasnya juga sangat baik." Ujar seorang bawahan dari komandan itu.
"Ya, dia seperti si Ackerman yang satunya itu."
(y/n) kini melepaskan seluruh 3d manuevernya dan menghampiri pria yang sudah menunggunya.
"Pulanglah!" Ujar sang komandan.
(y/n) hanya memasang wajah datar namun dilubuk hatinya, dia sangat kesal karena tidak bisa meneruskan kakaknya.
Langkahnya menjauh dan segera pergi meninggalkan markas pasukan pengintai.
"Akan kami jemput kau besok, bersiaplah untuk ekspedisi!" Ucap komandan tegas.
Keesokan harinya-pun tiba, beberapa dari prajurit dibawah pimpinan komandan yang bernama Keith Shadis telah menjemput (y/n) dan memberinya sebuah seragam yang serupa dengan pasukan yang mereka kenakan.
Time skip - ekspedisi (chap 1)
Semenjak ekspedisi luar dinding bulan lalu yang menewaskan banyaknya prajurit Survey Corps, komandan Keith Shadis mengundurkan diri dan menunjuk Erwin Smith sebagai komandan berikutnya. Diwaktu yang bersamaan, Erwin memilik Levi Ackerman sebagai kapten Survey Corps.
"Oi idiot! Bantu aku mengerjakan tugas ini!" Ucap Levi pada (y/n) dengan menyodorkan beberapa berkas miliknya.
"Aku bukan bawahanmu! Lagipula, aku punya tim yang harus kuurus terlebih dahulu." (y/n) meninggalkan Levi seorang diri dan segera berkumpul dengan kedua temannya.
"Tch!"
Levi kini memasuki ruangan Erwin dan sedikit berbincang masalah ekspedisi yang akan dilakukan bulan depan.
"Boleh aku memilih tim-ku sendiri?" Tanya Levi.
"Tentu, kuharap kau bisa menjadi kapten sekaligus pemimpin tim yang hebat saat ekspedisi nanti. Terlebih lagi kita akan mendapatkan prajurit baru." Jawab Erwin.
"Aku tidak peduli."
Beberapa saat kemudian, (y/n) tengah berlatih dan sedikit bercanda dengan kedua temannya yang bernama Mike dan Moblit. Mereka bertiga berada ditim yang sama saat ekspedisi bulan lalu.
"Berkumpul!" Ucap Erwin tegas.
"Kita akan mempersiapkan ekspedisi dari sekarang dan segeralah berlatih, ada tim khusus yang akan dipimpin oleh Levi dan dia akan menunjuk beberapa prajurit yang terpilih."
"Petra...Oluo...Eld...Gunther...(y/n)" ucap Levi dengan ekspresi datarnya.
"Oi idiot! Kau akan menjadi bawahanku." Lanjutnya yang mengaju pada (y/n).
________________________________
(After Shiganshina battle)
"Ini buku ayah, semuanya tentang dunia luar dan para titan..." Ucap Eren yang tengah memandangi ketiga buku dimeja kerja ayahnya.
"Kita bawa ini pada ketua zackly, selanjutnya kita akan pergi kerumah (y/n)." Ujar Hange.

KAMU SEDANG MEMBACA
❁ཻུ۪۪.; 𝑺𝒕𝒂𝒚 :୭̥ || ✓
Исторические романыᴺᴼᵂ ᴾᴸᴬᵞᴵᴺᴳ :╔══ஓ๑♡๑ஓ══╗ 𝙇𝙚𝙫𝙞 𝘼𝙘𝙠𝙚𝙧𝙢𝙖𝙣 ╚══ஓ๑♡๑ஓ══╝ Gimana rasanya jadi prajurit di pasukan yang sama dengan Levi Ackerman, apalagi menjadi wakil dari seorang Kapten Levi..... ⚠️18++ ▰▱▰▱▰▱▰▱...